lihat foto
BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Speedometer adalah salah satu instrumen penting pada sepeda motor.
Melalui panel ini, pengendara bisa mengetahui kecepatan, jarak tempuh, hingga kondisi mesin tertentu pada model tertentu.
Agar speedometer bisa bekerja dengan baik, dibutuhkan kabel penghubung yang menyalurkan putaran roda ke panel indikator.
Namun, tak jarang para pemilik motor mengalami masalah kabel speedometer yang cepat putus, bahkan setelah diganti dengan yang baru.
Kondisi ini tentu menimbulkan rasa kesal karena membuat indikator kecepatan tidak berfungsi.
Selain mengurangi kenyamanan berkendara, hal ini juga dapat membahayakan karena pengendara tidak bisa memantau kecepatan secara akurat.
Lantas, mengapa kabel speedometer tidak awet meski baru diganti? Berikut tiga penyebab yang paling sering terjadi:
Baca Juga : 5 Faktor Utama Penyebab Kaca Speedometer Motor Retak
1. Pemasangan Kabel yang Tidak Tepat
Faktor pertama yang sering luput dari perhatian adalah kesalahan dalam pemasangan kabel.
Kabel speedometer harus mengikuti jalur standar yang sudah ditentukan oleh pabrikan.
Jika pemasangan dilakukan dengan posisi terlalu menekuk, terlalu tegang, atau bahkan terjepit oleh komponen lain, maka gesekan dan tekanan pada kabel akan meningkat.
Akibatnya, bagian dalam kabel bisa cepat aus, macet, atau putus.
Selain itu, kabel yang tidak terpasang dengan benar juga bisa menyebabkan jarum speedometer bergetar atau tidak stabil.
Untuk menghindari hal ini, sangat disarankan melakukan pemasangan di bengkel terpercaya.
Mekanik berpengalaman akan memastikan jalur kabel sesuai standar, tidak menekuk berlebihan, serta memiliki ruang gerak yang cukup agar tidak mudah tertekan.
2. Kualitas Kabel Pengganti yang Rendah
Tidak semua kabel speedometer dibuat dengan kualitas yang sama.
Produk aftermarket yang murah biasanya menggunakan material yang lebih tipis dan kurang tahan lama.
Lapisan luar kabel cepat mengelupas, sementara bagian dalam tidak dilengkapi pelumasan yang memadai.
Hal ini membuat kabel cepat aus hanya dalam hitungan minggu atau bulan.
Banyak kasus pemilik motor yang tergiur harga murah justru akhirnya lebih boros karena harus sering mengganti kabel.
Solusinya, gunakan kabel speedometer orisinal atau produk dari merek aftermarket yang sudah terbukti berkualitas.
Memang harga lebih tinggi, tetapi daya tahannya lebih baik dan bisa menghemat biaya dalam jangka panjang.
Baca Juga : 6 Masalah yang Sering Menyebabkan Speedometer Motor Rusak
3. Kurangnya Perawatan dan Pelumasan
Selain pemasangan dan kualitas, faktor lain yang sering diabaikan adalah perawatan kabel speedometer.
Banyak pengendara menganggap komponen ini tidak memerlukan perhatian khusus, padahal kenyataannya kabel juga butuh perawatan agar tetap awet.
Jika kabel dibiarkan kering tanpa pelumasan, gesekan di dalamnya akan semakin berat.
Lama-kelamaan, hal ini memicu timbulnya karat, membuat kabel seret, hingga akhirnya putus.
Kondisi jalan yang berdebu atau sering tergenang air hujan juga memperparah kerusakan kabel jika tidak segera dibersihkan.
Perawatan sederhana bisa dilakukan dengan memberikan pelumas khusus pada bagian dalam kabel secara berkala.
Selain itu, periksa kondisi jalurnya untuk memastikan tidak ada kotoran atau air yang masuk.
Dengan langkah kecil ini, usia kabel bisa lebih panjang dan performa speedometer tetap optimal.
(Eno/TribunJualBeli.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!