BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Memilih jasa notaris yang tepat adalah langkah krusial dalam berbagai urusan hukum, mulai dari jual beli properti, pendirian perusahaan, hingga pembuatan perjanjian.
Notaris memiliki peran vital sebagai pejabat umum yang berwenang membuat akta autentik dan menjamin kepastian hukum.
Oleh karena itu, tidak bisa sembarangan dalam menentukan pilihan.
Berikut adalah lima hal penting yang perlu diperhatikan sebelum menjatuhkan pilihan pada seorang notaris:
Baca Juga : 5 Manfaat Menggunakan Jasa Notaris dalam Transaksi Properti dan Bisnis
1. Periksa Legalitas dan Reputasi Notaris
Langkah pertama dan terpenting adalah memastikan bahwa notaris yang akan dipilih adalah notaris resmi dan terdaftar.
Periksa apakah notaris tersebut memiliki surat keputusan pengangkatan dari Menteri Hukum dan HAM dan tergabung dalam Ikatan Notaris Indonesia (INI).
Informasi ini umumnya bisa dikonfirmasi melalui kantor notaris itu sendiri atau melalui situs web resmi INI.
Selain legalitas, reputasi notaris juga sangat penting.
Carilah informasi mengenai pengalaman notaris tersebut, apakah pernah ada keluhan serius dari klien sebelumnya, atau apakah notaris tersebut dikenal profesional dan dapat diandalkan.
Reputasi baik seringkali menjadi indikator kualitas layanan. Sumber informasi bisa didapatkan dari referensi teman, keluarga, atau ulasan online, meskipun ulasan online perlu disikapi dengan bijak.
2. Spesialisasi dan Pengalaman dalam Bidang yang Dibutuhkan
Sama seperti profesi hukum lainnya, beberapa notaris mungkin memiliki spesialisasi atau lebih berpengalaman dalam bidang tertentu.
Misalnya, ada notaris yang sangat ahli dalam urusan pertanahan dan properti, sementara yang lain lebih fokus pada hukum korporasi dan pendirian perusahaan.
Sebelum memilih, identifikasi jenis urusan hukum yang akan ditangani. Jika akan mengurus jual beli tanah, carilah notaris yang berpengalaman dalam hal tersebut.
Jika akan mendirikan PT, pilih notaris yang sering menangani akta pendirian perusahaan.
Notaris dengan pengalaman relevan akan lebih memahami seluk-beluk dan potensi masalah dalam transaksi atau perjanjian yang akan dibuat.
3. Transparansi Biaya dan Jadwal
Baca Juga : 5 Peran Jasa Notaris untuk Properti, Menjamin Keabsahan dan Keamanan Transaksi
Biaya jasa notaris adalah salah satu faktor penting yang perlu dibahas di awal.
Pastikan notaris memberikan rincian biaya yang transparan, termasuk biaya honorarium notaris, biaya pendaftaran, pajak, dan biaya lainnya yang mungkin timbul.
Hindari notaris yang enggan memberikan estimasi biaya atau terkesan menyembunyikan rincian.
Selain biaya, jadwal penyelesaian juga perlu dikonfirmasi.
Beberapa urusan notaris memerlukan waktu tertentu untuk penyelesaian, terutama jika melibatkan instansi lain seperti BPN atau Kemenkumham.
Tanyakan perkiraan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proses dari awal hingga akhir. Notaris yang profesional akan mampu memberikan estimasi yang realistis.
4. Kemudahan Komunikasi dan Aksesibilitas
Proses pengurusan akta atau perjanjian seringkali melibatkan diskusi dan konsultasi.
Oleh karena itu, kemudahan komunikasi dengan notaris atau stafnya sangatlah penting.
Pastikan notaris atau timnya responsif terhadap pertanyaan, memberikan penjelasan yang mudah dipahami, dan dapat dihubungi dengan mudah baik melalui telepon, email, atau pertemuan langsung.
Aksesibilitas kantor notaris juga bisa menjadi pertimbangan, terutama jika perlu sering berkunjung.
Pilihlah kantor notaris yang lokasinya strategis dan mudah dijangkau.
Namun, ini bukan faktor utama jika notaris tersebut memiliki reputasi dan kualitas layanan yang sangat baik.
5. Pelayanan dan Pendekatan Personal
Terakhir, perhatikan pelayanan dan pendekatan personal yang diberikan notaris.
Notaris yang baik tidak hanya fokus pada aspek hukum, tetapi juga memberikan penjelasan yang jelas mengenai implikasi hukum dari setiap klausul dalam akta.
Mereka harus mampu menjawab pertanyaan dengan sabar dan memastikan klien memahami sepenuhnya dokumen yang akan ditandatangani.
Hindari notaris yang terkesan terburu-buru, tidak informatif, atau sulit diajak berdiskusi.
Notaris yang profesional akan memberikan rasa aman dan kepercayaan, serta menunjukkan sikap integritas dan netralitas dalam menjalankan tugasnya.
Kualitas pelayanan yang baik akan membuat proses hukum berjalan lancar dan memberikan ketenangan pikiran.
Dengan mempertimbangkan lima hal di atas, diharapkan dapat menemukan notaris yang tidak hanya kompeten secara hukum, tetapi juga mampu memberikan pelayanan terbaik sesuai kebutuhan.
(Eno/TribunJualBeli.com)