zoom-in lihat foto 6 Cara Mengencangkan Busi Motor, Hindari Kesalahan Umum!
Ilustrasi Busi Motor (pexels.com)

BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Busi adalah salah satu komponen penting dalam sistem pengapian pada kendaraan.

Pengencangan busi yang tidak tepat bisa menyebabkan berbagai masalah, mulai dari kebocoran kompresi hingga kerusakan ulir di kepala silinder.

Oleh karena itu, penting untuk memahami cara mengencangkan busi dengan benar agar mesin tetap berfungsi optimal.

Berikut adalah panduan lengkapnya:

Baca Juga : 8 Tips Merawat Busi Motor Agar Tetap Optimal

1. Gunakan Kunci Busi yang Tepat

Gunakan Kunci Busi yang Tepat
Gunakan Kunci Busi yang Tepat

Pastikan menggunakan kunci busi yang sesuai dengan ukuran busi kendaraan.

Penggunaan kunci yang tidak pas dapat merusak kepala busi dan menyulitkan pemasangan.

2. Bersihkan Area Sekitar Busi

Sebelum memasang atau mengencangkan busi, bersihkan terlebih dahulu area di sekitar lubang busi untuk menghindari masuknya kotoran ke dalam ruang bakar.

Deni
tjb blogtjb blogtjb blog
Motor Bekas Yamaha Mio M3 2019 Sangat Mulus - Yogyakarta
Rp 6,500,000.00
di-yogyakarta
2 dari 3 halaman

Gunakan udara bertekanan atau lap kering untuk membersihkannya.

3. Pasang Busi dengan Tangan Terlebih Dahulu

Pasang Busi dengan Tangan
Pasang Busi dengan Tangan

Sebelum menggunakan kunci busi, putar busi secara perlahan menggunakan tangan hingga terasa rapat.

Hal ini dilakukan untuk memastikan ulir busi masuk dengan benar dan menghindari risiko ulir kepala silinder rusak akibat pemasangan yang miring.

4. Kencangkan dengan Torsi yang Sesuai

Baca Juga : 5 Langkah Praktis Membersihkan Busi untuk Performa Maksimal

Torsi pengencangan yang berlebihan dapat merusak ulir kepala silinder, sementara torsi yang terlalu lemah dapat menyebabkan kebocoran kompresi.

Gunakan kunci torsi sesuai spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrikan kendaraan.

5. Hindari Over-Tightening atau Under-Tightening

Mengencangkan Busi
Hindari Mengencangkan Busi Terlalu Berlebih

Kesalahan umum yang sering terjadi adalah mengencangkan busi terlalu kuat atau terlalu lemah.

3 dari 3 halaman

Over-tightening bisa menyebabkan ulir busi rusak, sedangkan under-tightening bisa menyebabkan kebocoran gas dari ruang bakar.

6. Periksa Setelah Pengencangan

Setelah mengencangkan busi, periksa kembali apakah busi terpasang dengan baik.

Deni
tjb blogtjb blogtjb blog
Motor Honda Vario 125 Old 2013 Bekas Sangat Terawat - Yogyakarta
Rp 6,000,000.00
di-yogyakarta

Pastikan tidak ada celah atau kebocoran dengan melakukan pengecekan suara mesin dan getaran yang tidak normal.

Dengan cara ini, dapat menghindari kerusakan pada ulir busi dan memastikan mesin kendaraan berjalan dengan lancar.

(Eno/TribunJualBeli.com)

Selanjutnya