TRIBUNJUALBELI.COM - Penyakit diare merupakan salah satu penyakit yang umum dialami banyak orang.
Meski begitu, saat diare tubuh bisa kehilangan banyak cairan tubuh.
Saat diare, perut juga terasa tidak nyaman dan sakit.
Biasanya, diare disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus, teman-teman.
Selain itu, diare juga bisa dipicu oleh alergi, intoleransi tubuh pada makanan tertentu, atau makanan yang bisa mengganggu sistem pencernaan.
Apa saja makanan yang bisa menjadi pemicu diare, ya?
BACA JUGA : 4 Cara yang Bisa Diterapkan untuk Mencegah Terkena Diare
BACA JUGA : Lakukan 4 Cara Ini untuk Mengurangi Risiko Terkena Diare, Rajin Cuci Tangan Salah Satunya
Makanan yang Bisa jadi Pemicu Diare
Susu dan Produk Olahan Susu
Bagi sebagian orang, produk susu dan olahan susu seperti yogurt, es krim, dan keju bisa memicu seseorang mengalami diare.
Sebagian orang memiliki kondisi intoleransi laktosa, dimana tubuhnya kesulitan mencerna kandungan gula laktosa dalam susu dan produk olahan susu.
Karenanya, orang yang memiliki intoleransi laktosa bisa mengalami diare, kembung, mual, atau kram perut, setelah minum susu.
Jika teman-teman sakit perut atau mengalami diare setelah minum susu, teman-teman bisa melakukan konsultasi pada dokter agar dipastikan apakah penyebabnya adalah intoleransi laktosa.
Orang yang memiliki intoleransi laktosa bisa mengonsumsi susu bebas laktosa untuk mencegah gejala seperti diare.
BACA JUGA : Obat Alami Sakit Perut, Air Rebusan Beras Bisa Sembuhkan Diare dan Sembelit
BACA JUGA : Resiko Suka Menghangatkan Makanan, Dari Diare Bisa Maag
Makanan Pedas
Jika teman-teman mengonsumsi makanan banyak makanan pedas, ini juga bisa memicu diare.
Ini karena kandungan cabai, yaitu capsaicin, bisa menyebabkan iritasi pada dinding saluran pencernaan.
Akibatnya, capsaicin bergerak lebih cepat ke usus besar.
Biasanya, proses pencernaan di usus besar berjalan perlahan. Namun, proses ini menjadi lebih cepat karena adanya capsaicin.
Sebabnya, saat kita makan makanan pedas dengan kandungan capsaicin, saraf penerima mengirimkan sinyal pada otak bahwa tubuh mengalami “kebakaran”.
Sehingga, tubuh melakukan perlindungan diri, salah satunya melalui proses pencernaan di usus besar yang berubah lebih cepat.
Jika suka makanan pedas, batasi konsumsinya dan jangan berlebihan agar tidak memicu diare, ya.
Makanan Cepat Saji dan Gorengan
Makanan cepat saji dan gorengan umumnya mengandung lemak yang tinggi, teman-teman. Terutama lemak jenuh dan lemak trans.
Ini karena makanan cepat saji dan gorengan merupakan makanan yang berminyak.
Makanan yang tinggi lemak jenuh itu sulit dicerna dengan baik oleh saluran pencernaan, terutama jika kita mengonsumsinya dalam jumlah banyak.
Tubuh yang kesulitan mencerna lemak akan meneruskan lemak itu ke usus besar untuk dipecah menjadi asam lemak.
Nah, proses itu bisa menyebabkan usus besar mengeluarkan cairan dan memicu diare.
Karenanya, jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak tinggi seperti makanan cepat saji dan gorengan. Serta imbangi dengan konsumsi makanan yang sehat untuk pencernaan, ya.
Artikel ini telah tayang di laman Bobo dengan judul 3 Jenis Makanan Ini Bisa jadi Pemicu Diare, Salah Satunya Makanan Cepat Saji dan Gorengan