BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Shockbreaker belakang motor adalah salah satu komponen penting yang berfungsi untuk meredam getaran dan memberikan kenyamanan saat berkendara.
Jika shockbreaker tidak dirawat dengan baik, bisa cepat rusak dan mengurangi kenyamanan saat berkendara.
Padahal, merawat shockbreaker sebenarnya tidak sulit, asalkan kamu tahu cara yang tepat.
Dengan sedikit perhatian, kamu bisa memperpanjang umur shockbreaker motor kamu.
Baca Juga: 6 Tips Merawat Shockbreaker Agar Tetap Awet
Dalam artikel ini, kami akan memberikan empat tips mudah yang bisa kamu coba untuk merawat shockbreaker belakang motor agar tidak cepat rusak.
Mulai dari cara membersihkan dan memeriksa kondisi shockbreaker, hingga tips untuk mencegah kerusakan yang sering terjadi.
Dengan langkah-langkah sederhana ini, kamu bisa menjaga performa motor tetap prima dan nyaman dipakai.
Merawat shockbreaker belakang motor sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan saat berkendara.
Baca Juga: Selain YSS, Ini 3 Pilihan Shockbreaker Impor yang Mumpuni untuk Honda PCX 150 Lokal atau CBU
Jadi, jangan tunggu hingga shockbreaker rusak, yuk simak tips-tips merawatnya dengan mudah di artikel ini:
1. Hindari Ngebut di Jalan yang Rusak
Sebisa mungkin hindari jalan berlubang, jika harus berhadapan dengan kondisi jalan yang kurang rata, mengemudilah dengan pelan-pelan.
Jangan menerjang lubang pada kecepatan tinggi yang akan menyebabkan suspensi bekerja lebih keras.
Namun jika jalan tersebut adalah satu satunya akses yang bisa dilalui, setidaknya pelankan laju motor kamu.
2. Sering-sering Bersihkan Shockbreaker
Usahakan sering membersihkan shockbreaker dari kotoran yang menempel.
Sebab, apabila ada kotoran di sisi-sisi batang as sok yang bekerja, maka akan mempercepat keausan seal (karet) maupun piston.
Debu atau bekas lumpur hujan yang terus-terusan menempel juga bisa mengancam bagian komponen suspensi belakang.
Kegiatan bersih-bersih ini bisa dilakukan saat mencuci motor.
3. Jangan Bawa Beban Berat
Jangan bebani motor dengan muatan yang melebihi saran pabrikan.
Jika beban berlebih, artinya suspensi juga harus bekerja keras.
Efeknya, komponen shockbreaker akan cepat aus dan sulit bekerja maksimal.
Kalau sudah seperti ini, bodi motor akan terasa mudah goyang ketika dikendarai.
4. Jangan Pasang Anting-anting Peninggi
Untuk sok belakang tidak dianjurkan sekali untuk menambahkan anting-anting atau peninggi shockbreaker.
Baik untuk menambah tinggi posisi atau sekadar untuk gaya.
Karena bisa bikin fungsi kerja shockbreaker akan terganggu atau sama sekali tidak akan berfungsi.
Nah itu dia, merupakan keempat hal yang bisa kamu lakukan agar shockbreaker belakang motor awet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (*)
(PRAMANUHARAOEE/TRIBUNJUALBELI.COM)