0

3 Pedoman Umum Mengatur Jumlah Oli Shockbreaker Motor

Penulis: eno tjb
3 Pedoman Umum Mengatur Jumlah Oli Shockbreaker Motor

BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Suspensi atau shock pada sepeda motor merupakan salah satu komponen penting yang menentukan kenyamanan dan stabilitas saat berkendara.

Selain mengetahui fungsinya, pemahaman mengenai jumlah oli yang tepat pada shock juga sangat diperlukan.

Pengisian oli yang benar akan menjaga performa suspensi tetap optimal dan memperpanjang umur komponen.

Berikut tiga pedoman umum yang perlu diperhatikan saat mengatur jumlah oli shock motor:

Baca Juga : 4 Dampak Buruk Jika Oli Shockbreaker Motor Jarang Diganti Secara Rutin

1. Mengacu pada Manual Pengguna Motor

Setiap sepeda motor yang diproduksi pabrik dilengkapi dengan manual pengguna yang berisi spesifikasi teknis tiap komponen, termasuk shock.

Nadzira
 
 
Motor Honda Beat CBS ISS 2018 Jarang Pakai Fitur Starter Halus Iddling Stop - Jakarta Selatan
Rp 11,700,000.00
dki-jakarta

Manual tersebut biasanya memuat informasi penting mengenai jenis oli yang direkomendasikan, jumlah atau volume oli yang dibutuhkan, dan cara pengisian yang tepat.

Mengacu pada manual pengguna memastikan jumlah oli yang digunakan sesuai dengan desain pabrik, sehingga suspensi bekerja optimal dan mengurangi risiko kerusakan akibat oli berlebih atau kurang.

2. Memilih Jenis Oli yang Sesuai

Memilih Jenis Oli yang Sesuai

Tak hanya volume, jenis oli shock juga sangat menentukan performa suspensi.

Oli shock memiliki tingkat viskositas berbeda-beda, yang memengaruhi kekerasan dan respons sistem suspensi saat motor melaju di berbagai kondisi jalan.

Produsen motor biasanya merekomendasikan jenis oli tertentu agar shock tetap bekerja sesuai karakteristik desain.

Menggunakan oli yang tidak sesuai dapat mengurangi kenyamanan berkendara, memengaruhi kestabilan motor, bahkan mempercepat keausan komponen.

Baca Juga : 6 Cara Mudah Menjaga Kualitas Shockbreaker Depan Motor agar Tetap Awet dan Berfungsi Optimal

3. Menentukan Volume Oli yang Tepat

Volume oli pada shock biasanya diukur dalam satuan mililiter (ml).

Sepeda Motor Bekas
 
 
Motor Honda Scoopy Tahun 2016 Bekas - Jakart aTimur
Rp 8,000,000.00
dki-jakarta

Setiap jenis shock memiliki kapasitas berbeda; umumnya, volume oli per tabung shock berkisar antara 100 ml hingga 150 ml, tergantung tipe motor dan desain suspensi.

Perlu diperhatikan bahwa jumlah oli yang kurang atau berlebih dapat memengaruhi kinerja shock.

Oli terlalu sedikit akan membuat suspensi keras dan kurang meredam getaran, sedangkan oli berlebih dapat menyebabkan kebocoran atau tekanan berlebih pada komponen.

Oleh karena itu, mengikuti spesifikasi manual pengguna dan mengukur volume oli secara akurat sangat penting untuk menjaga kinerja shock tetap optimal.

Dengan memperhatikan manual pengguna, jenis oli, dan volume yang tepat, motor akan memiliki kestabilan yang baik, umur komponen lebih panjang, dan pengalaman berkendara lebih nyaman.

(Eno/TribunJualBeli.com)