Menilik Pusat Oleh-oleh Khas Sarolangun, Ada Jodah Gedang Hingga Gelang Sebalik Sumpah

TRIBUNJUALBELI.COM – Setiap daerah pastinya memiliki oleh-oleh khasnya yang bisa dibawa pulang wisatawan.

Pusat oleh-oleh juga banyak yang dibangun agar wisatawan mudah membeli oleh-oleh.

Selain itu, pusat oleh-oleh juga menawarkan aneka oleh-oleh mulai dari makanan hingga kerajinan tangan.

Seperti pusat oleh-oleh yang ada di Kabupaten Sarolangun yang baru saja berdiri beberapa bulan.

Terdapat aneka makanan khas Sarolangun hingga cenderamata yang begitu menarik.

Melansir TribunJambi.com, Sarolangun Ado Oleh-oleh (SOLEH) merupakan pusat oleh-oleh khas sarolangun di Pelayang, Kecamatan Sarolangun, Jambi.

Tepatnya pusat oleh-oleh ini berada di jalan lintas Sarolangun Tembesi.

Pemiliknya, Rendi Hermansyah merupakan seorang guru swasta Islam Terpadu di Kabupaten Sarolangun.

Sudah sekitar tiga bulan Rendi membuka pusat oleh-oleh khas Sarolangun ini.

Rendi bekerja sama dengan para pelaku UMKM di Kabupaten Sarolangun.

Sejak arus balik Lebaran, peminat oleh-oleh khas Sarolangun begitu ramai.

Produk yang ditawarkan ada Jodah Gedang, Kipang khas Penegah, roti papan khas Pelawan, dan kopi puncak Tempurung.

Keempat produk itu paling ramai diminati oleh para pemudik saat arus balik lebaran 2022.

Seluruh jajanan atau makanan yang berada di toko SOLEH memang dibuat oleh para pelaku UMKM.

Tak hanya makanan, ada juga kerajinan tangan yaitu gelang tangan Sebalik Sumpah dari kecamatan Air Hitam Bukit Duabelas.

Ada pula gantungan kunci dari biji sawit dan madu ternak dari kecamatan Mandiangin.

Harga yang ditawarkan relative murah di pusat oleh-oleh Sarolangun ini.

Jodah Gedang harganya mulai Rp 25 ribu sampai Rp 70 ribu, dan harga oleh-oleh lainnya relatif terjangkau.

Kipang khas Penegah harganya Rp 15 ribu per bungkus, dan roti papan harganya Rp 12 ribu.