0

8 Rekomendasi Jenis Lantai Rumah yang Awet dan Tidak Licin

Penulis: eno tjb
8 Rekomendasi Jenis Lantai Rumah yang Awet dan Tidak Licin

BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Dalam membangun atau merenovasi rumah, pemilihan lantai menjadi salah satu keputusan penting yang tidak boleh dianggap sepele.

Selain menunjang estetika interior, lantai juga berperan besar dalam kenyamanan dan keselamatan penghuni rumah.

Terutama bagi rumah dengan anak-anak, lansia, atau hewan peliharaan, memilih lantai yang tidak licin dan memiliki daya tahan tinggi adalah langkah bijak.

Berikut ini delapan jenis lantai rumah yang direkomendasikan karena terbukti awet, tidak mudah rusak, dan aman dipijak meskipun dalam kondisi basah:

Baca Juga : 8 Tips Memplester Lantai Rumah agar Awet dan Tidak Mudah Retak

1. Lantai Keramik Bertekstur

Keramik merupakan salah satu pilihan lantai paling populer di Indonesia karena harganya yang relatif terjangkau, tahan lama, dan mudah dalam perawatan.

Untuk menghindari risiko terpeleset, terutama di area seperti kamar mandi, dapur, dan teras, sebaiknya gunakan keramik dengan permukaan bertekstur atau motif timbul.

Keramik jenis ini mampu memberikan traksi lebih baik saat dipijak, terutama ketika basah.

Kini tersedia berbagai desain dan motif keramik bertekstur yang tetap estetik dan bisa disesuaikan dengan tema interior rumah.

2. Lantai Granit

Granit merupakan material lantai mewah yang sangat tahan terhadap goresan, panas, dan kelembapan.

Barra
 
 
Dijual Rumah 2KT 2KM SHM Area Pajajaran Jalan Bima Kresna Cicendo - Bandung Kota
Rp 850,000,000.00
jawa-barat

Permukaannya yang keras dan kokoh membuat granit cocok untuk area rumah dengan lalu lintas tinggi, seperti ruang tamu, ruang keluarga, atau dapur.

Untuk menghindari risiko licin, disarankan memilih granit dengan permukaan doff atau semi-kasar.

Meskipun harganya lebih tinggi dibanding keramik biasa, daya tahan granit memberikan keuntungan jangka panjang yang sepadan.

3. Lantai Vinyl

Lantai Vinyl

Lantai vinyl kini banyak digunakan di rumah modern karena sifatnya yang praktis.

Terbuat dari bahan sintetis berbasis PVC, vinyl bersifat lentur, tahan air, dan nyaman saat dipijak.

Permukaannya yang tidak licin menjadikannya ideal untuk area rawan basah seperti dapur atau kamar mandi.

Vinyl juga tersedia dalam berbagai motif menarik, seperti motif kayu alami hingga batu alam, yang memperindah tampilan rumah tanpa mengorbankan keamanan.

4. Lantai Kayu Laminasi

Baca Juga : 6 Tips Merawat Lantai Marmer agar Awet dan Tidak Kusam

Lantai kayu laminasi adalah alternatif ekonomis dari parket kayu solid.

Terbuat dari serat kayu bertekanan tinggi dengan lapisan pelindung di bagian atas, lantai ini menawarkan tampilan alami khas kayu dengan harga yang lebih terjangkau.

Untuk meningkatkan keamanan, pilihlah laminasi dengan fitur anti-slip.

Cocok digunakan di kamar tidur, ruang keluarga, atau ruang kerja karena memberikan kesan hangat dan nyaman.

Namun, perlu dijaga dari kelembapan berlebih agar tidak mudah mengelupas.

5. Lantai Parket Kayu Solid

Lantai Parket Kayu Solid

Parket terbuat dari potongan kayu solid yang disusun membentuk pola tertentu.

Lantai ini memberikan kesan elegan, mewah, dan alami.

Parket memiliki suhu yang stabil, tidak terlalu panas atau dingin saat diinjak.

Dengan finishing anti-slip dan pelapis tahan air, parket cocok digunakan di ruang keluarga atau kamar tidur.

Meski perawatannya lebih kompleks, keindahan dan kenyamanan lantai parket tetap menjadikannya pilihan yang layak.

6. Lantai SPC 

Lantai SPC merupakan inovasi terbaru dari vinyl dengan campuran serbuk batu dan plastik, menjadikannya lebih kuat dan tahan terhadap berbagai kondisi.

Dinda Pinland
 
 
Dijual Rumah Minimalis di Pusat Kota Tipe 45 2KT 1KM SHGB - Magetan
Rp 340,000,000.00
jawa-timur

Permukaannya sudah dilengkapi dengan lapisan anti-slip, sehingga aman digunakan di berbagai ruangan.

Proses pemasangannya juga praktis dan tidak memerlukan campuran semen, menjadikannya solusi efisien untuk hunian modern.

7. Lantai Semen Ekspos

Lantai Semen Ekspos

Semen ekspos cocok untuk konsep rumah industrial atau minimalis modern.

Tampilan unik dan berkarakter menjadi ciri khasnya, sementara daya tahan dan permukaan yang tidak licin menjadi keunggulan fungsionalnya.

Dengan tambahan pelapis anti-slip, lantai semen ekspos bisa digunakan di dalam maupun luar ruangan.

Jenis ini juga tahan terhadap tekanan, goresan, dan perubahan cuaca, menjadikannya alternatif yang tangguh sekaligus estetis.

8. Lantai Batu Alam

Batu alam seperti andesit, batu candi, atau batu paras sering digunakan untuk area luar rumah seperti taman, carport, atau teras.

Karakter permukaan batu alam yang kasar membuatnya tidak licin secara alami.

Batu alam juga tahan terhadap perubahan cuaca dan memberikan kesan alami yang menyatu dengan lingkungan sekitar.

Agar tampilannya tetap terjaga, disarankan memberikan lapisan pelindung secara berkala.

Dengan memilih material yang tepat sesuai kebutuhan tiap ruangan, rumah tidak hanya tampak menarik, tetapi juga aman dan tahan lama untuk digunakan dalam jangka panjang.

(Eno/TribunJualBeli.com)