BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Bagi pengguna motor matik, rem adalah salah satu bagian terpenting yang harus selalu dalam kondisi prima.
Sebagus apapun mesin motor, jika rem tidak pakem, maka risiko kecelakaan bisa meningkat.
Umumnya, motor matik menggunakan kombinasi rem cakram di depan dan rem teromol di belakang.
Rem teromol memang dikenal lebih sederhana dibanding rem cakram.
Komponennya tertutup sehingga lebih tahan terhadap air dan kotoran, serta biaya perawatannya relatif murah.
Namun, bukan berarti rem teromol tidak bisa bermasalah.
Setelah pemakaian cukup lama, daya cengkeramnya bisa berkurang sehingga terasa “ngempos” atau tidak pakem saat diinjak.
Untuk mengatasinya, ada beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan tanpa harus selalu ke bengkel.
Berikut tiga trik efektif untuk mengembalikan performa rem teromol motor matik agar kembali pakem:
Baca Juga : 5 Kebiasaan Berkendara yang Bisa Membuat Kampas Rem Tromol Motor Jadi Lebih Tahan Lama
1. Bersihkan Kampas dan Rumah Rem dari Debu
Rem teromol bekerja dengan cara menekan kampas pada dinding rumah rem.
Seiring pemakaian, bagian dalam rumah rem sering kali dipenuhi debu sisa gesekan kampas.
Debu ini bisa membuat daya cengkeram rem berkurang.
Untuk mengatasinya, bongkar rumah rem dan bersihkan bagian dalamnya menggunakan kuas halus atau udara bertekanan.
Pastikan kampas juga bebas dari debu atau kotoran yang menempel agar gesekan kembali optimal.
2. Cek Kondisi Kampas Rem
Salah satu penyebab rem teromol tidak pakem adalah kampas yang sudah aus atau menipis.
Kampas tipis tidak mampu mencengkeram dengan kuat sehingga pengereman terasa lebih panjang.
Periksa kondisi kampas secara rutin, terutama jika motor sering digunakan dalam aktivitas harian.
Jika ketebalan kampas sudah habis, sebaiknya segera diganti dengan yang baru.
Gunakan kampas berkualitas agar performa rem tetap stabil dan awet.
Baca Juga : 7 Tips Merawat Rem Tromol pada Motor
3. Lumasi Tuas dan Mekanisme Rem
Selain kampas dan rumah rem, bagian tuas penggerak rem juga perlu diperhatikan.
Tuas yang kering atau berkarat bisa membuat gerakan rem terasa keras dan tidak responsif.
Oleskan pelumas khusus pada poros tuas rem dan mekanisme penggeraknya agar lebih lancar saat ditekan.
Dengan begitu, tenaga dari tuas rem bisa tersalurkan dengan baik ke kampas, dan pengereman pun terasa lebih pakem.
(Eno/TribunJualBeli.com)