TRIBUNJUALBELI.COM - Siapa bilang baju seken pasti sudah jelek dan usang?
Gak sedikit kok baju seken yang dijual masih memiliki kualitas yang layak pakai.
Disamping itu baju seken juga menempati hati tersendiri bagi pecinta look vintage.
Nah, jika kamu termasuk salah satu orang yang suka berburu baju seken, simak dulu yuk tipsnya di bawah ini.
1. Bisa didapatkan dimana saja
Untuk mendapatkan baju seken bukanlah perkara yang sulit.
Banyak sekali pasar atau toko yang menjual baju seken berkualitas.
Selain itu, biasanya juga ada bazar yang khusus menjual baju seken.
Di era digital saat ini, banyak pula toko online atau website yang khusus menjual baju bekas.
So, guys grab it fast.
2. Perhatikan hal kecil
Pastikan model baju seken seperti apa yang ingin kamu beli.
Kamu juga pasti gak mau kan baju seken yang sudah kamu idam-idamkan gak muat dipakai?
Maka dari itu kamu kudu tahu betul ukuran tubuh kamu.
3. Teliti
Membeli baju seken di toko jauh lebih menguntungkan dibandingkan secara online.
Hal tersebut dikarenakan kamu bisa meneliti semua bagian bajunya.
Pastikan semuanya dalam kondisi baik dan layak dipakai ya.
4. Pilih sesuai tren
Dengan mengetahui tren, maka kamu gak akan salah pilih baju.
Dijamin penampilan vintage kamu akan makin maksimal.
5. Cuci dengan teliti
Karena ini baju seken, maka kamu harus teliti saat mencucinya.
Gak ada salahnya juga untuk mencuci baju seken kamu berulang kali.
Hal tersebut dimaksudkan untuk menghilangkan dan membunuh bakteri dan virus yang menempel di baju. (*)
(Linda Rahmad/GRID.ID)
Artikel ini telah tayang di GRID.ID dengan judul 5 Tips Berburu Baju Bekas, Dijamin Makin Stylish Deh!
Para Wanita Harus Tahu, 3 Kebiasaan Salah yang Sering Dilakukan Saat Beli Pakaian Online
TRIBUNJUALBELI.COM - Menjamurnya toko online membuat orang semakin mudah untuk memperoleh barang kebutuhannya.
Namun, di sisi lain hal ini juga membuat sebuah candu bagi beberapa orang untuk selalu berbelanja, bahkan untuk barang-barang yang tidak diperlukan.
Baru-baru ini, sebuah studi oleh perusahaan riset pasar YouGov pada perilaku pembelian konsumen di seluruh APAC disurvei hampir 10.000 orang di 10 negara, termasuk China, Malaysia, Singapura dan Indonesia.
Dilansir dari Business Insider, ada tiga kesimpulan menarik berdasarkan statistik tentang kebiasaan berbelanja di toko online:
1. Kita akan menginginkan pakaian baru jika melihat-lihat toko online
Penelitian menemukan bahwa separuh dari semua pembeli mendapatkan keinginan membeli pakaian baru melalui toko online.
Hal ini berarti bahwa hanya menelusuri toko online sudah membuat orang berpikir tentang jenis pakaian yang mereka kenakan dan pada gilirannya memiliki keinginan untuk membeli sesuatu yang baru.
2. Kita mungkin akan memilih kaus hitam dengan harga yang sangat murah
Terlepas dari kenyataan bahwa orang menghabiskan sebagian besar waktunya di tempat kerja, pakaian santai adalah pakaian yang paling banyak dibeli, menurut sebuah studi.
Dan ketika membeli pakaian secara online, harga adalah kriteria utama untuk membeli barang baru, bahkan lebih penting daripada kualitas.
Pakaian hitam adalah warna yang paling populer di kalangan pembeli, diikuti oleh warna biru dan putih.
3. Orang membeli pakaian hanya karena sedang diskon
Rata-rata, sepertiga dari lemari pakaian seseorang terdiri dari pakaian yang dibeli secara online dan sebagian dari pakaian ini adalah dari diskon.
Menurut penelitian, hampir separuh orang di Asia Pasifik membeli pakaian online setidaknya sebulan sekali dan sekitar setengah orang yang disurvei mengatakan mereka membeli pakaian hanya karena sedang diskon. (*)
Artikel ini sudah tayang di laman Intisari.grid.id pada tanggal 6 September 2018 pukul 10:16 WIB, dengan judul "Tiga Kebiasaan Pembeli Pakaian Secara Online, Salah Satunya Beli Baju Hanya karena Diskon"