BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Bagi sebagian besar pemilik motor matic, merawat kendaraan secara mandiri sudah menjadi rutinitas penting agar performa motor tetap prima.
Salah satu perawatan yang sering dilakukan adalah melepas roda belakang, baik untuk mengganti ban, mengecek kondisi kampas rem, atau membersihkan area sekitar CVT.
Namun, tidak jarang pemilik motor mengalami kesulitan saat mencoba melepas roda belakang.
Proses yang seharusnya mudah ini bisa menjadi sangat merepotkan jika tidak tahu penyebab utamanya.
Lantas, apa saja yang membuat roda belakang motor matic sulit dilepas?
Berikut empat penyebab utama yang sebaiknya perlu diketahui:
Baca Juga : 4 Alasan Penting Memeriksa Mur As Roda Belakang Motor Matic secara Rutin
1. Mur As Roda Terlalu Kencang atau Berkarat
Mur as roda yang terlalu kencang merupakan masalah pertama yang paling sering terjadi.
Biasanya, mur dipasang terlalu keras saat terakhir kali diservis atau diganti.
Hal ini dilakukan demi memastikan roda terpasang dengan kuat agar tidak goyang saat digunakan, tetapi sayangnya justru menyulitkan saat hendak dilepas.
Selain itu, faktor karat juga memperparah kondisi.
Jika motor sering digunakan saat hujan atau melewati genangan air, air bisa meresap ke bagian mur dan menyebabkan karat.
Karat ini membuat mur menempel erat pada ulir, sehingga memerlukan tenaga ekstra atau cairan khusus agar bisa dibuka.
Untuk menghindari kondisi ini, sebaiknya lakukan pemeriksaan berkala dan oleskan pelumas anti-karat pada mur as roda.
2. Kampas Rem yang Mengganjal
Pada motor matic, roda belakang terhubung dengan sistem pengereman tromol.
Ketika kampas rem mengalami keausan atau terdapat kotoran yang menumpuk, kampas rem bisa menempel lebih rapat pada dinding tromol.
Akibatnya, meskipun mur sudah dilepas, roda tetap terasa berat atau bahkan tidak bisa dicabut sama sekali.
Selain itu, kampas rem yang sudah keras atau kotor juga bisa menimbulkan suara berdecit saat motor berjalan, menjadi tanda bahwa sudah waktunya dibersihkan atau diganti.
Pemeriksaan kampas rem secara rutin sangat penting untuk memastikan tidak ada bagian yang mengganjal ketika ingin melepas roda.
Baca Juga : Ini 4 Komponen yang Bisa Menyebabkan Roda Belakang Motor Matik Goyang Jika Sudah Aus
3. Drat atau Ulir As Roda Aus
Ulir atau drat pada as roda berfungsi untuk menahan mur tetap pada posisinya.
Jika ulir aus atau rusak, mur menjadi sulit diputar dan dilepas.
Ausnya ulir biasanya disebabkan oleh pemasangan mur dengan kunci yang tidak sesuai ukuran, penggunaan tenaga berlebihan saat mengencangkan, atau perawatan yang jarang dilakukan.
Drat yang rusak tidak hanya menyulitkan proses pelepasan, tetapi juga bisa mengancam keselamatan saat berkendara, karena mur bisa longgar atau tidak terpasang sempurna.
Apabila mendapati kondisi ulir yang sudah aus, sebaiknya segera konsultasi ke bengkel untuk diperbaiki atau diganti agar tidak memperburuk kerusakan.
4. Dudukan Roda yang Kotor atau Berkerak
Bagian dudukan roda atau hub sering kali luput dari perhatian.
Padahal, area ini sangat rentan menumpuk debu, lumpur, pasir, atau bahkan kerak akibat air hujan.
Jika tidak pernah dibersihkan, kotoran tersebut bisa mengeras dan membuat roda seperti menggigit dudukan, sehingga sulit dilepas.
Membersihkan area dudukan roda sebaiknya dilakukan setiap kali melakukan servis rutin atau mengganti ban.
Gunakan kuas halus atau lap bersih untuk membersihkan sela-sela, lalu oleskan sedikit pelumas agar mencegah kerak menempel kembali.
Kebiasaan kecil ini bisa membuat proses melepas roda lebih mudah di kemudian hari.
(Eno/TribunJualBeli.com)
















Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!