TRIBUNJUALBELI.COM - Pada penghujung tahun, Natal menjadi momen yang ditunggu oleh umat Kristiani.
Berbagai cara dilakukan untuk merayakan momen itu.
Seperti menghias pohon natal hingga mempersiapkan kado untuk sanak famili.
Namun ternyata ada momen natal yang berbeda-beda di tiap negara.
Bahkan bentuk perayaan natal itu terbilang tak biasa dtemukan di belahan negara lain.
Penasaran?
Berikut rangkuman keunikan Natal di beberapa negara.
1. Australia
Di Australia, Natal diperingati dengan bermain di bawah sinar matahari, surfing dan pergi berbelanja.
Berbeda dari negara lain, Natal di Australia tiba saat musim panas.
Meski demikian, warga Australia tetap merayakan Natal dengan berbagai hiasan dan menciptakan kesan salju buatan.
2. Bethlehem, Jerusalem
Betlehem adalah kota dimana Yesus Kritus dilahirkan.
Sebagai tempat kelahiran Yesus, tentu perayaan di kota itu sangat meriah.
Hampir semua sudut kota dihiasai dengan bendera dan dekorasi Natal lho.
Saat malam Natal tiba, seluruh penduduk berkumpul dan menyaksikan prosesi tahunana berupa opera dan arak-arakan.
3. China
Di China perayaan Natal ditantai dengan ribuan hiasan yang terbuat dari kertas.
Mulai dari lentera, bunga dan pohon Natal dengan rantai dari kertas.
Uniknya, puncak perayaan Natal justru dilakukan di tahun baru.
Saat malam pergantian tahun itu, para anak kecil baru menerima kado natal.
4. Swedia
Di Swedia, perayaan Natal ditandai dengan pemasangan patung kambing.
Patung berbahan jerami yang berukuran besar itu di tempatkan di kota Gavle, Swedia.
Patung yang mempunyai tinggi 40 kaki dan dihiasi lampu itu menjadi ikon Natal di Swedia.
5. Afrika Selatan
Hal unik terjadi di Afrika Selatan saat Natal.
Di sana, momen Natal bertepatan dengan musim panen Cacing Mopane.
Hidangan berbahan dasar Cacing Mopane pun tak lupa untuk disajikan.
6. Italia
Pohon Natal dari cemara dan hiasan salju hampir tak bisa ditemukan di Italia.
Sebagai gantinya, pohon Natal di Italia terbuat dari kayu dan dihiasi dengan buah-buahan yang berbentuk menyerupai piramid.
7. Yunani
Bukan pohon cemara yang menjadikan ikon perayaan Natal di Yunani.
Melainkan sebuah mangkok dan salib kayu adalah dua benda penting yang tak boleh dilupakan saat Natal.
Setiap hari, seorang Ibu akan mempercikkan seluruh rumah menggunakan daun kemanggi yang dicelup ke dalam mangkok.
Tradisi itu dilakukan untuk menjauhkan benda-benda dan roh jahat dari rumah mereka.
Sinterklas juga menjadi sosok penting saat perayaan Natal di Yunani.
(TribunJualBeli.com/ Alieza Nurulita)