BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Ternyata plafon memiliki beragam jenisnya.
Pilih plafon tergantung dengan desain ruangannya.
Apakah pakai plafon yang rumit atau estetika saja.
Jika kalian bingung, sini Tribunjualbeli kasih tahu.
Baca Juga : Cara Memperbaiki Plafon yang Bocor saat Musim Hujan
Melansir dari 9wood, inilah 3 jenis plafon yang cocok untuk rumah minimalis.
1. Plafon berlajur
Biasanya plafon berlajur mudah ditemkan di rumah-rumah mewah, gereja, perpustakaan, dan hotel.
Proses pemasangannya harus dengan orang yang sudah berpengalaman.
Dikenali dari kisi-kisi panel terbalik yang ditekankan oleh cetakan.
Langit-langit berlajur kayu biasanya dirancang, agar bisa digunakan dengan kisi-kisi suspensi T-Bar standar.
Inilah yang akan membantu mengefisienkan proses pemasangan.
2. Plafon Baki
Plafon baki adalah plafon bertingkat plafon ini dimulai dari satu ketinggian, lalu turun saat menambahkan tingkat.
Seperti namanya, tata letak plafon ini menyerupai baki.
Plafon baki juga dikenal dengan plafon panned, menjadi sedikit lebih rendah dengan setiap langkah yang ditambahkan di sekeliling bagian tenggah yang ditinggikan.
Sehigga menciptakan efek tiga dimensi saat plafon mengembang ke arah luar.
Langit-langit ini dapat menambah efek dramatis pada suatu ruangan dan juga membuat ruangan tampak lebih tinggi.
Proses pemasangannya disetipa tingkat turun antara 5 hingga 11 inci di bawah tingkat di atasnya.
Kamu juga bisa menambahkan lis atau cetakan sebagai fasia di antara lapisan-lapisan tersebut.
Saat mempertimbangkan plafon baki, pastikan tinggi plafon setidaknya 8 kaki.
Karena batas yang dijatuhkan di bawah ketinggian ini dapat membuat ruangan terasa lebih sempit daripada tinggi.
Baca Juga : 4 Cara Menghilangkan Jamur Hitam di Plafon Gypsum Kamar Mandi dengan Cepat
3. Plafon balok
Sering dianggap sebagai gaya kontemporer, sebenarnya bentuk plafon ini adalah tradisional.
Terbuat dari kayu keras atau cemara douglas, balok akan memberikan tampilan klasik dan pedesaan.
Bila balok yang lebih berat dan menahan beban dipasang di bagian dalam ruang.
Kayu alami memberikan variasi visual dari bagian ruangan lainnya.
Namun jika balok yang menahan beban tidak diperlukan, tiruan balok dibuat menggunakan tripleks dan sambungan sudut, serta digunakan hanya untuk daya tarik estetikanya.
Plafon jenis ini bida dibuat agar sesuai dengan berbagai gaya, sesuai keinginan.
Namun jika salah penempatan plafon balok, bisa membuat ruangan lebih kecil tampak sesak.
Jadi harus diperhatikan ya dimana plafon ini akan dipasang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(Layla Nura/Tribunjualbeli.com)