zoom-in lihat foto Jangan Panik, Lakukan 5 Cara Ini Untuk Mengatasi Tangki BBM Motor yang Kemasukan Air
Ilustrasi tangki motor berkarat yang disebabkan oleh air. (gridoto.com)

BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Tangki bahan bakar merupakan salah satu komponen vital pada motor yang berfungsi menampung bensin untuk disalurkan ke mesin.

Namun, masalah yang sering luput dari perhatian pemilik motor adalah kemasukan air ke dalam tangki.

Air di dalam tangki bisa menyebabkan berbagai masalah serius, mulai dari mesin brebet, mogok mendadak, hingga karat pada bagian dalam tangki.

Kondisi ini biasanya terjadi saat motor sering terparkir di tempat terbuka saat hujan, penutup tangki tidak rapat, atau kualitas bensin tercampur air.

Sayangnya, banyak pengendara yang baru menyadari ketika motor sudah menunjukkan gejala performa menurun.

Hesstya
tjb blogtjb blogtjb blogtjb blogtjb blogtjb blogtjb blogtjb blogtjb blogtjb blog
Motor Yamaha Mio M3 2020 Bekas - Sleman
Rp 11,450,000.00
di-yogyakarta

Padahal, jika dibiarkan, masalah ini bisa merusak sistem bahan bakar lebih luas, seperti karburator atau injektor.

Berikut ini cara mengatasi tangki motor yang kemasukan air.

1. Kosongkan Tangki Bahan Bakar

Ilustrasi tangki motor yang sedang dikuras. (gridoto.com)
Ilustrasi tangki motor yang sedang dikuras. (gridoto.com)

Langkah pertama adalah menguras seluruh bensin yang ada di dalam tangki motor.

2 dari 4 halaman

Buka baut pembuangan (jika ada) atau lepas selang bensin dari tangki dan biarkan bensin mengalir keluar hingga habis.

Pastikan bensin lama yang tercampur air benar-benar habis dibuang.

Jika masih ada sedikit sisa air akan mengganggu kinerja mesin.

Lakukan proses ini di tempat aman dan jauh dari api atau sumber panas.

2. Keringkan Bagian Dalam Tangki

Ilustrasi tangki motor yang sedang dikeringkan guna membersihkan sisa air di dalam tangki. (gridoto.com)
Ilustrasi tangki motor yang sedang dikeringkan guna membersihkan sisa air di dalam tangki. (gridoto.com)

Setelah tangki kosong, periksa bagian dalam tangki dan pastikan benar-benar kering.

Kamu bisa mengeringkan menggunakan kain bersih atau angin kompresor jika tersedia.

Pastikan tidak ada sisa air atau embun yang tertinggal di sudut tangki.

Periksa juga permukaan tangki, apakah ada tanda-tanda karat akibat air.

3 dari 4 halaman

Kondisi tangki yang benar-benar kering menjadi kunci mencegah masalah berulang.

BACA JUGA: Kenali 3 Penyebab Shockbreaker Bagian Depan Motor Bocor

3. Bersihkan Karburator atau Injektor

Ilustrasi karburator yang sedang dibersihkan. (gridoto.com)
Ilustrasi karburator yang sedang dibersihkan. (kompas.com)

Air yang sudah masuk ke tangki biasanya ikut terbawa ke karburator atau injektor.

Untuk motor karburator, bersihkan mangkuk karburator dan pastikan tidak ada air yang tersisa.

Untuk motor injeksi, periksa filter bensin dan pastikan tidak ada air di sistem.

Langkah ini penting agar mesin tetap berjalan lancar dan tidak brebet setelah pengurasan.

Jika ragu, serahkan pada mekanik bengkel berpengalaman untuk pembersihan menyeluruh.

4. Isi Ulang dengan Bensin Baru

Ilustrasi motor yang sedang diisi bensin di SPBU resmi. (gridoto.com)
Ilustrasi motor yang sedang diisi bensin di SPBU resmi. (gridoto.com)
4 dari 4 halaman

Jika tangki dan sistem bahan bakar sudah benar-benar bersih dan kering, saatnya mengisi ulang tangki dengan bensin baru.

Pastikan menggunakan bensin dari SPBU terpercaya dan hindari membeli bensin eceran yang berpotensi tercampur air.

Deni
tjb blogtjb blogtjb blog
Motor Bekas Honda Beat New thun 2024 Sangat Terawat - Karawang
Rp 11,000,000.00
jawa-barat

Sebaiknya, isi bensin secukupnya terlebih dahulu untuk memastikan performa motor kembali normal.

Amati suara mesin dan perhatikan apakah motor masih terasa brebet atau tidak stabil.

Jika muncul masalah, segera konsultasikan ke bengkel untuk pengecekan lebih detail.

5. Periksa dan Ganti Tutup Tangki Jika Perlu

Ilustrasi tutup tangki bensin motor. (gridoto.com)
Ilustrasi tutup tangki bensin motor. (gridoto.com)

Tutup tangki yang rusak dapat menjadi pintu masuk air saat hujan atau saat mencuci motor.

Periksa apakah karet perapat di tutup tangki masih elastis atau rapat.

Jika sudah keras, retak, atau longgar, lebih baik segera ganti dengan tutup baru yang sesuai dengan tipe motor.

Tutup tangki yang baik bukan hanya mencegah air hujan, tetapi juga mengurangi risiko bensin menguap.

Perawatan kecil ini sering kali diabaikan, padahal manfaatnya besar untuk jangka panjang.

BACA JUGA: 2 Pilihan Motor Bongsor Yamaha NMAX 2017, Cek Harga Bekasnya per Juli 2025

Tangki motor yang kemasukan air memang bisa memicu masalah serius jika tidak segera diatasi.

Namun, dengan langkah sederhana seperti menguras, membersihkan, dan mengganti tutup tangki yang rusak, kamu bisa mencegah kerusakan lebih lanjut.

Perawatan rutin dan sedikit kewaspadaan akan membuat motor tetap awet, aman , dan selalu siap menemani perjalananmu.

Ingat, lebih baik mencegah daripada harus membongkar mesin karena kerusakan yang lebih parah. (*)

(Ilham/Tribunjualbeli.com)

Selanjutnya