0

Tips dan Trik Merawat Motor Agar Rem Cakram Bebas Macet Saat Dipakai Berkendara

Penulis: laylanura
Tips dan Trik Merawat Motor Agar Rem Cakram Bebas Macet Saat Dipakai Berkendara

TRIBUNJUALBELI.COM - Seringkali dialami ole pengendara rem cakram pada motor tiba-tiba macet saat digunakan.

Ini bisa dicegah dengan beberapa cara, supaya kamu terhindar dari kondisi ini.

Rem cakram motor yang macet, efeknya bisa mempengaruhi performa motor.

Soalnya, rem cakram motor yang macet atau seret menahan laju motor, alhasil membuat tarikan motor jadi berat.

Nah, lakukan hal ini secara berkala agar terbebas dari cakram motor macet.

BACA JUGA : Tips dan Trik Mudah Membuat Motor Matic Makin Irit Saat Dipakai Setiap Hari

BACA JUGA : Begini Tips Mudah Beli Motor Bekas Agar Tidak Mudah Tertipu Penjual

Kalian bisa lakukan perawatan pada kaliper rem motor setiap ganti kampas rem.

"Pastikan breket kampas rem terutama bagian as-nya dibersihkan secara berkala, minimal setiap ganti kampas rem," buka Zainul Furqon, Mekanik Banewmas Motor kepada GridOto.

Soalnya rem cakram motor seret disebabkan oleh breket kampas rem yang kotor.

Kotoran yang menempel pada as breket kampas rem membuat kampas rem enggak balik lagi ke posisi semula setelah tuas rem tidak ditekan.

"Jangan lupa juga cek karet boot kaliper, kalau masih bagus kasih gemuk atau grease pada as breket kampas rem," kata mekanik yang akrab disapa Inul ini.


"Beri juga grease pada karet boot kaliper secukupnya," tuturnya saat ditemui di Jalan Telaga Raya No.57, Pasar Rebo, Jakarta Timur.

Dengan melakukan hal di atas secara berkala membuat rem cakram motor bebas macet.

Selain hal tadi, pastikan juga kebersihan kaliper terjaga, terutama pada bagian piston kalipernya.

Tidak Mampu Bersaing dengan Merek Jepang, 3 Produsen Motor Ini Gulung Tikar di Indonesia

Pertumbuhan sektor otomotif yang dinamis dan potensial menjadi magnet tersendiri bagi produsen kendaraan bermotor, untuk menjajal keberuntungan di pasar Indonesia.

BACA JUGA : Tips dan Trik Beli Motor Bekas Honda Tiger Revo Agar Bisa Dapat Harga Murah

BACA JUGA : Ready Stok Motor Bekas Harga Rp 6 Jutaan Dari Tipe Bebek Hingga Matik di Wilayah DKI Jakarta

Seiring dengan hal tersebut, persaingan kendaraan roda dua di dalam negeri menjadi semakin ketat dan panas.

Ada beberapa merek yang terpaksa menyerah alias gulung tikar karena produknya tidak laris di pasaran.

Jangankan merek asing, merek yang sudah terkenal seperti Honda atau Yamaha juga punya produk gagal di Tanah Air.

Berikut 3 merek motor yang gulung tikar di Indonesia.

1. Minerva

PT Minerva Motor Indonesia muncul pertama kali di Tanah Air tahun 2007.


Setahun berikutnya, PT Minerva Motor Indonesia melakukan Co-Branding and Joint Venture Manufacturing dengan Sachs Fahzeug -und Motorentechnik.

Selanjutnya, motor ini lebih dikenal dengan Minerva Sachs.

Beberapa model sempat ditawarkan untuk pasar Tanah Air, mulai dari skuter matik (skutik), motor sport naked, dan motor sport full fairing.

Selama dipasarkan, Minerva sering dipertanyakan, buatan China, Indonesia atau Jerman.

Pada tahun 2015, manajemen yang sama meresmikan kerja sama untuk menjadi distributor resmi motor asal Austria, KTM.

Sejak saat itu, kiprah Minerva sudah tidak lagi terdengar, dan tidak ada pernyataan resmi dari pihak Minerva mengenai kejelasan nasibnya.

2. Bajaj

Sejak meluncur di Indonesia pada tahun 2006, Bajaj Auto cukup menarik perhatian pasar Tanah Air.

Pabrikan asal India ini bermain sendiri dengan mengeluarkan motor berkapasitas 180 cc.

Inovasi tersebut bisa dibilang luar biasa pada masanya.


Salah satu fitur yang cukup ikonik adalah mematikan lampu sein secara otomatis saat setang diluruskan.

Jadi, pengendara motor tidak ada alasan untuk lupa mematikan lampu sein.

Sayanya, pada tahun 2013 Bajaj resmi memutuskan untuk angkat kaki dari Indonesia.

3. Kanzen

Stigma negatif masyarakat Indonesia terhadap produk buatan China pada tahun 2000-an, membuat peminat motor ini cukup sedikit di Tanah Air.

Padahal, Kanzen diklaim sebagai produk lokal.

Hal itu membuat Kanzen terpaksa gulung tikar pada tahun 2010. Penjualannya terus mengalami penurunan.

Bahkan di akhir-akhir pemasarannya, penjualan Kanzen per bulan diklaim kurang dari 1.000 unit.

Artikel ini telah tayang di Gridoto.com dengan judul "Lakukan Hal Ini Secara Berkala Agar Rem Cakram Motor Bebas Macet"