TRIBUNJUALBELI.COM - Kain songket jadi satu diantara kain khas Indonesia.
Sering ditemukan penggunaannya untuk acara-acara formal, misalnya kondangan atau kerja.
Namun kain songket tidak bisa digunakan untuk kegiatan sehari-hari.
Karen proses pembuatannya yang bisa dibilang sulit, dan menjadi warisan budaya Indonesia.
Kain songket berasal dari kota Palembang, Padang, Medan, Lombok, dan Lampung.
BACA JUGA : Kerajinan Tas Croco Tenun Inner Suede Bisa Packing Box - Jogja
BACA JUGA : Kerajinan Keramik Pillow Cup Dengan Warna Pastel Yang Lucu - Jakarta Barat
Terdapat beragam motif dan warna yang unik sesuai dengan keunggulan kota masing-masing.
Banyak orang yang tidak tahu untuk merawat kain songket, akhirnya cepat sekali rusaknya.
Cara mencuci kain songket
1. Cuci dengan tangan.
Membersihkan kain songket yang dirasa kotor dapat dilakukan dengan mencucinya secara manual.
Caranya cukup dengan siapkan baskom atau ember berisi air bersih.
Kemudian, celupkan kain songket dan kucek secara perlahan di bagian noda atau kotoran yang tampak.
2. Hindari penggunaan deterjen dan sikat
Dalam membersihkan kain songket ketika mencucinya secara manual perlu dilakukan hal ini untuk menghindari rusaknya tekstur pada kain songket.
3. Langsung dicuci dan dijemur.
Setelah mencuci kain songket, cara penjemuran yang baik dapat menyempurnakan hasil kain yang bersih.
Jemur kain songket di tempat yang sejuk namun dengan sinar matahari yang cukup.
Posisikan bagian dalam kain untuk berada di luar ketika dijemur.