0

Cari Tahu Akun Media Sosial Kena Hack atau Tidak

Penulis: Lilyana Siradj
Cari Tahu Akun Media Sosial Kena Hack atau Tidak

TRIBUNJUALBELI.COM - Belakangan banyak kabar peretasan akun media sosial oleh para hacker tak bertanggung jawab.

Para hacker kini tidak hanya menyasar akun-akun besar dengan jumlah followers tinggi, akun kita pun mungkin saja diretas.

Salah satu yang cukup menghebohkan adalah perusahaan e-commerce terbesar Indonesia telah kecolongan oleh hacker.

Sebanyak 91 juta datang pengguna telah tercuri dan kabarnya diperjualbelikan di situs dark web.

Coba Password di Akun Media Sosial Kena Hack atau Tidak | ZDNet.com via Kompas.com

Tak hanya itu, baru-baru ini sejumlah akun Twitter dari beberapa sosok terkenal dunia diketahui terkena hack.

Lewat akun tersebut, para hacker mencoba melakukan penipuan dengan modus membagikan bitcoin.

BACA JUGA:

Wajib Tahu, Begini Tips Membuat Password Akun Agar Tidak Dibobol Hacker

Jarang Diketahui, Begini Cara Mudah Amankan Akun Instagram Dari Para Hacker

Di era kemajuan teknologi seperti sekarang, peretasan akun memang jadi salah satu tindak kejahatan yang sulit dihindari.

Ketergantungan masyarakat akan informasi dan kemudahan di internet jadi faktornya.

Namun, bukan berarti hal tersebut tak bisa dicegah. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan.

Salah satunya dengan mengetahui apakah akun yang digunakan ini memiliki resiko kena hack atau tidak.


Nah, kali ini kami akan membagikan tips sederhana untuk mengetahui hal tersebut.

Dengan mengetahui seberapa riskannya akun pribadi terkena hack, kita bisa melakukan beberapa hal seperti mengganti password atau email yang digunakan.

Jadi, langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah buka situs haveibeenpwned.com di hape atau laptop yang digunakan.

Kemudian, tulis email yang kalian pakai untuk salah satu media sosial atau platform lainnya pada tampilan awal situs tersebut.

BACA JUGA:

Ini Cara Mengembalikan Akun Whatsapp yang Berhasil Diretas Oleh Hacker

Amankan Smartphone dari Hacker, Serangan Siber dan Malware dengan 5 Tips Ini

Setelah itu, klik pwned di bagian samping dan situs akan memberi informasi mengenai resiko akun kamu terkena hack.

Selain email, kamu juga bisa mengetahui apakah password yang selama ini digunakan riska terkena hack.

Caranya, masuk ke menu passwords yang ada di kolom atas sebelah kanan situs tersebut.

Lalu, masukan password yang digunakan, dan situs akan memberi tahu kondisi dari password yang kamu pakai.

Peretasan akun merupakan bentuk kejahatan yang sulit untuk dibasmi.


Sebagai pengguna internet, cara yang bisa dilakukan adalah dengan rajin melakukan cek keriskanan akun yang digunakan. (*)

Jangan Dipakai Lagi, Ini 25 Password Terburuk Tahun 2019 yang Mudah Dibobol Hacker

TRIBUNJUALBELI.COM - Password yang di-hack akan membuat masalah besar dengan konsekuensi yang sulit dibayangkan.

Menutup akhir tahun 2019 ini, firma keamanan data SplashData, merilis daftar 25 password paling buruk dan mudah ditebak selama tahun 2019.

SplashData melaporkan bahwa masih banyak pengguna yang menggunakan password dengan kombinasi angka dan huruf yang mudah diprediksi.

Ada pula kata-kata umum yang digunakan sebagai password. Seperti misalnya kata "qwerty", "admin", "iloveyou", hingga "welcome".

Menurut laporan SplashData, ada sekitar 10 persen masyarakat dunia yang saat ini menggunakan salah satu di antara 25 password terburuk tersebut.

Bahkan 3 persen di antaranya menggunakan password yang rutin masuk dalam daftar terburuk dari dulu hingga sekarang, yakni "123456".

Padahal, menggunakan kata-kata yang mudah ditebak akan menempatkan akun pengguna akan menyebabkan akun dengan mudah diretas.

"Kami berharap dengan adanya daftar ini, orang-orang dapat mengambil langkah untuk melindungi diri di dunia maya. Dan kami pikir upaya ini mulai membuahkan hasil," ungkap pihak SplashData.


SplashData menyusun daftar password terburuk ini berdasarkan data 5 juta kata kunci yang bocor, sebagian besar dari pengguna internet di wilayah Amerika Utara dan Eropa Barat.

Berikut adalah deretan password terburuk di tahun 2019 yang dirangkum PR Web.

1 - 123456 (tidak berubah sejak 2018)
2 - 123456789 (naik 1 peringkat)
3 - qwerty (naik 6 peringkat)
4 - password (turun 2 peringkat)
5 - 1234567 (naik 2 peringkat)
6 - 12345678 (turun 2 peringkat)
7 - 12345 (turun 2 peringkat)
8 - iloveyou (naik 2 peringkat)
9 - 111111 (turun 3 peringkat)
10 - 123123 (naik 7 peringkat)
11 - abc123 (naik 4 peringkat)
12 - qwerty123 (naik 13 peringkat)
13 - 1q2w3e4r (baru muncul)
14 - admin (naik 2 peringkat)
15 - qwertyuiop (baru)
16 - 654321 (naik 3 peringkat)
17 - 555555 (baru)
18 - lovely (baru)
19 - 7777777 (baru)
20 - welcome (turun 7 peringkat)
21 - 888888 (baru)
22 - princess (turun 11 peringkat)
23 - dragon (baru)


24 - password1 (tidak berubah)
25 - 123qwe (baru)

Morgan Slain selaku CEO SplashData memberikan saran untuk pemilihan password demi melindungi akun pengguna.

Ia mengatakan, menggunakan nama presiden atau selebriti terkenal sebagai password merupakan keputusan yang buruk.

Hal tersebut dapat memudahkan hacker untuk meretas akun pengguna.

Selain itu, meski telah menggunakan kombinasi huruf dan angka, Morgan mengatakan bahwa Ia masih menemukan password alfanumerik yang polanya mudah ditebak. Seperti misalnya "1q2w3e4r".

Untuk menghindari peretasan akun, Splashdata memberikan tiga tips sederhana dalam memilih password.

Pertama, gunakan kombinasi karakter angka dan simbol (alfanumerik) atau gunakan password dengan panjang mencapai 12 karakter.

Kedua, gunakan password yang berbeda untuk setiap akun yang Anda miliki. Sehingga ketika peretas mengetahu satu password dari akun Anda, akun lainnya akan tetap aman.

Ketiga, gunakan aplikasi password manager untuk mengorganisasikan kata kunci, membuat password yang aman secara acak, dan melakukan login secara otomatis ke akun online.

(Nextren/Randy Fauzi F)

Artikel ini telh tayang i Nextren dengan judul Begini Cara Mengetahui Akun Media Sosial Kena Hack atau Tidak, Cek Sendiri Yuk!