BLOG.TRIBUNJUALABELI.COM - Suara getaran pada motor sering kali mengganggu kenyamanan saat berkendara.
Getaran yang tidak normal bisa berasal dari berbagai faktor, seperti baut yang kendur, komponen yang aus, atau pemasangan bodi yang kurang rapat.
Jika dibiarkan, suara ini tidak hanya membuat perjalanan terasa kurang nyaman tetapi juga bisa menjadi tanda adanya masalah pada motor yang perlu segera ditangani.
Berikut langkah-langkah sederhana untuk mengatasi suara getaran pada motor agar tetap nyaman digunakan:
Baca Juga : 8 Tips Merawat Lapisan Stiker di Bodi Motor agar Tetap Awet dan Mengkilap
1. Periksa dan Kencangkan Baut yang Kendur
Baut yang kendur adalah salah satu penyebab utama suara getaran di motor.
Getaran dari jalan dan mesin bisa membuat beberapa baut pengikat menjadi longgar seiring waktu.
Periksa bagian fairing, spakbor, dan panel bodi motor.
Jika menemukan baut yang kendur, segera kencangkan menggunakan kunci yang sesuai agar komponen tetap stabil dan tidak menimbulkan suara bergetar saat berkendara.
2. Pastikan Karet Peredam Masih dalam Kondisi Baik
Motor dilengkapi dengan karet peredam yang berfungsi untuk menyerap getaran.
Jika karet ini sudah aus atau mengeras, fungsinya akan berkurang, sehingga suara getaran semakin terasa.
Periksa bagian dudukan mesin, stang, dan footstep.
Jika ada karet yang sudah rusak atau mengeras, segera ganti dengan yang baru agar getaran dapat diredam dengan baik.
3. Rapatkan Bagian Bodi Motor yang Longgar
Panel bodi yang tidak terpasang dengan baik bisa menyebabkan gesekan dan menimbulkan suara getaran saat motor berjalan.
Periksa apakah ada celah di antara panel bodi atau bagian yang goyang saat ditekan.
Jika ditemukan bagian yang tidak rapat, coba kencangkan bautnya atau gunakan perekat tambahan seperti double tape atau busa tipis untuk mengurangi suara akibat gesekan.
4. Periksa Dudukan Knalpot
Baca Juga : Ingin Bodi Motor Selalu Kinclong? Begini 7 Cara Merawatnya!
Knalpot yang kendur atau dudukannya sudah melemah juga bisa menjadi penyebab suara getaran pada motor.
Periksa apakah dudukan knalpot masih kencang dan tidak berkarat.
Jika ada baut yang longgar, segera kencangkan. Jika perlu, tambahkan karet peredam pada dudukan knalpot agar lebih stabil dan tidak menghasilkan suara bising saat motor berjalan.
5. Gunakan Busa atau Karet Tambahan pada Bagian yang Bergesekan
Jika suara getaran berasal dari bagian bodi motor yang bergesekan, seperti fairing atau panel plastik, menambahkan busa atau karet tipis bisa menjadi solusi efektif.
Potong busa kecil atau gunakan karet tipis, lalu letakkan di antara bagian yang bergesekan untuk mengurangi suara dan meredam getaran.
Cara ini cukup sederhana tetapi bisa sangat efektif mengatasi suara bising di bodi motor.
6. Cek Suspensi dan Shockbreaker
Suspensi yang sudah lemah atau rusak bisa menyebabkan motor terasa lebih bergetar, terutama saat melewati jalanan yang bergelombang.
Periksa apakah ada kebocoran oli pada shockbreaker atau suspensi terasa terlalu keras.
Jika suspensi sudah tidak bekerja dengan baik, segera lakukan servis atau ganti dengan yang baru agar motor lebih nyaman dikendarai.
7. Lakukan Servis Rutin
Servis rutin di bengkel sangat penting untuk menjaga performa motor tetap optimal.
Saat servis, mekanik akan memeriksa semua bagian motor, termasuk kemungkinan adanya baut yang kendur atau komponen yang perlu diganti.
Dengan servis berkala, motor akan tetap dalam kondisi prima dan suara getaran dapat diminimalkan.
(Eno/TribunJualBeli.com)