lihat foto
BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Memiliki motor adalah hal yang sangat praktis, terutama untuk kebutuhan sehari-hari.
Namun, satu masalah yang sering dihadapi pemilik motor adalah risiko pencurian.
Meskipun kamu sudah parkir di tempat yang aman, pencuri bisa saja mencari celah untuk menghilangkan motor kamu.
Untungnya, ada beberapa langkah sederhana yang bisa kamu lakukan untuk menjaga motor tetap aman dan mengurangi kemungkinan dicuri.
Baca Juga: 5 Cara Ampuh untuk Mewaspadai Pencurian Velg dan Ban Mobil
Berikut ini, Tribun Jualbeli akan berbagi 5 tips mudah untuk menjaga motor kamu tetap aman dari maling.
Dengan langkah-langkah sederhana, kamu bisa menambah lapisan perlindungan untuk motor kesayangan.
Yuk, simak tips-tipsnya agar motor kamu tetap aman dan terhindar dari risiko pencurian!
Baca Juga: 10 Tips Menghindari Penipuan dan Pencurian saat Menggunakan ATM
Dilansir dari suzuki.co.id, berikut ini merupakan lima tips sederhana untuk menjaga keamanan motor agar tidak mudah dicuri maling:
1. Mengunci Stang ke Kanan
Salah satu cara mudah untuk mencegah motor dicuri adalah dengan mengarahkan kunci stang ke kanan.
Ini akan membuat motor lebih sulit digerakkan, sehingga pencuri kesulitan untuk membobol kunci kontak dengan menggunakan kunci T, alat yang sering digunakan untuk membuka baut di area sempit.
Dengan mengunci stang ke kanan, ruang gerak motor jadi terbatas, dan pencuri akan lebih susah untuk menyalakan mesin atau membuka kunci motor.
Jadi, jangan lupa untuk selalu mengunci stang motor ke kanan agar motor lebih aman dari risiko pencurian.
2. Menggunakan Fitur Secure Key Shutter (SKS)
Cara lainnya untuk melindungi motor adalah dengan menggunakan fitur Secure Key Shutter (SKS).
Fitur ini berfungsi menutup lubang kunci dengan penutup magnetik yang hanya bisa dibuka dengan anak kunci yang khusus, yang sudah terpasang bersama kunci utama motor.
Biasanya, motor terbaru sudah dilengkapi dengan fitur ini.
Ketika SKS aktif, lubang kunci motor akan tertutup otomatis, dan hanya anak kunci motor yang bisa membuka penutupnya, sehingga mengurangi kemungkinan pencuri bisa mengakses kunci kontak motor.
3. Menambahkan Pengaman Tambahan
Cara selanjutnya untuk mencegah motor dicuri adalah dengan memasang pengaman ekstra, seperti gembok yang bisa dipasang di cakram depan motor atau rantai belakang (terutama untuk motor non-matic).
Gembok tambahan ini membuat pencuri harus bekerja lebih keras untuk membobol motor, karena mereka harus membuka pengaman ekstra sebelum bisa mencuri motor.
Semakin banyak penghalang yang ada, semakin besar kemungkinan pencuri akan menyerah dan meninggalkan motor kamu.
4. Menempelkan Stiker Tanda Pengenal
Menempelkan stiker tanda pengenal pada motor juga bisa menjadi cara efektif untuk mencegah pencurian.
Selain memudahkan kamu membedakan motor kamu dengan motor lainnya, stiker ini akan membuat pencuri berpikir dua kali sebelum mencuri.
Tanda pengenal ini juga berguna untuk memantau motor kamu ketika parkir di tempat yang jauh dari pengawasan.
Jika kamu melihat motor bergerak atau hilang, kamu akan tahu bahwa motor kamu sedang dicuri.
5. Memasang Alarm Motor
Memasang alarm pada motor bisa jadi solusi lain untuk mencegah pencurian.
Alarm dengan sensor sentuhan bisa berbunyi jika motor disentuh oleh pencuri, sehingga mengingatkan kamu atau orang di sekitar untuk segera bertindak.
Alarm ini juga bisa memiliki fitur tambahan seperti sensor gerak atau pemantauan jarak jauh melalui smartphone, yang memberi perlindungan ekstra bagi motor kamu.
Ketika alarm berbunyi, pencuri biasanya akan takut dan mundur karena banyak orang akan memperhatikan motor kamu.
Untuk memasang alarm di motor, Anda bisa memasangnya ke bengkel motor agar dilakukan langsung oleh teknisi ahli.
Nah itu dia, merupakan sepuluh tips untuk membantu melindungi motor agar motor tidak dicuri.
Kamu bisa menerapkan berbagai cara tersebut menyesuaikan dengan situasi dan kondisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (*)
(PRAMANUHARAOEE/TRIBUNJUALBELI.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!