TRIBUNJUALBELI.COM – Sepeda motor memang harus rutin dicuci untuk membersihkan kotoran yang menempel pada bodi luar maupun celah-celahnya.
Apalagi pada saat musim penghujan, mencuci motor sudah menjadi rutinitas bagi para pengguna motor.
Jika malas mencuci sendiri, kamu juga bisa menggunakan jasa cuci motor steam.
Baca Juga : Masalah yang Terjadi Jika Keseringan Matikan Mesin Motor Matik Honda dengan Standar Samping
Perlu kamu ketahui mencuci motor saat keadaan mesin masih panas dapat memberikan efek buruk untuk sepeda motor kamu lho.
Kebiasaan yang satu ini harus dihilangkan, baik pada saat mencuci motor sendiri ataupun menggunakan jasa cuci motor steam.
Hal tersebut dikarenakan bagian logam pada komponen motor yang masih panas, jika bersentuhan langsung dengan air dingin akan terjadi perubahan suhu yang drastis.
Sehingga mengakibatkan thermal shock atau terjadi penyusutan material secara mendadak saat terkena air dingin.
Selain itu, ada beberapa alasan lain juga mengapa kamu tidak boleh mencuci motor saat mesin masih panas.
Baca Juga : Agar Tidak Cepat Lelah, Simak 5 Cara Mengendarai Motor Kopling Ketika Macet
Mau tau apa saja bahaya mencuci motor saat mesin masih panas? Simak penjelasannya di bawah ini.
Dilansir dari berbagai sumber, ini dia 4 alasan jangan mencuci motor saat mesin masih panas.
1. Mencegah komponen gampang rusak

Salah satu komponen penting motor yang paling mudah rusak jika kamu mencuci motor dalam keadaan mesin masih panas adalah leher knalpot.
Jika mencuci motor saat mesin masih panas dilakukan secara terus menerus, leher knalpot krom akan berubah warna menjadi kuning bahkan terkelupas.
Kemudian plastik pelindung mesin dan knalpot jadi belang.
2. Mencegah resiko cedera pada tangan akibat mesin panas
Ketika kamu mencuci motor dalam keadaan mesin masih panas akan sangat berisiko membuat tangan terluka.
Lebih baik kamu menunggu mesin dalam keadaan dingin barulah mencuci motor sampai bersih.
3. Mencegah timbul uap panas dan bercak noda

Pada saat mencuci motor saat mesin masih panas akan mengakibatkan munculnya uap panas yang keluar dari motor.
Uap tersebut dapat menyebabkan penumpukan embun pada panel indikator, water spot, dan reflektor lampu.
Baca Juga : 5 Cara Merawat Motor Setelah Touring Agar Kondisi Tetap Prima
Apalagi jika kamu menggosokan bagian panas dengan menggunakan sabun.
Hal tersebut akan menimbulkan bercak noda yang tertinggal karena kandungan deterjen pada sabun yang melekat di bagian yang panas pada motor.
4. Mencegah thermal shock
Alasan terakhir adalah mencegah komponen metal didalamnya agar tidak mengalami penyusutan material mendadak karena air dingin atau thermal shock.
Hal ini perlu diperhatikan pada saat kamu akan mencuci motor dalam keadaan mesin masih panas.
Tetapi jika kamu terpaksa saat kondisi mesin masih panas, cuci bagian lain kecuali knalpot dan mesin penting dalam motor.
Tujuannya untuk mengurangi risiko kejadian yang tidak diinginkan.
Cara aman mencuci motor sendiri
- Pastikan mesin dalam suhu rendah
Sebelum membilas motor dengan air, kamu harus memastikan area mesin seperti knalpot, rem, dan komponen-komponen lain yang bersuhu tinggi setelah pengendaraan dibiarkan terlebih dahulu sampai dalam suhu rendah.
- Gunakan standar tengah
Tujuannya adalah agar posisi motor lebih stabil dan memudahkan menjangkau bagian bawah motor.
- Bilas dengan air bertekanan rendah
Jika kamu langsung mencuci motor tanpa dibilas terlebih dahulu, akan mengakibatkan kerikil atau pasir yang melekat bisa menempel di kain lap atau spons sehingga menyebabkan goresan di body motor.
- Gunakan kain berbeda
Untuk mencuci bagian atas dan bawah motor, usahakan gunakan kain yang berbeda untuk menghindari kotoran atau pasir yang menempel pada kain.
Sehingga mengakibatkan goresan pada bodi motor.
- Gunakan sabun cuci khusus
Gunakanlah sabun atau shampo khusus untuk mencuci sepeda motor kamu, agar tidak membuat warna cat kendaraan tidak cepat pudar.
- Bilas dan keringkan
Bilas seluruh bagian motor untuk menghilangkan noda sabun yang masih menempel.
Setelah itu keringkan dengan kain lap halus seperti microfiber agar bodi tidak baret.
Nah, itu tadi beberapa alasan untuk tidak mencuci motor dalam keadaan mesin masih panas.
Selain motor harus rajin dicuci, jangan lupa juga untuk melakukan pemeriksaan atau servis motor agar kondisi motor tetap prima. (*)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!