BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Dapur bukan hanya tempat memasak, tetapi juga menjadi pusat aktivitas keluarga, tempat berkumpul, hingga area untuk mencoba resep baru.
Namun, menjaga dapur tetap bersih dan rapi sering kali menjadi tantangan tersendiri, apalagi jika kamu sering memasak setiap hari.
Dapur yang bersih tidak hanya membuat kegiatan memasak lebih menyenangkan, tetapi juga berperan penting dalam menjaga kesehatan keluarga.
Kotoran yang menumpuk bisa memicu bakteri dan bau tak sedap.
Selain itu, dapur yang rapi juga mempermudah kita saat mencari peralatan atau bahan masakan.
Nah, berikut ini 7 cara agar dapur selalu terlihat bersih dan rapi, yang bisa kamu praktikkan setiap hari:
Baca Juga : 6 Inspirasi Desain Menarik, Buat Dapur Seperti Kafe!
1. Bersihkan Segera Setelah Memasak
Salah satu kebiasaan yang sangat efektif untuk menjaga dapur tetap bersih adalah membersihkan langsung setelah selesai memasak.
Banyak orang sering menunda mencuci panci, peralatan, atau mengelap meja, dengan alasan lelah atau ingin makan dulu.
Padahal, jika dibiarkan terlalu lama, noda minyak dan sisa makanan akan mengeras, sehingga lebih sulit dibersihkan.
Membersihkan segera setelah memasak membuat peralatan tetap dalam kondisi baik dan menghindari penumpukan cucian yang membuat dapur terlihat berantakan.
Selain itu, kamu juga bisa sambil membersihkan selama memasak.
Misalnya, sambil menunggu air mendidih atau menunggu tumisan matang, kamu bisa mulai mencuci talenan atau merapikan bahan-bahan yang sudah tidak terpakai.
Kebiasaan ini akan sangat membantu menjaga dapur tetap tertata.
2. Simpan Barang di Tempat yang Tepat
Barang-barang yang diletakkan sembarangan akan membuat dapur cepat terlihat berantakan.
Atur dapur dengan menyediakan tempat khusus untuk setiap peralatan dan bahan masakan.
Gunakan laci atau rak penyimpanan untuk sendok, spatula, pisau, dan perlengkapan lainnya.
Bumbu dan bahan makanan kering sebaiknya disimpan di lemari atau rak bumbu agar tidak memenuhi meja dapur.
Pisahkan juga peralatan yang sering digunakan dengan yang jarang dipakai.
Peralatan yang jarang dipakai bisa disimpan di tempat yang lebih tinggi atau di bagian belakang lemari.
Dengan sistem penyimpanan yang teratur, dapur akan selalu tampak rapi, dan kamu pun tidak akan repot mencari barang saat sedang terburu-buru.
3. Rutin Membersihkan Permukaan dan Lantai
Baca Juga : 10 Elemen Japandi untuk Dapur yang Tenang dan Harmonis
Selain peralatan masak, area permukaan seperti meja dapur, countertop, backsplash, hingga gagang pintu lemari juga perlu dibersihkan secara rutin.
Permukaan ini sering terkena cipratan minyak, air, atau potongan makanan.
Gunakan lap lembap yang dicampur sedikit cairan pembersih untuk mengelap permukaan setiap hari.
Pembersihan rutin membantu mencegah noda membandel dan menjaga area dapur tetap kinclong.
Lantai dapur juga harus diperhatikan.
Karena aktivitas memasak sering menimbulkan remah, tumpahan air, atau minyak, menyapu dan mengepel lantai sebaiknya dilakukan setiap hari.
Lantai yang bersih bukan hanya membuat dapur terlihat rapi, tetapi juga mengurangi risiko tergelincir.
4. Hindari Menumpuk Cucian Piring
Salah satu hal yang paling cepat membuat dapur terlihat kotor adalah tumpukan piring di wastafel.
Setelah makan atau memasak, usahakan langsung mencuci piring dan peralatan.
Jika kamu merasa repot, setidaknya bilas dulu piring agar sisa makanan tidak mengeras.
Kebiasaan mencuci piring langsung juga membantu mencegah bau tak sedap dan munculnya serangga seperti lalat atau kecoa.
Selain wastafel, pastikan area sekitar bak cuci juga dibersihkan, termasuk saringan saluran air.
Saluran yang kotor bisa menyebabkan bau tidak enak dan tersumbat.
5. Rutin Decluttering Barang
Decluttering atau menyortir barang secara rutin juga penting agar dapur tetap rapi.
Terkadang, kita tanpa sadar menumpuk banyak peralatan atau bahan makanan yang jarang atau bahkan tidak pernah digunakan.
Periksa isi lemari, rak bumbu, dan kulkas secara berkala.
Buang bahan makanan yang sudah kedaluwarsa dan sumbangkan peralatan yang sudah tidak terpakai.
Dengan mengurangi barang yang tidak diperlukan, dapur akan terasa lebih lega, lebih mudah ditata, dan terlihat lebih bersih.
Selain itu, decluttering juga membantu kamu mengetahui stok bahan makanan yang masih tersedia, sehingga bisa mengurangi risiko pemborosan.
6. Gunakan Wadah dan Label yang Seragam
Penggunaan wadah penyimpanan yang seragam dapat membuat dapur terlihat lebih estetik dan tertata.
Pilih toples atau kontainer dengan desain yang serasi untuk menyimpan bumbu, biji-bijian, pasta, atau cemilan.
Selain terlihat rapi, wadah tertutup juga membantu menjaga kebersihan bahan makanan agar tidak mudah terkontaminasi serangga atau debu.
Tambahkan label pada setiap wadah supaya lebih mudah menemukan bahan yang kamu butuhkan.
Wadah transparan bisa menjadi pilihan yang tepat karena memudahkan untuk melihat isi tanpa harus membuka satu per satu.
7. Jadwalkan Pembersihan Menyeluruh
Selain kebiasaan membersihkan harian, penting juga untuk melakukan pembersihan menyeluruh secara berkala.
Misalnya, seminggu sekali atau dua minggu sekali.
Fokuslah pada area-area yang jarang diperhatikan, seperti bagian dalam lemari, dinding dapur, exhaust fan, hingga bagian belakang kulkas dan kompor.
Bersihkan kerak minyak yang menempel dan cek apakah ada peralatan yang perlu diperbaiki atau diganti.
Pembersihan mendalam ini membantu mencegah kotoran menumpuk dan menjaga dapur tetap segar.
Kamu juga bisa menjadikannya sebagai kesempatan untuk merapikan ulang dan menata dekorasi agar suasana dapur terasa baru.
Dengan menerapkan tujuh cara di atas, kamu bisa menjaga dapur tetap bersih, terorganisir, dan bebas dari bau tidak sedap.
Selain itu, dapur yang rapi juga akan membuatmu lebih semangat mencoba resep-resep baru dan menghabiskan waktu bersama keluarga.
(Eno/TribunJualBeli.com)