0

Jangan Sampai Salah Ini Perbedaan Asam Lambung, Heartburn, dan GERD

Penulis: laylanura
Jangan Sampai Salah Ini Perbedaan Asam Lambung, Heartburn, dan GERD

TRIBUNJUALBELI.COM - Apakah kamu tahu perbedaan asam lambung, heartburn, dan GERD?

Tiga penyakit ini sama-sama menyerang organ lambung.

Namun ketiga penyakit ini berbeda loh, mulai dari gejala hingga pengobatannya.

Agar tidak salah, kita cari tahu sebenarnya apa perbedaan penyakit asam lambung, heartburn, dan GERD di sini, yuk!

BACA  JUGA : Agar Tidak Kambuh Lagi, 8 Minuman Ini Baik Dikonsumsi Oleh Penderita Asam Lambung

Penyakit Asam Lambung

Penyakit asam lambung juga dikenal dengan refluks asam.

Refluks asam bisa menyebabkan heartburn dan gejala lain seperti batuk, tenggorokan sakit, rasa pahit di belakang tenggorokan, rasa asam di mulut, dan tekanan di sekitar dada.

Di antara lambung dan esofagus, terdapat sebuah otot yang  menghubungkan keduanya, namanya lower esophageal sphincter atau LES.

BACA JUGA : 5 Cara Alami Mengobati Permasalahan Asam Lambung

Fungsi otot itu adalah mengencangkan saluran esofagus setelah makanan masuk ke lambung.

Nah, jika otot itu lemah atau tidak berfungsi dengan tepat, maka refluks asam bisa terjadi.

Refluks asam adalah kondisi ketika cairan asam lambung bisa naik kembali ke esofagus.


Heartburn

Meski disebut “heartburn”, kondisi ini tidak berhubungan dengan organ jantung (heart), hanya saja gejalanya mirip.

Seperti penyakit asam lambung dan GERD, heartburn adalah gangguan pada sistem pencernaan, tepatnya di esofagus.

Esofagus merupakan saluran yang menghubungkan antara rongga mulut bagian belakang dan lambung.

Saat seseorang mengalami kondisi heartburn, dadanya akan terasa sakit. Karenanya, seringkali rasa sakit itu keliru diartikan sebagai serangan jantung.

BACA JUGA : Wajib Tau, Penderita Gerd Harus Hindari Menu Sarapan Ini

BACA JUGA : Wajib Tau, Aturan Makan dan Waktu yang Tepat untuk Penderita Gerd

Heartburn biasanya terjadi setelah makan, Penyebabnya adalah asam lambung yang mengenai bagian esofagus.

Lapisan esofagus lebih halus dibandingkan lapisan lambung, Karenanya, cairan asam lambung yang mengenai esofagus bisa menimbulkan sensasi seperti terbakar di dada.

Rasa sakit itu bisa terasa seperti terbakar, tajam, atau menyesakkan.

Menurut sebagian orang, heartburn terasa seperti ada sensasi terbakar di sekitar leher dan etnggorokan dan rasa tidak nyaman di sekitar dada.


GERD

Kondisi GERD atau Gastroesophageal reflux ini sebenarnya sama seperti penyakit asam lambung, namun kondisinya lebih akut.

GERD ini terjadi ketika refluks asam muncul dua kali dalam seminggu dan menyebabkan peradangan pada esofagus.

Gejala GERD ini meliputi napas yang tidak sedap, kerusakan email gigi akibat kelebihan asam, heartburn, nyeri dada, batuk kering yang terus-menerus, asma, kesulitan menelan, mual dan ingin muntah.

Sebagian besar orang bisa mengalami heartburn atau asam lambung karena makanan tertentu yang dikonsumsi atau kebiasaan berbaring sesaat setelah makan.

Menurut dokter, GERD yang merupakan kondisi lebih akut terjadi akibat kebiasaan yang dilakukan terus-menerus dan bisa disebabkan oleh anatomi tubuh, seperti kelebihan berat badan atau obesitas.

Di antara ketiganya, heartburn merupakan kondisi yang paling ringan, diikuti dengan penyakit asam lambung dan GERD.

Jika merasakan gejala heartburn, penyakit asam lambung, maupun GERD, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter, teman-teman.

Untuk mencegahnya terjadi, kita bisa mengurangi kebiasaan seperti berbaring langsung setelah makan dan makan terlalu banyak atau dalam porsi besar, dan mengurangi konsumsi makanan yang meningkatkan asam lambung.

Beberapa makanan yang bisa meningkatkan asam lambung misalnya cokelat, kopi, makanan berminyak dan asin, makanan tinggi lemak, makanan pedas, dan makanan yang asam.

Artikel ini telah tayang di Bobo.id dengan judul "Perbedaan Asam Lambung, Heartburn, dan GERD, Tiga Penyakit yang Sama-Sama Menyerang Lambung"