TRIBUNJUALBELI.COM - Pentingnya kulkas sebagai alat elektronik rumah tangga sepertinya tidak bisa dipungkiri
Berbagai jenis bahan makanan dan minuman yang disimpan dalam kulkas bisa terjaga kesegarannya dan lebih awet.
Sayangnya, dibalik manfaat tersebut tidak banyak yang tahu jika kulkas bisa jadi tempat berkembangbiaknya bakteri.
Bakteri yang berkembangbiak di dalam kulkas bercampur dengan bahan makanan yang disimpan bisa mengancam kesehatan tubuh.
BACA JUGA: Cara Menanam Cabai Agar Tumbuh Lebat, Gunakan Garam dan Micin
BACA JUGA: Desain dan Dekorai Dapur Populer Tahun 2021, Bisa Jadi Inspirasi
Sejumlah bakteri berbahaya yang bisa tumbuh di dalam kulkas di antaranya salmonella, e-coli dan botulinum.
Melansir Hellosehat, disebutkan bahwa bakteri salmonella bisa menyebabkan penyakit gastoenteritis.
Di mana gejalanya adalah mual, muntah, kram perut, demam, diare, sakit kepala, hingga darah pada feses.
5 kesalahan yang harus dihindari
Dikuti dari Prevention.com, sejumlah bakteri dapat tumbuh dalam makanan yang disimpan di dalam kulkas.
Bisa karena makanan terlalu lama disimpan atau kebersihkan kulkas yang kurang terjaga dengan baik.
Agar seluruh anggota keluarga terhindari dari bakteri, maka hindari kesalahan menyimpan makanan di kulkas berikut ini :
1. Menyimpan daging segar tanpa dibungkus
Daging segar biasanya diletakkan di rak teratas. Ketika suhu tak stabil, maka daging beku akan mencair dan cairan kaldunya bisa menetes ke rak yang berada di bawahnya.
Tetesan air ini akan menempel di makanan dan akan memicu munculnya bakteri.
Maka hendaknya, tempatkan daging pada plastik atau wadah yang tertutup rapat. Sehingga ketika cairan mencair, ia tak akan mencemari makanan di bawahnya.
2. Menumpuk makanan terlalu banyak
Makanan yang menumpuk terlalu banyak membuat Anda tak memiliki banyak waktu untuk mengonsumsi semuanya dalam waktu dekat.
BACA JUGA: Lawan Insomnia dengan Konsumsi 12 Makanan Ini, Bisa Bantu Cepat Tidur
BACA JUGA: 10 Benda yang Dianggap Membawa Sial dan Sebaiknya Tidak Ada di Rumah
Beberapa makanan juga akan tak terlihat, sehingga lepas dari perhatian Anda.
Selain makanan bisa melewati masa kedaluwarsa, sirkulasi udara yang tak lancar dalam kulkas juga berbahaya.
Karena untuk mendinginkan atau membekukan makanan, kulkas memerlukan sirkulasi udara yang lancar.
3. Menumpuk sayur dan buah dalam satu wadah
Jangan meletakkan buah dan sayur berdampingan. Karena buah menghasilkan ethylene, yaitu gas yang bisa mempercepat pembusukan sayuran.
Selain itu, cuci buah dan sayur ketika akan dikonsumsi. Jangan mencucinya ketika akan menyimpannya. Karena bakteri selalu suka berkembang biak di tempat yang lembab.
4. Mengembalikan karton susu yang sudah dibuka di tempatnya semula
Sebaiknya tak mengembalikan karton atau botol susu yang sudah dibuka ke dalam kulkas. Karena bisa saja, susu sudah terkontaminasi dengan berbagai macam bakteri dari luar kulkas.
Agar susu bisa lebih awet, tempatkan pula botol susu yang masih tersegel di belakang kontainer kulkas. Di tempat itu, suhu lebih dingin sehingga lebih bisa mengawetkan susu.
5. Tak rutin membersihkan kulkas
Sebaiknya bersihkan kulkas seminggu sekali. Beri perhatian lebih pada rak-rak yang ada, di mana di situlah tempat yang paling sering bersinggungan langsung dengan makanan.
Keluarkan rak dan wadah, cuci bersih dengan sabun, lalu keringkan. Jika ada noda membandel, Anda bisa menggunakan baking soda dan air hangat untuk menghapusnya.
(Kompas.com/Inten Esti Pratiwi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Jangan Lakukan 5 Kesalahan Ini agar Bakteri Tak Berkembang di Kulkas