BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Berkendara sepeda motor di jalan raya membutuhkan konsentrasi tinggi dan kewaspadaan penuh.
Salah satu faktor penting yang kerap diabaikan oleh pengendara adalah pengaturan spion.
Spion atau kaca spion berfungsi sebagai mata kedua untuk memantau kondisi lalu lintas di belakang tanpa harus menoleh langsung.
Sayangnya, banyak pengendara yang menganggap pengaturan spion sebagai hal sepele, padahal jika tidak diatur dengan benar, potensi kecelakaan bisa meningkat.
Agar spion berfungsi optimal, penting untuk memahami cara pengaturan yang benar.
Berikut ini empat langkah yang dapat dilakukan agar pandangan ke belakang melalui spion menjadi lebih maksimal dan mendukung keselamatan berkendara.
Baca Juga : 6 Tips Ampuh Merawat Spion Motor, Biar Awet dan Nggak Gampang Goyang!
1. Atur Spion Saat Motor dalam Posisi Tegak dan Diam
Langkah pertama adalah mengatur spion saat motor dalam keadaan diam dan tegak.
Jangan lakukan pengaturan saat motor masih menggunakan standar samping atau sedang berjalan, karena posisi tubuh pengendara tidak stabil dan tidak mencerminkan postur saat berkendara sebenarnya.
Duduklah di atas jok motor seperti posisi berkendara normal, dengan kedua tangan menggenggam setang dan tubuh tegak.
Dari posisi ini, sudut pandang terhadap apa yang akan terlihat di spion saat motor melaju akan lebih akurat.
Pengaturan spion dalam posisi yang salah dapat menyebabkan kesalahan persepsi terhadap jarak dan posisi kendaraan lain di belakang, yang sangat berisiko saat ingin berbelok atau berpindah jalur.
2. Jangan Sampai Spion Hanya Menampilkan Tubuh Sendiri
Kesalahan umum yang sering terjadi adalah spion terlalu mengarah ke dalam, sehingga lebih banyak menampilkan gambar lengan atau tubuh sendiri.
Akibatnya, area pandang ke belakang menjadi sangat terbatas.
Idealnya, kaca spion memperlihatkan sebagian kecil lengan pengendara, sementara sisanya menampilkan jalan dan kendaraan di belakang.
Ini memberikan keseimbangan antara orientasi posisi tubuh dan kondisi lalu lintas.
Coba geser spion secara perlahan ke luar hingga hanya terlihat sedikit bagian tubuh.
Setelah itu, sesuaikan lagi untuk mendapatkan pandangan terbaik ke arah kendaraan yang berada di jalur belakang.
Baca Juga : 5 Fungsi Cermin Spion Motor, Lebih dari Sekadar Melihat ke Belakang
3. Sesuaikan Kedua Spion untuk Pandangan yang Seimbang
Spion kanan dan kiri memiliki fungsi masing-masing dan harus memberikan pandangan yang seimbang.
Spion kanan berfungsi memantau kendaraan di jalur cepat atau sisi kanan, sedangkan spion kiri penting untuk mengawasi lalu lintas dari arah kiri, baik itu kendaraan lain, pejalan kaki, maupun pesepeda.
Pastikan sudut pandangnya tidak tumpang tindih atau menampilkan area yang sama.
Masing-masing spion sebaiknya mencakup area yang berbeda agar tidak menimbulkan titik buta (blind spot).
Dengan cara ini, informasi tentang kondisi sekitar motor menjadi lebih lengkap.
Pandangan yang seimbang sangat membantu saat akan berpindah jalur, menyalip kendaraan, atau keluar dari jalan utama.
Rasa aman dan percaya diri pun meningkat karena kondisi sekitar sudah diketahui sebelum melakukan manuver.
4. Gunakan Spion Standar yang Sesuai dan Berkualitas
Menggunakan spion standar pabrikan adalah pilihan terbaik untuk memastikan keamanan.
Banyak pengendara, terutama yang menyukai modifikasi, mengganti spion dengan model aftermarket yang berukuran kecil atau tidak sesuai standar.
Meskipun terlihat lebih menarik secara visual, spion semacam ini sering kali mengorbankan fungsi utamanya sebagai alat bantu penglihatan ke belakang.
Pastikan spion memiliki ukuran yang cukup, tidak retak, dan mudah disesuaikan.
Kaca spion sebaiknya jernih dan tidak bergetar saat motor melaju, karena getaran bisa mengaburkan pandangan dan menyebabkan salah penilaian terhadap jarak kendaraan lain.
Pilih spion dengan bentuk cembung, karena mampu memberikan pandangan yang lebih luas dibandingkan kaca datar.
Bila sudut pandang masih terasa kurang, pertimbangkan penggunaan spion tambahan atau aksesori pendukung lainnya.
Dimulai dari hal sederhana seperti ini, keselamatan berkendara bisa lebih terjaga.
(Eno/TribunJualBeli.com)