TRIBUNJUALBELI.COM – Saat ini dunia masih dibayangi oleh resesi yang akan terjadi pada 2023.
Kondisi ekonomi yang tak pasti dengan adanya ancaman resesi ekonomi yang diproyeksikan akan menghantam banyak negara termasuk Indonesia, nampaknya kian nyata.
Salah satu hal untuk menghadapinya yaitu dengan berinvestasi, lalu bagi yang belum terbiasa dengan investasi bagaimana ya?
Cek Harga Dijual Tanah Luas di Dalam Ringroad Utara Cocok untuk Investasi Rumah/Kost - Sleman
Bayangan resesi kian terasa semakin dekat ketika Dana Moneter Internasional (IMF) menyatakan sepertiga ekonomi di dunia telah mengalami resesi atau pertumbuhan negatif selama dua kuartal berturut-turut.
Hal itu tentu membuat para investor di Indonesia mulai merasa was-was akan gelapnya kondisi perekonomian di Tanah Air.
Pada umumnya masyarakat khawatir uang yang mereka investasikan justru akan menimbulkan kerugian baru.
Baca Juga: Tak Perlu Bingung Hadapi Resesi 2023, Simak Yuk Tips untuk Mengatasinya
Mengingat, masih tingginya kondisi ketidakpastian perekonomian global akibat ketegangan politik hingga sikap agresif sejumlah bank sentral untuk menaikkan tingkat suku bunga.
Investasi saat ini bukanlah hal yang asing bahkan menjadi hal yang familiar apalagi untuk pemuda.
Namun menghadapi resesi ini ditambah masih ragu untuk melangkah ke dunia investasi, apa ya yang bisa dilakukan?
Baca Juga: Tetap Hasilkan Cuan di Masa Resesi Ekonomi, Ini Ide Bisnis yang Bisa Digeluti
Nah agar tak ragu lagi dan bisa bermain aman, berikut ini merupakan tips investasi yang cocok untuk pemula.
Baca Juga: Menjelang Resesi Ekonomi, Ini 4 Macam Investasi yang Cocok untuk Karyawan Gaji UMR
Tips Investasi Aman untuk Pemula
1. Tentukanlah Tujuan Investasi
Langkah awal yang bisa dilakukan adalah menentukan tujuan dari investasi.
Kamu harus paham terlebih dahulu akan pentingnya melakukan investasi dan apa tujuannya di saat ini dan di masa yang akan datang.
Dengan mengetahui tujuan berinvestasi, maka kamu akan tahu strategi apa yang bisa kamu lakukan untuk mengelola keuangan.
Beli Disini Mas Murni Cincin Asli 24K Kadar 97 Persen
2. Pahamilah Konsep dan Risiko Investasi
Pahami terlebih dahulu karakteristik produk yang akan kamu jadikan investasi.
Mulai dari jasa keuangannya, manfaat dan risikonya.
Hal ini perlu dilakukan agar sesuai dengan keuangan yang kamu punya sehingga berinvestasi akan mendatangkan keuntungan.
3. Siapkan Dana Khusus untuk Investasi
Agar memiliki dana khusus untuk berinvestasi, kamu perlu memiliki kemampuan untuk mengelola keuangan yang baik.
Di antaranya kamu bisa mencoba dengan memangkas pengeluaran yang tidak perlu, sisihkan untuk menabung dan investasi di awal bulan, dan terakhir pisahkan rekening sesuai dengan kebutuhan.
Cek Harga Rumah Dijual Cocok untuk Investasi Harga Murah 2 Kamar - Garut
4. Pilih Instrumen Investasi
Sebagai pemula kamu bisa mencoba instrumen investasi dengan risiko yang kecil seperti deposito, rdpt, dan SBN ritel.
Nantinya, jika kamu sudah memahami instrumen tersebut, kamu bisa melangkah ke jenjang investasi yang lebih berisiko, seperti reksadana saham, obligasi korporasi, atau saham bluechip.
5. Manfaatkan Aplikasi
Saat ini banyak aplikasi yang menawarkan para milenial melakukan investasi dengan mudah.
Namun, jangan asal pilih.
