TRIBUNJUALBELI.COM - Menjaga keamanan rumah saat ditinggal pergi sangatlah penting.
Kita bisa menjaga keamanan rumah dengan mengembok pagar saat akan ditinggal pergi.
Nah, gembok sendiri menjadi salah satu elemen penyempurna pagar yang membuat rumah jadi lebih aman.
Tanpanya, sisi keamanan rumah dianggap hilang karena fungsi keamanan pagar yang muncul hanya dari sisi visual atau penghalang pandangan mata.
Selebihnya, pagar masih dapat diterobos dengan mudah.
Baca Juga: 4 Langkah Mudah Bersihkan Pintu Kayu di Rumah Agar Terlihat Cantik Kembali
Maka dari itu, kamu harus perhatikan beberapa hal ini saat memilih gembok pagar agar rumah aman.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut tipsnya!
1. Ukuran gembok
Kesalahan terbesar orang membeli gembok adalah ukuran yang tidak tepat.
Ukuran gembok harus sesuai dengan lubang dan kedalamannya.
Biasanya, shackle (batang melengkung gembok) panjangnya tidak sesuai dengan daya cengkram hingga gembok tidak dapat difungsikan.
2. Bahan gembok
Material gembok yang digunakan sebaiknya dari kuningan.
Bahan ini dianggap paling baik dibandingkan besi dan stainless karena antikarat.
Untuk membuat fungsi gembok maksimal, rawat dengan cara menyemprotkan WD40 ke area lubang kunci dan lubang shackle setiap satu bulan sekali.
Baca Juga: Bikin Nyaman, Begini 4 Tips Rumah Bebas dari Bau Tidak Sedap
3. Sistem gembok
Pilih gembok yang memiliki cara kerja paling sederhana tetapi sulit untuk dijebol orang.
Jika kamu tidak ingin ribet memiliki kunci yang banyak, pilih kunci dengan sistem master key, yaitu satu kunci bisa untuk membuka banyak gembok.
4. Sesuaikan dengan konsep desain pagar
Walau ukurannya kecil dan tidak begitu terlihat, desain gembok harus sesuai dengan konsep pagar dan rumah.
Misalnya konsep rumahnya modern, gemboknya juga harus berdesain modern.
Begitu juga untuk rumah berkonsep klasik, gemboknya harus klasik.
Nah, itu dia 4 tips yang bisa kamu terapkan saat memilih gembok pagar. Semoga bermanfaat ya!