lihat foto
TRIBUNJUALBELI.COM - Susu mengandung nutrisi yang baik buat kesehatan otak dan tubuh.
Vitamin dan kalsium yang terdapat pada segelas susu hangat memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh dan psikologis.
Sebagai orangtua, Moms pasti akan memberikan pilihan nutrisi yang terbaik, termasuk memilih susu UHT untuk anak.
Wajib diketahui Moms, perlu diperhatikan saat memilih susu UHT untuk si kecil.
BACA JUGA:
Punya Kebiasaan Minum Susu Sebelum Tidur? Ternyata Banyak Manfaatnya Loh
Rasakan 7 Manfaat Ajaib Minum Rebusan Susu, Lada dan Cengkeh di Malam Hari
1. Memilih susu rendah lemak dan full cream
Setiap anak memiliki kondisi tubuh yang berbeda.
Ada anak yang memiliki tubuh di bawah rata-rata atau underweight, normal, dan ada pula yang overweight.
Moms perlu memilih susu UHT sesuai dengan kondisi si kecil.
American Academy of Pediatrics merekomendasikan agar anak-anak dapat beralih ke susu rendah lemak begitu mereka berusia dua tahun.
Namun untuk anak yang lebih dari 12 bulan dan sudah disapih, perlu minum susu UHT full cream.
Susu full cream lebih banyak mengandung lemak yang dibutuhkan untuk meningkatkan perkembangan dan pertumbuhan otak anak.
2. Nutrisi dalam susu
Secara alami, susu sapi mengandung protein, kalsium, kalium, dan vitamin B12.
Tak kalah pentingnya, susu sapi juga mengandung vitamin D saat pemrosesan, sehingga baik untuk menyehatkan dan menguatkan tulang anak.
Selain itu, susu UHT juga mengandung vitamin A.
Kandungan vitamin ini dapat meningkatkan sistem imunitas anak.
Konsumsi susu UHT secara rutin memberikan manfaat yang baik untuk meningkatkan kesehatan si kecil.
3. Pilihan varian rasa
Meskipun si kecil suka dengan varian rasa, ibu perlu tetap memilih-milih susu UHT yang terbaik untuk anak.
Susu UHT dengan varian rasa memang lebih sehat ketimbang minuman dengan pemanis buatan lainnya, seperti soda, minuman buah, dan minuman ringan lainnya.
Susu UHT dengan varian rasa memang menjadi pilihan yang lebih sehat.
Namun Moms tetap perlu pintar memilih susu UHT untuk anak.
Cukup sesekali memberikan susu varian rasa kepada anak, tetapi secara teratur berikan susu putih tanpa tambahan gula kepada anak.
4. Perhatikan tanggal kedaluwarsa
Jangan membeli atau menyajikan susu yang sudah jatuh atau lewat pada tanggal kedaluwarsa pada anak.
Biasanya susu yang kedaluwarsa mengeluarkan aroma asam laktat yang diproduksi bakteri.
Aroma yang busuk, warna kekuningan, dan tekstur kental menjadi tanda susu kedaluwarsa.
(Fadlilah Widya/Tribunjualbeli.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!