0

8 Aturan Penting Modifikasi Motor yang Wajib Dipatuhi agar Aman di Jalan

Penulis: eno tjb
8 Aturan Penting Modifikasi Motor yang Wajib Dipatuhi agar Aman di Jalan

BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Bagi pecinta otomotif, modifikasi motor adalah cara mengekspresikan diri sekaligus meningkatkan kenyamanan dan performa kendaraan.

Ada yang sekadar mengganti aksesoris agar tampil lebih keren, ada juga yang melakukan perubahan besar pada mesin, rangka, hingga tampilan motor secara keseluruhan.

Namun, modifikasi tidak bisa dilakukan sembarangan.

Pemerintah sudah mengatur hal ini dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, termasuk soal syarat uji tipe, batas kebisingan, dan kelayakan kendaraan.

Jika aturan dilanggar, konsekuensinya bisa beragam: mulai dari tilang, kendaraan disita, hingga membahayakan keselamatan pengendara maupun orang lain di jalan raya.

Agar tetap aman, berikut delapan aturan penting modifikasi motor yang perlu diperhatikan setiap pengendara:

Baca Juga : 7 Cara Modifikasi Motor Keren dengan Budget Terbatas

1. Tidak Mengubah Dimensi Utama Kendaraan

Panjang, lebar, tinggi, hingga jarak sumbu roda motor sudah dirancang pabrikan dengan perhitungan matang.

Mengubah dimensi secara ekstrem, misalnya memendekkan rangka atau meninggikan bodi, bisa memengaruhi kestabilan motor.

Kalau memang ingin melakukan perubahan besar, pengendara wajib melakukan uji tipe ulang di pihak berwenang untuk memastikan kendaraan tetap layak jalan.

2. Modifikasi Mesin Harus Sesuai Batas Wajar

Modifikasi Mesin Harus Sesuai Batas Wajar

Mesin motor memang bisa ditingkatkan performanya lewat teknik bore up atau penggantian komponen tertentu.

Namun, jika modifikasi terlalu ekstrem, risiko kerusakan mesin lebih cepat terjadi.

Selain itu, emisi gas buang bisa meningkat dan tidak sesuai standar lingkungan.

Jadi, perhatikan batas aman agar motor tetap nyaman dipakai sehari-hari tanpa menyalahi aturan

3. Knalpot Wajib Sesuai Baku Kebisingan

Salah satu modifikasi paling populer adalah mengganti knalpot standar dengan knalpot racing.

Deni
 
 
Motor Bekas Honda PCX 150 2019 Surat Lengkap - Medan
Rp 12,700,000.00
aceh

Suara yang lebih keras memang membuat motor terkesan bertenaga, tetapi pemerintah sudah menetapkan batas kebisingan maksimal knalpot.

Jika melebihi ambang batas, pengendara bisa ditilang.

Oleh karena itu, pilihlah knalpot yang sudah memiliki sertifikasi uji emisi dan kebisingan agar tetap legal digunakan di jalan.

4. Plat Nomor Tidak Boleh Dimodifikasi

Plat Nomor Tidak Boleh Dimodifikasi

Plat nomor atau Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) adalah identitas resmi kendaraan.

Aturannya jelas: plat harus dipasang di posisi yang benar, dengan ukuran, warna, dan huruf sesuai standar.

Mengubah bentuk, mengecat ulang, atau menempelkan aksesoris tambahan yang membuatnya sulit terbaca termasuk pelanggaran.

Bahkan, kamera tilang elektronik (ETLE) bisa langsung mendeteksi hal ini.

5. Lampu Harus Sesuai Standar Warna dan Intensitas

Baca Juga : Tren Modifikasi Motor Matik yang Terus Eksis sampai Sekarang

Sistem pencahayaan motor punya aturan baku.

Lampu depan wajib berwarna putih atau kuning, lampu sein berwarna kuning, dan lampu belakang harus merah.

Mengganti dengan warna mencolok seperti biru, ungu, atau menggunakan lampu strobo dilarang karena bisa mengganggu pandangan pengendara lain.

Intensitas cahaya juga harus sesuai, tidak boleh terlalu silau atau terlalu redup.

6. Jangan Sembarangan Memotong atau Mengubah Rangka

Jangan Sembarangan Memotong atau Mengubah Rangka

Rangka motor berfungsi sebagai penopang utama seluruh komponen.

Modifikasi rangka tanpa perhitungan matang bisa berbahaya karena mengurangi kekuatan struktur motor.

Misalnya, memotong rangka agar terlihat lebih pendek atau mengubah bentuknya menjadi model chopper tanpa uji kelayakan bisa membuat motor tidak stabil.

Jika ingin memodifikasi rangka, wajib melalui uji kelayakan di bengkel resmi atau pihak terkait.

7. Ban Harus Sesuai Ukuran Rekomendasi

Ban berfungsi menjaga traksi motor dengan permukaan jalan.

Deni
 
 
Motor Bekas Honda Scoopy Tahun 2017 Surat Lengkap - Tegal
Rp 6,500,000.00
jawa-tengah

Mengganti ban dengan ukuran yang tidak sesuai, misalnya ban cacing yang terlalu kecil, dapat mengurangi daya cengkeram dan memperbesar risiko selip.

Begitu juga dengan ban terlalu besar tanpa penyesuaian suspensi, bisa membuat motor tidak nyaman dikendarai.

Sebaiknya gunakan ukuran ban sesuai rekomendasi pabrikan atau sedikit dimodifikasi dengan tetap memperhatikan faktor keamanan.

8. Tidak Boleh Menghilangkan Fitur Keamanan

Tidak Boleh Menghilangkan Fitur Keamanan

Banyak pengendara yang melepas spion atau mengganti dengan spion kecil hanya demi gaya.

Padahal, spion adalah fitur keamanan penting untuk melihat kondisi belakang.

Begitu juga dengan lampu sein, klakson, dan sistem pengereman standar.

Menghilangkan fitur tersebut bisa membahayakan diri sendiri sekaligus pengguna jalan lain.

Modifikasi boleh dilakukan, tetapi jangan sampai mengorbankan fungsi keselamatan.

Ingat, tujuan utama modifikasi bukan hanya sekadar membuat motor tampil keren, tetapi juga menjaga keselamatan berkendara.

Dengan mengikuti aturan resmi, pengendara bisa tetap tampil gaya tanpa takut terkena tilang atau menimbulkan bahaya di jalan.

(Eno/TribunJualBeli.com)