Baca Juga: Jangan Khawatir dengan Adanya Resesi 2023, Ini Tips Mengelola Keuangan yang Tepat
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi di aplikasi, kamu perlu untuk memastikan beberapa hal seperti izin dari lembaga berwenang dan kembali kenali konsep dan risikonya.
Setelah mengetahui tips-tips untuk Kamu berinvestasi dengan aman, sebaiknya Kamu juga mengetahui investasi yang cocok selama resesi.
Beli Disini Logam Mulia Antam Press ( LM ) 3GR 3 Gr
Jenis Investasi yang Aman saat Resesi
1. Tabungan Emas
Sejak dulu emas dikenal sebagai produk investasi paling aman, bahkan saat krisis moneter sekali pun.
Nilai jual emas cenderung stabil dari tahun ke tahun, bahkan menunjukkan tren positif.
Harga emas cenderung naik karena investor lebih suka memiliki emas dibanding uang kertas. Bahkan, ketika nilai dollar turun, nilai emas justru naik.
Menariknya, tabungan emas bisa dicetak menjadi emas sungguhan.
Kamu bisa mencetak tabungan emas menjadi emas atau perhiasan, namun kamu akan dikenakan biaya tambahan yang dipotong dari tabunganmu.
2. Reksa Dana
Investasi yang aman saat resesi selanjutnya adalah reksa dana. Jika dibandingkan dengan saham, reksa dana memang lebih minim risiko.
Reksa Dana adalah wadah untuk menghimpun dana masyarakat yang dikelola oleh badan hukum yang disebut Manajer Investasi, untuk kemudian diinvestasikan ke dalam surat berharga seperti saham, obligasi, dan instrumen pasar uang.
Keuntungan investasi reksa dana adalah uangmu akan dikelola oleh manajer investasi berpengalaman.
Nilai investasi juga terjangkau, biasanya mulai dari Rp100.000,- dan risiko yang lebih kecil.
Cek Harga Best Seller, Rumah Cantik di Klaten Cocok Untuk Investasi - Klaten
3. Investasi Properti
Harga tanah dan bangunan setiap tahun pasti meningkat. Berbeda dengan kendaraan atau barang mewah lain yang nilainya justru akan menyusut.
Oleh sebab itu, memiliki properti merupakan aset investasi jangka panjang yang sangat menguntungkan.
Tanah atau bangunan bisa kamu sewakan untuk dikelola oleh pihak lain. Pilihan lainnya adalah menjual aset tersebut ketika harganya sudah naik.
Dengan begitu, kamu akan mendapat keuntungan berkali lipat.
4. Sukuk atau Surat Berharga Nasional
Menurut UU No.19 Tahun 2008, Surat Berharga Syariah Negara atau sukuk adalah surat berharga negara yang diterbitkan berdasarkan prinsip syariah, sebagai bukti atas bagian penyertaan terhadap aset SBSN, baik dalam mata uang rupiah atau valuta asing.
Kamu perlu mengetahui, bahwa pendapatan negara yang berasal dari pajak maupun non pajak tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan belanja negara.
Untuk menyiasatinya, negara kemudian menerbitkan sukuk yang bisa dibeli oleh masyarakat.
Sukuk berbeda dengan obligasi, sebab sukuk adalah surat berharga atas aset dan bukan sebagai surat pengakuan utang.
Artinya, kamu akan mendapat keuntungan dengan konsep bagi hasil yang lebih stabil tiap bulannya.
Beli Disini Wonderful Wish Emas Batangan 24K
5. Obligasi
Investasi yang aman saat resesi berikutnya adalah obligasi. Obligasi merupakan surat utang jangka panjang yang bisa diperjualbelikan.
Kamu bisa berinvestasi pada instrumen obligasi dengan kupon tetap, sehingga investasi akan tetap terjaga meski ada risiko resesi.
Nah, itu dia tips serta jenis investasi yang aman selama menghadapi Resesi 2023.
Jadi Kamu tak perlu khawatir terlalu berlebihan ya untuk menghadapi Reses 2023 ini. (*)
(Pramanuhara/TribunJualbeli.com)