BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Bagi banyak pengendara sepeda motor, terutama pengguna motor harian atau pemula, bandul stang kerap dianggap sebagai aksesoris kecil yang bisa dilepas atau diganti sesuka hati.
Wujudnya memang sederhana: hanya semacam silinder logam kecil yang terpasang di ujung kanan dan kiri stang.
Tapi tahukah kamu, komponen mungil ini memiliki peran penting dalam menunjang kenyamanan, keamanan, dan bahkan penampilan motor?
Pabrikan sepeda motor merancang bandul stang bukan tanpa alasan.
Komponen ini dirancang dengan ukuran, bobot, dan posisi yang sangat diperhitungkan.
Bandul stang bukan hanya hiasan atau pemanis tampilan, tapi memiliki fungsi teknis yang langsung berpengaruh terhadap pengalaman berkendara.
Mengabaikannya atau menggantinya dengan produk yang tidak sesuai bisa berdampak negatif.
Berikut ini adalah empat fungsi utama bandul stang motor yang perlu kamu pahami agar tidak lagi menganggapnya sepele:
Baca Juga : Mengenal 9 Jenis Stang Sepeda Motor dan Kegunaannya
1. Meredam Getaran pada Stang Motor
Fungsi utama dan paling vital dari bandul stang adalah meredam getaran yang dihasilkan oleh mesin, suspensi, dan gesekan ban dengan permukaan jalan.
Saat motor melaju, terutama dalam kecepatan tinggi atau pada permukaan jalan yang tidak rata, getaran akan terasa di seluruh bagian motor, termasuk stang.
Tanpa bandul stang, getaran ini akan langsung terasa di tangan pengendara.
Dalam jangka pendek, tangan bisa cepat lelah, pegal, atau bahkan mengalami mati rasa/kebas.
Untuk pengendara jarak jauh atau yang sering melintasi jalan rusak, hal ini bisa sangat mengganggu.
Bandul stang yang dipasang dengan bobot yang tepat akan bekerja sebagai penyeimbang dan peredam getaran, membuat genggaman terasa lebih mantap dan nyaman.
2. Menambah Stabilitas dan Pengendalian Motor
Selain meredam getaran, bandul stang juga berfungsi sebagai penyeimbang massa pada ujung stang, terutama saat motor melaju dengan kecepatan tinggi atau saat menikung.
Dalam dunia teknik, distribusi beban yang tepat sangat penting untuk menjaga kestabilan dan presisi pengendalian.
Bandul stang membantu mencegah fenomena yang disebut handlebar wobble atau getaran liar pada stang yang bisa terjadi saat motor melaju di kecepatan tertentu.
Dengan menambahkan massa di ujung stang, bandul membantu menstabilkan arah dan respons stang terhadap pergerakan kecil, sehingga pengendalian motor terasa lebih halus dan terkendali.
Baca Juga : 5 Aksesoris Tambahan Agar Motor Makin Sulit Dicuri
3. Melindungi Komponen Stang Saat Motor Terjatuh
Meskipun ukurannya kecil, bandul stang juga bisa menjadi pelindung pertama saat motor terjatuh ke samping.
Dalam banyak kasus, bagian motor yang pertama kali menyentuh tanah saat jatuh adalah ujung stang.
Jika tidak ada bandul stang, maka bagian grip, tuas rem/kopling, bahkan stang itu sendiri bisa mengalami kerusakan.
Dengan adanya bandul stang, benturan akan ditahan terlebih dahulu oleh bandul, yang lebih mudah dan murah untuk diganti. Ini bisa menghemat biaya perbaikan dan mengurangi kerusakan komponen penting lainnya.
Fungsi pelindung ini sangat krusial bagi motor yang sering digunakan untuk aktivitas padat seperti touring, ojek online, atau motor harian yang parkir di tempat umum yang rawan tersenggol.
4. Menambah Estetika Motor
Fungsi bandul stang tidak melulu teknis.
Saat ini, banyak bandul stang hadir dengan desain yang stylish, warna-warna menarik, dan bahan premium seperti aluminium CNC, stainless steel, bahkan karbon.
Hal ini membuat bandul stang menjadi bagian dari gaya modifikasi motor, terutama bagi para pengendara yang peduli terhadap penampilan tunggangan mereka.
Namun, penting untuk diingat bahwa dalam memilih bandul stang aftermarket, kamu harus tetap mempertimbangkan fungsi teknisnya, terutama bobot dan kualitas material.
Jangan sampai bandul yang hanya dipilih karena tampilannya justru membuat stang motor terasa bergetar hebat atau bahkan merusak ulir stang.
Jika kamu berencana mengganti bandul stang, pastikan untuk memilih produk berkualitas yang sesuai spesifikasi motor.
Jangan tergoda hanya oleh tampilan visual, karena fungsi utamanya jauh lebih penting daripada sekadar gaya. Ingat, keselamatan berkendara selalu menjadi prioritas utama.
(Eno/TribunJualBeli.com)