TRIBUNJUALBELI.COM - Plafon yang lebih dikenal sebagai langit-langit adalah bagian dari konstruksi bangunan yang berfungsi sebagai lapisan yang membatasi tinggi suatu ruangan.
Selain itu, plafon juga berguna untuk keamanan, kenyamanan, serta keindahan sebuah ruangan.
Ada berbagai jenis plafon di Indonesia, salah satu yang sering dipakai dan populer saat ini adalah plafon Gypsum.
Pemasangan plafon gypsum ialah ide unik untuk membuat plafon baru guna menggantikan panel plafonlama.
Sedangkan plester telah tidak lagi menjadi satu-satunya bahan yang dapat digunakan guna panel plafon.
BACA JUGA : Dekorasi Rumah dengan Plafon PVC Anti Rayap, Ada Juga Rekomendasi Lainnya
BACA JUGA : Mengenal 5 Keuntungan Rumah yang Memakai Plafon untuk Atap
Panel plafon gypsum tercipta dari batuan sedimen yang kokoh dan relatif murah guna diproduksi.
Sejak dahulu, jenis batu ini telah dipakai oleh orang mesir guna berbagai software bangunan.
Di samping triplek, material gypsum ialah pilihan pavorit untuk dipakai sebagai plafon rumah.
Salah satu alasan mengapa material gypsum dipilih guna plafon ialah plafon yang didapatkan rata, mulus dan tidakterlihat sambungan.
Di pasaran, gypsum terdapat dalam format lembaran dengan ukuran 120cm x 240cmdengan ketebalan yang bervariasi antara 9mm sampai 15mm, tetapi adapula produsen yang memproduksidalam ukuran khusus.
Sejumlah kelebihan plafon gypsum:
Menghasilkan plafon yang rata dan mulus dan tidak terlihat sambungan.
- Dapat dibuat pelbagai bentuk, contohnya bertingkat (drop/up ceiling), format kubah, dll.
- Dipasaran tidak sedikit tersedia aksesoris dan hiasan, misalnya: lis, dekorasi tengah, dekorasi sudut, dansebagainya.
- Perawatan dan perbaikan lebih mudah, misalnya: andai ada unsur yang bobrok maka tidak perlu gunamengganti semua lembaran, lumayan dengan membetulkan bagian yang bobrok saja dengan sistemdempul menggunakan kompon (plaster)
- Pemasangan dapat dilaksanakan dengan cepat dan rapi
- Tidak gampang terbakar dan tidak dimakan rayap.
- Bisa dipasang dengan memakai rangka kayu maupun rangka besi (hollow).
- Banyak terdapat dipasaran.
Sedangkan kekurangan plafon gypsum
- Tidak tahan terhadap air, jika terjadi kebocoran atap atau rembesan air maka gypsum bisa rontok suatu saat.
- Tidak tahan benturan.
Cara Memperbaiki Plafon dari Gypsum
Potong papan gypsum sesuai dengan ukuran yang sudah diukurkan, setelah itu pasanglah rangka metal atau kayu di bagian atas dari plafon sebagai penyangga.
Bisa juga kamu buat penyangga dari potongan-potongan gypsum yang direkatkan di bagian atas dengan menggunakan compound.
Setelah itu siapkan potongan papan gypsum yang sudah diukur tadi dan oleskan compound lalu rekatkan pada penyangga.
Untuk memperkuat, kamu bisa menyekrup papan gypsum dengan penyangga.
Setelah sudah merekat maksimal, oleskan kembali compound di bagian luarnya. Setelah itu tunggu kering dan amplas dengan rapi.
Jika kamu ingin mengecat sendiri plafon di rumah, cobalah ikuti langkah pengecatan plafon ini.
Lalu tinggal kamu cat sesuai dengan warna plafon sekitarnya. (*)