0

Pemakaian Kulkas Bisa Sebabkan Lapisan Ozon di Bumi Menipis, Ini Dampaknya Bagi Kehidupan

Penulis: Achadiyah Nurul
Pemakaian Kulkas Bisa Sebabkan Lapisan Ozon di Bumi Menipis, Ini Dampaknya Bagi Kehidupan

TRIBUNJUALBELI.COM - Lapisan Ozon yang selama ini melindungi bumi dari paparan sinar ultraviolet matahari, akhirnya mengalami penipisan.

Lapisan Ozon dikabarkan terus tergerus atau berlubang setiap tahunnya.

Lubang ozon di Antartika adalah salah satu yang terbesar dan terdalam selama beberapa tahun terakhir.

Dilansir CNN, (12/10/2020), lubang ozon yang biasanya tumbuh di Antartika setiap September dan Oktober telah menjadi salah satu yang terbesar dan terdalam dalam beberapa tahun terakhir.

Hal itu hanya satu tahun setelah para ilmuwan mencatat ukuran terkecilnya sejak ditemukan.

BACA JUGA : BMKG Laporkan Fenomena La Nina, Jokowi Peringatkan Antisipasi Potensi Bencana

BACA JUGA : BMKG: Waspadai Siklon Tropis Nangka 988, Berikut Daftar Wilayah Indonesia yang Kena Dampaknya

Menurut pernyataan dari Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) lubang ozon 2020 tumbuh pesat sejak pertengahan Agustus dan telah tumbuh menjadi sekitar 9,2 juta mil persegi ketika memuncak pada awal Oktober.

Lubang ozon kemudian menyusut menjadi sekitar 8,9 juta mil persegi (lebih dari dua kali ukuran Amerika Serikat) yang mencakup hampir seluruh benua Antartika, menurut WMO.

Ilustrasi penipisan lapisan ozon, ini dampaknya bagi kehidupan | Shutterstock

Penipisan ozon

Program Pengawasan Atmosfer Global WMO bekerja sama dengan Copernicus Atmospheric Monitoring Service (CAMS ), NASA, Climate Change Canada dan mitra lainnya untuk memantau lapisan ozon bumi.

"Ada banyak variabilitas dalam seberapa jauh peristiwa lubang ozon berkembang setiap tahun."


"Lubang ozon pada 2020 menyerupai lubang pada 2018, yang juga merupakan lubang yang cukup besar, dan pasti berada di bagian atas selama 15 tahun terakhir atau lebih," kata Direktur CAMS Vincent-Henri Peuch.

Penipisan tersebut berkaitan langsung dengan suhu di stratosfer, tempat lapisan ozon berada.

Karena awan kutub stratosfer yang berperan penting dalam proses tersebut hanya terbentuk pada suhu di bawah -78 derajat Celcius.

Menurut WMO, kristal es di awan bereaksi dengan senyawa di atmosfer yang kemudian dapat dengan cepat menghancurkan ozon saat terkena sinar matahari.

BACA JUGA : Jangan Pernah Simpan 7 Bahan Makanan Ini di Dalam Kulkas, Ketahui Bahayanya

BACA JUGA : 5 Bahan Makanan Ini Tak Boleh Dicuci Sebelum Dimasak atau Disimpan di Kulkas

NASA mengatakan lubang ozon tahun lalu sangat kecil karena pola cuaca yang tidak biasa yang menyebabkan suhu stratosfer lebih hangat di atas Antartika.

Menurut WMO, lubang ozon Antartika akan menyusut saat suhu menghangat di belahan Bumi Selatan (tempat musim semi) dan akan kembali normal pada Desember.

Protokol Montreal

Peuch mengatakan data tahun ini menegaskan kebutuhan untuk terus menegakkan Protokol Montreal 1987 yang melarang emisi bahan kimia perusak ozon.

Protokol itu melarang chlorofluorocarbons atau CFC yang umumnya ada di lemari es, kaleng aerosol, dan produk lainnya yang dapat merusak lapisan ozon.


Laporan pada 2018 oleh Program Lingkungan PBB dan WMO memperkirakan bahwa nilai ozon di atas Antartika akan kembali ke level sebelum 1980-an pada 2060.

Apa yang bisa merusak ozon?

Ilustrasi penyebab lapisan ozon di bumi menipis, salah satunya pemakaian kulkas | Kompas.com

Dilansir Kompas.com, 16 September 2020, salah satu penyebab rusaknya lapisan ozon adalah penggunaan refrigerator yang berlebihan, yakni zat pendingin pada sistem pendingin atau refrigerator.

BACA JUGA : Dikenal Anti Amerika, Inilah 12 Hal Menarik Tentang Korea Utara yang Tak Banyak Orang Tahu

BACA JUGA : Jangan Simpan Daging Ayam Mentah di Kulkas dengan Cara Berikut, Ini Bahayanya

Penipisan lapisan ozon bisa terjadi karena beberapa hal berikut:

- Tidak terpasangnya unit refrigerasi dan AC (air conditioner) secara baik
- Terlepasnya refrigeran ke atmosfer saat proses pengisian zat pendingin ini ke produk refrigerasi AC
- Adanya kebocoran pada refrigerator
- Tidak melakukan proses recovery refrigeran saat teknisi melakukan proses servis atau pengisian kembali refrigerasi dan AC
- Membuang kulkas yang sudah tidak terpakai secara sembarangan. Lemari es dan freezer berisi pendingin, seharusnya dikeluarkan dan diambil kembali sebelum bagian lain didaur ulang.

Berikut dampak yang bisa terjadi jika lapisan ozon terus-menerus menipis:


- Menyebabkan kanker kulit, karena tingginya radiasi UV-8 Menyebabkan katarak mata
- Penurunan kesehatan. Hal ini disebabkan oleh adanya penurunan vitamin D di kulit
- Kehidupan darat, tumbuhan yang terhambat akibat peningkatan UV-8 yang menggangu rantai makanan
- Mengganggu ekosistem, mengubah alur pertukaran karbon dioksida antara atmosfer dan biosfer.
- Biota laut rusak akibat peningkatan besar UV-8 menyebabkan rantai makanan biota laut meningkat. Hal ini tentu sangat mengancam keanekaragaman hayati dan ekosistem laut.
- Kerusakan material akibat paparan UV-8 yang merusak bahan alami maupun sintesis.

(Kompas.com/Nur Fitriatus Shalihah)

 

Artikel ini sudah tayang di laman Kompas.com dengan judul Lubang Ozon di Antartika Disebutkan Makin Membesar dan Membuat Rekor, Apa Dampaknya bagi Kehidupan?