0

Seorang Dalang di Klaten Banting Setir Buat Kerajinan Ban Bekas, Sepi Job Akibat Pandemi

Penulis: Mirta HanindyaResanti
Seorang Dalang di Klaten Banting Setir Buat Kerajinan Ban Bekas, Sepi Job Akibat Pandemi

TRIBUNJUALBELI.COM – Pandemi covid-19 yang melanda berdampak luas pada kehidupan masyarakat.

Bahkan dari segi ekonomi juga mengalami dampak secara nyata.

Banyak orang harus kehilangan pekerjaan dan sepi job karena pembatasan sosial.

Kerajinan Batik Kombinasi Kanvas Jeans Tas Denok Srempang Premium Size 28x22x8 - Jogja

Salah satunya seorang dalang asal Klaten yang akhirnya beralih profesi.

Melansir TribunJogja.com, Panggah Hastanto (53) merupakan seorang dalang yang kini menjadi perajin ban bekas.

Pria 53 tahun ini tinggal di Desa Pundungsari, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Pilihan Pot Bunga Warna-warni dengan Berbagai Ukuran

Pot Bunga Mini Berbahan Plastik Cocok Jadi Dekorasi Rumah

Ban bekas yang awalnya hanya rongsokan disulap menjadi kerajinan bernilai ekonomi dan bernilai guna.

Hasil produk kerajinan ban bekas yaitu pot bunga, kursi, replika hewan hingga replika mobil-mobilan.

Panggah yang berprofesi sebagai seniman sudah hampir 40 tahun menjadi seorang dalang.

Kerajinan Tas Kulit Pria Ukuran 20x4x26 Dengan Tali Panjang - Jogja

Meski usianya tak muda lagi, namun semangatnya tak kalah dengan para pemuda.

Keahliannya menyulap ban bekas menjadi kerajinan dipelajarinya secara otodidak.

Akibat sepinya job sebagai dalang, dia akhirnya menekuni usaha kerajinan.


Pasalnya dunia pertunjukan seni terpaksa menepi sejak pandemi melanda.

Ide awalnya membuat kerajinan ini saat melihat banyaknya ban bekas yang terbuang di sekitar rumahnya.

Daripada menjadi sarang nyamuk dan sumber penyakit, dia mencoba membuat kerajinan pot bunga.

Tas Goni Tas Hampers Tas Parcel Product Kerajinan Rajapolah - Jakarta Pusat

Peralatan yang digunakan untuk membuat kerajinan begitu sederhana seperti pisau cutter kecil, palu, gergaji, dan lainnya.

Meski usahanya termasuk baru, namun produknya sudah laris di pasaran.

Pembeli kerajinan ban bekas ada yang dari Jakarta dan mayoritas dari warga Klaten.

Harga yang dibanderol Panggah mulai dari Rp 50 ribu hingga Rp 150 ribu per karya.

Omzet yang didapatkannya dalam sebulan mencapai Rp 1 juta.

Kerajinan Tas LC Croco Bordir Wayang Batik Bahan Sintetis Ada Tali Panjang - Yogyakarta

Pasokan ban bekas yang didapatkannya banyak ditemukan di daerah Klaten.

Biasanya dia membeli ban bekas dengan harga Rp 5 – 6 ribu per unitnya.

Selain mengisi waktu luangnya, usaha kerajinan ban bekas ini juga membantu perekonomian keluarganya.