BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Speedometer digital kini menjadi fitur standar pada banyak sepeda motor modern.
Dibandingkan dengan speedometer analog, versi digital menawarkan informasi yang lebih lengkap dan tampil dengan desain yang lebih futuristik.
Mulai dari kecepatan, jarak tempuh, indikator bahan bakar, jam digital, hingga indikator perawatan, semuanya ditampilkan dalam satu layar LCD atau LED.
Namun, teknologi canggih ini juga tidak luput dari berbagai masalah.
Sama seperti komponen elektronik lainnya, speedometer digital rentan terhadap kerusakan, baik karena faktor usia, lingkungan, maupun kelistrikan.
Nah, berikut ini adalah 5 masalah umum yang paling sering dialami oleh pemilik motor dengan speedometer digital:
Baca Juga : 9 Cara Merawat Speedometer Digital Motor Agar Tetap Awet dan Akurat
1. Angka Tidak Akurat atau Berkedip
Kadang, angka kecepatan atau kilometer yang ditampilkan tidak akurat, bahkan berkedip-kedip.
Hal ini bisa disebabkan oleh sensor kecepatan yang kotor atau rusak.
Bersihkan sensor speedometer yang terletak di roda atau gearbox.
Jika masih bermasalah, ganti sensor dengan yang baru.
2. Layar Mati atau Tidak Menyala
Masalah paling umum adalah layar speedometer yang tiba-tiba mati.
Penyebabnya bisa beragam, mulai dari kabel yang putus, soket longgar, hingga kerusakan pada modul speedometer itu sendiri.
Baterai aki yang lemah juga bisa menjadi pemicunya.
Periksa koneksi kabel dan kondisi aki.
Jika semua normal, kemungkinan kerusakan ada pada unit speedometer dan perlu diganti atau diperbaiki di bengkel resmi.
3. Lampu Backlight Redup atau Mati
Baca Juga : 4 Cara Mengatasi Speedometer Mobil yang Tak Berfungsi, Kenali Juga Penyebabnya!
Backlight atau lampu latar sangat penting terutama saat berkendara di malam hari.
Jika lampu ini redup atau mati, tampilan speedometer jadi sulit dibaca.
Periksa dan ganti lampu LED atau komponen penerang lainnya.
Jika menggunakan sistem backlight berbasis PCB, bisa jadi perlu penanganan teknisi profesional.
4. Speedometer Tidak Merespons
Speedometer yang tidak merespons saat motor dijalankan bisa disebabkan oleh kegagalan sistem ECU (Electronic Control Unit) atau kabel sensor yang rusak.
Lakukan pengecekan dengan alat scanner di bengkel untuk mendeteksi adanya error pada ECU atau kabel sensor yang terputus.
5. Tampilan Kabur atau Berembun
Speedometer digital yang sering terpapar panas dan hujan bisa menyebabkan layar menjadi kabur atau berembun.
Ini umumnya akibat seal atau penutup yang tidak rapat.
Keringkan bagian dalam speedometer dan pastikan penutupnya kembali rapat.
Gunakan pelindung tambahan jika sering terkena air.
Speedometer digital memang lebih modern dan fungsional, tetapi tetap memerlukan perawatan dan pengecekan rutin.
Dengan mengenali masalah-masalah di atas lebih awal, kamu bisa mencegah kerusakan lebih parah dan menjaga kenyamanan serta keselamatan berkendara.
(Eno/TribunJualBeli.com)