BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Tangki motor adalah salah satu komponen penting yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan bahan bakar.
Karena letaknya yang cukup terbuka, tangki rentan mengalami kerusakan, terutama akibat karat yang timbul dari air hujan atau kelembapan.
Tidak jarang, pemilik motor baru menyadari adanya kebocoran ketika bensin berkurang drastis atau tercium bau bensin di sekitar motor.
Kebocoran tangki motor memang cukup merepotkan, apalagi jika terjadi saat sedang digunakan untuk aktivitas sehari-hari.
Solusi paling tepat tentu membawanya ke bengkel agar diperbaiki secara permanen, misalnya dengan pengelasan.
Namun, untuk keadaan darurat atau kebocoran kecil, ada beberapa cara praktis yang bisa dilakukan di rumah tanpa harus repot ke bengkel:
Berikut 4 cara mengatasi tangki motor bocor dengan mudah:
Baca Juga : 5 Dampak Fatal Sering Membiarkan Tangki Motor Kosong
1. Gunakan Lem Khusus, Epoxy atau Lem Baja
Lem epoxy atau lem baja merupakan pilihan populer untuk menambal kebocoran kecil pada tangki motor.
Caranya cukup mudah: bersihkan area tangki yang bocor, keringkan, lalu oleskan lem secara merata di sekitar titik kebocoran.
Setelah kering, lapisan lem akan menutup lubang sementara sehingga bensin tidak merembes keluar.
2. Menutup dengan Solder dan Timah
Jika punya peralatan solder, cara ini juga bisa dilakukan.
Pertama, buang bensin dalam tangki hingga benar-benar kosong.
Bersihkan titik bocor, lalu panaskan timah menggunakan solder dan oleskan pada bagian yang berlubang.
Cara ini cukup efektif untuk menutup kebocoran kecil, tetapi membutuhkan ketelitian agar hasilnya rapat.
Baca Juga : Agar Tidak Berkarat, Begini 5 Cara Merawat Tangki BBM Motor
3. Memanfaatkan Sealant atau Cairan Anti Bocor
Kini sudah banyak tersedia cairan khusus anti bocor yang bisa digunakan untuk mengatasi tangki motor bermasalah.
Caranya, cukup tuangkan cairan tersebut ke dalam tangki, kemudian biarkan cairan mencari celah kebocoran dan menutupinya dari dalam.
Metode ini terbilang praktis karena tidak membutuhkan banyak peralatan.
4. Menggunakan Tambalan dari Karet Ban Bekas
Alternatif lain yang bisa dicoba adalah memanfaatkan potongan karet ban bekas.
Potong karet sesuai ukuran lubang, lalu tempelkan dengan bantuan lem kuat atau penjepit.
Cara ini memang lebih bersifat darurat, namun cukup membantu jika kebocoran terjadi saat sedang di jalan.
Namun, perlu diingat bahwa cara-cara di atas hanya bersifat sementara.
Untuk jangka panjang, sebaiknya tetap bawa ke bengkel agar tangki diperbaiki dengan metode yang lebih permanen, seperti dilas atau diganti baru.
(Eno/TribunJualBeli.com)