0

7 Cara Sederhana Merawat Kampas Kopling Motor agar Tetap Awet

Penulis: eno tjb
7 Cara Sederhana Merawat Kampas Kopling Motor agar Tetap Awet

BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Kampas kopling adalah salah satu komponen penting dalam sistem transmisi motor, khususnya motor manual.

Perannya adalah menghubungkan dan memutus tenaga mesin ke transmisi sehingga motor bisa berjalan mulus.

Tanpa kampas kopling yang sehat, perpindahan gigi bisa terasa kasar, tenaga motor berkurang, bahkan motor sulit digerakkan.

Sayangnya, banyak pengendara yang baru sadar pentingnya kampas kopling setelah motor mulai bermasalah.

Padahal, dengan perawatan sederhana, usia pakai kampas kopling bisa diperpanjang dan performa motor tetap terjaga.

Berikut ini 7 cara mudah merawat kampas kopling motor agar lebih awet dan tahan lama:

Baca Juga : Inilah 3 Fungsi Penting Kampas Kopling pada Motor

1. Hindari Menahan Kopling Terlalu Lama

Vario
 
 
Dijual Motor Bekas, Honda Vario 125, Tahun 2013, Surat Lengkap, Siap Pakai - Jakarta Selatan
Rp 9,800,000.00
dki-jakarta

Kebiasaan menahan tuas kopling saat berhenti di lampu merah atau di tengah kemacetan sering dianggap sepele.

Padahal, hal ini membuat kampas kopling terus bergesekan dengan plat, sehingga cepat aus.

Lebih baik gunakan gigi netral saat berhenti cukup lama, lalu lepaskan tuas kopling sepenuhnya.

Cara ini membantu kampas kopling beristirahat sejenak dan memperpanjang usianya.

2. Perhatikan Kualitas dan Jadwal Ganti Oli

Perhatikan Kualitas dan Jadwal Ganti Oli

Oli mesin berfungsi melumasi berbagai komponen, termasuk kampas kopling.

Jika oli sudah kotor atau kualitasnya menurun, gesekan antar komponen akan meningkat, membuat kampas cepat aus.

Pastikan oli diganti secara berkala sesuai rekomendasi pabrikan.

Gunakan juga oli dengan spesifikasi yang tepat untuk motor manual, karena tidak semua jenis oli cocok digunakan pada kopling basah.

3. Gunakan Gigi Sesuai Kecepatan

Baca Juga : 7 Kebiasaan yang Bisa Bikin Kampas Kopling Motor Tetap Awet

Menggunakan gigi yang tidak sesuai dengan kecepatan bisa membebani mesin sekaligus kampas kopling.

Misalnya, memaksakan gigi tinggi di kecepatan rendah atau sebaliknya.

Kebiasaan ini membuat kampas kopling bekerja lebih keras dari semestinya.

Biasakan mengoper gigi sesuai putaran mesin agar tenaga motor tersalurkan dengan baik dan komponen kopling tidak terbebani secara berlebihan.

4. Jangan Terlalu Sering Gunakan Setengah Kopling

Jangan Terlalu Sering Gunakan Setengah Kopling

Teknik setengah kopling memang terkadang diperlukan, misalnya saat menghadapi jalan menanjak atau macet parah.

Namun, penggunaan setengah kopling yang terlalu sering membuat kampas cepat panas dan terkikis.

Panas berlebih inilah yang memperpendek umur kampas.

Gunakan teknik ini hanya jika benar-benar dibutuhkan, dan biasakan melepaskan tuas kopling sepenuhnya ketika motor sudah stabil.

5. Hindari Membawa Beban Berlebihan

Indra
 
 
Motor Yamaha Vixion NVL 2013 Bekas - Madiun
Rp 10,500,000.00
jawa-timur

Motor memiliki kapasitas beban maksimal yang sudah diperhitungkan pabrikan.

Jika dipaksa membawa barang terlalu berat atau sering digunakan berboncengan dengan beban di luar kapasitas, beban kerja kampas kopling akan meningkat.

Akibatnya, kampas lebih cepat aus karena harus menyalurkan tenaga ekstra.

Jika memang sering membawa barang, lebih baik gunakan motor tipe bebek atau matik dengan kapasitas mesin yang sesuai, atau tambahkan boks belakang dengan ukuran standar.

6. Lakukan Servis Berkala

Lakukan Servis Berkala

Servis rutin di bengkel resmi atau bengkel terpercaya sangat penting untuk menjaga kondisi kampas kopling.

Pada saat servis, mekanik biasanya akan mengecek kondisi kampas, plat, hingga pegas kopling.

Jika ada tanda-tanda aus atau kampas mulai menipis, penggantian bisa dilakukan sebelum menimbulkan masalah serius.

Servis berkala juga memastikan sistem transmisi tetap bekerja optimal.

7. Gunakan Suku Cadang Asli atau Berkualitas

Jika kampas kopling sudah aus dan harus diganti, jangan tergoda dengan kampas kopling murah tanpa merek jelas.

Meski lebih hemat di awal, kualitasnya sering jauh di bawah standar dan umurnya sangat pendek.

Bahkan, ada risiko merusak komponen lain pada sistem transmisi.

Pilihlah kampas kopling asli bawaan pabrikan atau suku cadang aftermarket yang memiliki kualitas terjamin.

Investasi sedikit lebih mahal justru bisa menghemat biaya perawatan jangka panjang.

Ingat, kampas kopling yang awet bukan hanya membuat motor lebih nyaman digunakan, tetapi juga menjaga keselamatan saat berkendara.

(Eno/TribunJualBeli.com)