lihat foto
BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Performa dan keamanan sepeda motor sangat bergantung pada kualitas suku cadangnya.
Mengganti sparepart dengan komponen palsu atau tidak sesuai standar bisa berakibat fatal, mulai dari kerusakan mesin, boros bahan bakar, hingga membahayakan keselamatan saat berkendara.
Sayangnya, tidak sedikit konsumen yang tertipu membeli suku cadang palsu karena bentuk dan kemasannya dibuat sangat mirip dengan yang asli.
Untuk itu, penting bagi setiap pemilik motor memahami cara membedakan suku cadang asli dan palsu.
Berikut tips cerdas memilih suku cadang motor asli agar kamu tidak tertipu:
Baca Juga : 12 Tips Aman Memilih Spion Motor Aftermarket
1. Belilah di Dealer Resmi atau Bengkel Terpercaya
Cara paling aman untuk mendapatkan sparepart asli adalah dengan membelinya di dealer resmi atau bengkel yang sudah memiliki reputasi baik.
Dealer resmi biasanya hanya menjual suku cadang original sesuai merek motor, sehingga kecil kemungkinan kamu akan mendapatkan barang palsu.
Jika membeli di toko umum, pastikan toko tersebut sudah memiliki review yang bagus dan menjadi langganan banyak konsumen.
2. Cek Kemasan dan Label Produk
Suku cadang asli biasanya memiliki kemasan rapi, tersegel, dan mencantumkan informasi yang lengkap.
Perhatikan logo pabrikan, kode produk, dan nomor seri.
Barang palsu sering kali memiliki kemasan yang tampak mirip tapi kualitas cetakannya lebih buram, logo tidak presisi, atau tidak mencantumkan informasi penting seperti barcode dan hologram keamanan.
3. Perhatikan Harga yang Ditawarkan
Baca Juga : 8 Trik Memilih Sparepart Motor yang Berkualitas dan Awet
Harga bisa menjadi indikator penting. Jika harga sparepart jauh lebih murah dari harga di dealer resmi, kamu patut curiga.
Produk asli umumnya memiliki rentang harga yang relatif stabil.
Diskon besar atau harga miring sering kali menjadi strategi penjual barang palsu untuk menarik pembeli.
Jangan tergiur murah, karena risiko jangka panjangnya bisa jauh lebih mahal.
4. Cocokkan Nomor Seri atau Kode Part
Setiap sparepart asli biasanya memiliki kode part resmi dari pabrikan.
Sebelum membeli, cocokkan kode tersebut dengan buku manual kendaraan atau cek situs resmi produsen motor.
Jika kode part tidak sesuai, bisa dipastikan barang tersebut bukan produk asli atau tidak cocok untuk motormu.
5. Tanyakan Garansi atau Sertifikat Keaslian
Sparepart asli umumnya dilengkapi dengan garansi produk atau minimal sertifikat keaslian.
Jika toko tidak bisa memberikan jaminan atau ragu saat ditanya tentang hal tersebut, sebaiknya pertimbangkan ulang untuk membeli.
Garansi adalah salah satu bentuk perlindungan konsumen dari kerusakan akibat produk cacat atau tidak sesuai.
6. Bandingkan dengan Suku Cadang Lama
Jika kamu mengganti sparepart yang lama, bandingkan fisik antara suku cadang lama yang masih asli dengan yang baru akan dibeli.
Lihat dari segi bahan, finishing, bobot, hingga detail kecil seperti cetakan huruf.
Sparepart palsu sering kali memiliki tekstur bahan yang lebih kasar, lebih ringan, atau cetakan tulisan yang tidak rapi.
7. Jika Membeli Online, Cek Testimoni dan Review Pembeli Lain
Jika kamu membeli suku cadang secara online, review dan rating toko sangat penting.
Pilih toko yang sudah banyak mendapatkan ulasan positif dan menjual produk dengan deskripsi yang jelas.
Hindari toko yang tidak transparan soal merek, asal produk, atau tidak menyertakan foto asli.
Selalu utamakan kualitas, karena suku cadang asli adalah investasi untuk kenyamanan dan keamanan berkendara.
(Eno/TribunJualBeli.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!