lihat foto
BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Rem adalah salah satu komponen paling penting pada motor, yang fungsinya tidak hanya untuk memperlambat atau menghentikan laju kendaraan, tetapi juga menjaga keselamatan pengendara.
Dalam beberapa tahun terakhir, semakin banyak produsen motor yang melengkapi produknya dengan Anti-lock Braking System (ABS).
Teknologi ini bekerja dengan mencegah roda terkunci saat pengendara melakukan pengereman mendadak, sehingga motor tetap stabil dan mudah dikendalikan.
Bagi pengendara yang sering melalui jalanan padat, licin, atau tidak rata, kehadiran rem ABS dapat memberikan rasa aman yang signifikan.
Sistem ini juga bermanfaat untuk mengurangi risiko kecelakaan akibat hilangnya traksi pada ban saat pengereman.
Berikut empat keunggulan utama rem ABS pada motor yang membuat pengalaman berkendara menjadi lebih aman, nyaman, dan percaya diri:
Baca Juga : Ini 4 Kekurangan Motor dengan Sistem Rem CBS (Combi Brake System)
1. Mengurangi Risiko Roda Terkunci
Roda yang terkunci saat pengereman mendadak dapat menyebabkan ban kehilangan traksi sepenuhnya.
Akibatnya, motor akan sulit dikendalikan dan berpotensi tergelincir.
Kondisi ini kerap terjadi pada pengereman di permukaan jalan yang licin atau saat kecepatan tinggi.
Sistem ABS mengatasi masalah ini dengan mengatur tekanan rem secara otomatis dalam hitungan milidetik.
Tekanan rem akan dikurangi sedikit ketika sistem mendeteksi roda hampir terkunci, lalu kembali meningkat untuk memberikan pengereman maksimal.
Dengan cara ini, ban tetap mencengkeram permukaan jalan sehingga motor tetap stabil meskipun pengereman dilakukan secara mendadak.
2. Menjaga Stabilitas Motor di Berbagai Kondisi Jalan
Jalan basah karena hujan, berpasir, atau memiliki banyak kerikil bisa menjadi tantangan besar bagi pengendara.
Tanpa ABS, pengereman mendadak di kondisi seperti ini berisiko membuat motor kehilangan keseimbangan.
Dengan ABS, sistem dapat mempertahankan traksi ban agar motor tidak mudah tergelincir.
Hal ini sangat membantu saat berkendara di medan yang tidak menentu, seperti turunan curam, jalan licin, atau tikungan tajam.
Stabilitas yang terjaga akan membuat pengendara lebih mudah mengendalikan motor meskipun dalam situasi darurat.
Baca Juga : 5 Hal yang Sering Jadi Biang Kerok Bunyi pada Kampas Rem Motor
3. Memperpendek Jarak Pengereman dalam Situasi Tertentu
Salah satu keuntungan lain dari rem ABS adalah kemampuannya untuk membantu memperpendek jarak pengereman, khususnya pada permukaan jalan yang licin atau saat motor membawa beban berat.
Dengan mengatur tekanan rem secara presisi, ban tetap mendapatkan cengkeraman optimal terhadap permukaan jalan, sehingga jarak berhenti bisa lebih singkat dibandingkan pengereman konvensional yang mengunci roda.
Meski demikian, penting diingat bahwa ABS bukan berarti motor bisa berhenti seketika dalam semua kondisi.
Faktor seperti kecepatan awal, kondisi ban, bobot motor, dan kondisi permukaan jalan tetap mempengaruhi jarak pengereman.
4. Meningkatkan Kepercayaan Diri Saat Berkendara
Pengereman darurat adalah salah satu momen yang sering membuat pengendara panik, terutama bagi yang masih pemula.
Panik ini kerap menyebabkan pengereman berlebihan sehingga roda terkunci, atau justru tidak cukup menekan rem hingga jarak berhenti menjadi terlalu panjang.
Dengan teknologi ABS, pengendara dapat merasa lebih aman karena sistem membantu mengurangi risiko kesalahan saat pengereman.
Hal ini akan membuat pengendara lebih percaya diri di berbagai kondisi jalan, baik saat hujan, padat lalu lintas, atau saat harus menghindari hambatan secara mendadak.
Kepercayaan diri yang meningkat ini juga berpengaruh pada reaksi yang lebih tenang dan terkontrol saat menghadapi situasi berbahaya.
Bagi yang mengutamakan keselamatan, memilih motor dengan sistem rem ABS adalah langkah cerdas untuk memastikan perjalanan yang lebih aman dan nyaman.
(Eno/TribunJualbeli.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!