TRIBUNJUALBEI.COM - Material bahan plafon yang bisa dipilih untuk menyempurnakan tampilan rumah sangat beragam.
Peran plafon dalam desain selain secara fungsional turut menjaga suhu di dalam ruangan, juga menjadi elemen estetis yang memperindah ruang.
Semua jenis plafon yang dijual di pasaran memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri.
Sehingga, penting untuk tahu seluk beluk jenis plafon yang dipilih untuk mengetahui cara perawatannya.
BACA JUGA: Cek Harga Plafon Papan Gypsum dan Alasan Memilihnya
BACA JUGA: Cek Harga Plafon UPVC dan Bedanya dari PVC, Lebih Baik dari Segi Konstruksi dan Dekorasi
Plafon jenis triplek adalah salah satu yang cukup populer, umum digunakan dan harganya murah.
Ini dia perihal plafon triplek yang bisa kalian ketahui.
Tripleks, Mudah Diganti saat Rusak
Bahan tripleks merupakan jenis penutup plafon yang sering dipakai, terutama di masyarakat golongan menengah ke bawah.
Di pasaran material ini tersedia dalam ukuran 122cm x 244cm dengan ketebalan 3mm, 4mm, dan 6mm.
Tripleks dapat dipasang lembaran tanpa dipotong-potong atau dibagi menjadi empat bagian supaya lebih mudah dalam penataan dan pemasangannya.
Sedangkan rangka plafon dapat menggunakan kayu kasau 4/6 atau 5/7 dengan ukuran rangka kayu 60cm x 60cm.
Sebagai material berbahan dasar kayu yang rentan terhadap air, tripleks sebaiknya hanya dipasang di ruangan dalam (interior).
Jika dipakai untuk plafon eksterior, pastikan atap tidak bocor dan rembes, serta plafon bebas dari tampias air hujan.
BACA JUGA: 4 Model Plafon Kreatif untuk Tampilan Rumah Lebih Estetik, Cek Harga Materialnya
BACA JUGA: Pilihan Plafon Rumah Yang Tahan Air dan Ringan, Cek Kelebihan Jenis Papan Semen
Kelebihan
-Bahannya relatif ringan.
-Mudah dan simpel memasangnya.
-Jika terjadi kerusakan, mudah untuk menggantinya.
-Pemasangannya dapat dilakukan oleh tukang kayu.
-Mudah didapatkan di pasaran dengan harga yang relatif murah.
Kekurangan
-Tidak tahan terhadap api sehingga mudah terbakar.
-Tidak tahan terhadap air atau rembesan. Jika sering terkena air akan langsung membentuk noda yang sulit hilang meski dicat ulang. Bahkan bisa membuat plafon hancur.
-Tidak tahan terhadap rayap.
-Sambungan antarpapan tripleks tidak rapi, sehingga tampilannya terlihat kurang menarik.
-Antarpapan ada celah (seperti nat), yang tidak dapat ditutup dengan kompon. Hal ini disebabkan kompon tidak dapat menyatu dengan bahan kayu.
Terkait harga, plafon triplek dijual cukup murah.
Hal ini yang jadi alasan banyak orang memilih jenis plafon triplek.
Harga tripek memang sangat bervariasi tergantung dari jenis dan ukurannya. Untuk lebih detail mengetahui harga triplek yang beredar di pasaran saat ini bisa dilihat tabel-tabel berikut ini.
1. Harga Triplek Soft Wood
Albasia 122 x 244cm, (berdasarkan ketebalan) kisaran Rp 52.000 - Rp 167.500
Sengon 122 x 244cm, (berdasarkan ketebalan) kisaran Rp 39.000 - Rp 167.500
2. Harga Triplek Hard Wood
Meranti 122 x 244cm, (berdasarkan ketebalan) kisaran Rp 43.000 - Rp 225.000
Jenis Kayu untuk Triplek Lainnya Hard Wood
Palm 4 x 8, kisaran Rp 41.000 - Rp 165.000
Tunas 4 x 8, kisaran Rp 39.000 - Rp 130.000
3. Harga Triplek Partikel Board
Harga Partikel Board 122 x 244cm, (berdasarkan ketebalan) kisaran Rp 75.000 - Rp 125.000
4. Harga Triplek Blockboard
Harga Blockboard 122 x 244cm, (berdasarkan ketebalan) kisaran Rp 140.000 - Rp 190.000
5. Harga Triplek MDF
Harga MDF 122 x 244cm, (berdasarkan ketebalan) kisaran Rp 100.000 - Rp 180.000
*Harga tidak mengikat, dapat berbeda di setiap daerah dan berubah sewaktu-waktu.
Temukan pilihan jasa pemasangan plafon di berbagai daerah dan beragam harga hanya di Tribunjualbeli.com.