BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Titik buta atau blind spot adalah area di sekitar kendaraan yang tidak terlihat oleh pengendara, baik melalui kaca spion maupun pandangan langsung.
Untuk pengendara motor, memahami dan menghindari titik buta sangat penting demi keselamatan.
Berikut adalah 7 cara menghindari titik buta saat berkendara:
1. Atur Posisi Kaca Spion dengan Benar
Pastikan kaca spion motormu sudah diatur dengan sudut yang optimal untuk memberikan pandangan seluas mungkin ke belakang dan samping.
2. Lakukan Pengecekan Sekilas (Shoulder Check)
Sebelum berpindah jalur atau berbelok, biasakan menoleh sekilas ke arah yang dituju untuk memastikan tidak ada kendaraan di titik buta.
3. Jaga Jarak Aman
Selalu jaga jarak yang cukup dengan kendaraan di depan dan samping.
Hindari terlalu dekat dengan kendaraan besar seperti truk atau bus, karena titik butanya lebih luas.
4. Gunakan Lampu Sein Secara Tepat
Berikan sinyal yang jelas sebelum berpindah jalur atau berbelok.
Hal ini membantu pengendara lain mengetahui posisi dan niatmu.
5. Hindari Berada di Samping Kendaraan Besar Terlalu Lama
Jika harus menyalip kendaraan besar, lakukan dengan cepat dan aman.
Jangan terlalu lama berada di area samping kendaraan besar yang merupakan titik butanya.
6. Perhatikan Kendaraan di Sekitar
Selalu waspada terhadap pergerakan kendaraan lain.
Jangan hanya fokus pada jalan di depan, tetapi juga perhatikan sisi kiri, kanan, dan belakang.
7. Gunakan Klakson Jika Diperlukan
Jika kamu merasa berada di titik buta kendaraan lain, gunakan klakson untuk memberi tanda keberadaanmu.
Namun, gunakan klakson secara bijak dan tidak berlebihan.
Dengan memahami dan menghindari titik buta, risiko kecelakaan dapat diminimalkan.
Keselamatan adalah prioritas utama saat berkendara, jadi selalu perhatikan lingkungan sekitar dan patuhi peraturan lalu lintas.
(Eno/TribunJualBeli.com)