BLOG.TRIBUNJUALBELI.COM - Investasi properti, khususnya rumah, selalu menjadi pilihan favorit bagi banyak orang.
Salah satu alasan utamanya adalah potensi kenaikan harga yang tergolong fantastis.
Namun, tidak semua kawasan memberikan perspektif yang sama dalam hal kenaikan harga rumah.
Untuk itu, penting bagi calon pembeli atau investor untuk dapat mengukur prospek kenaikan harga rumah di suatu kawasan.
Baca juga : 5 Model Rumah Hits di Tahun 2025, Gaya Generasi Masa Kini
Berikut adalah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengukur prospek tersebut.
1. Melihat Tren Harga di Masa Lalu
Salah satu tolak ukur pertama yang perlu diperhatikan yaitu tren harga rumah di kawasan tersebut selama beberapa tahun belakangan.
Jika harga rumah di suatu kawasan menunjukkan kenaikan yang konsisten, hal ini bisa menjadi petunjuk bahwa kawasan tersebut memiliki potensi kenaikan harga yang terus meningkat di masa depan.
Sebaliknya, jika harga rumah terhitung stagnan atau bahkan menurun dalam jangka waktu yang lama, prospek kenaikan harga di kawasan tersebut bisa dikatakan akan lebih rendah.
2. Analisis Perkembangan Infrastruktur

Infrastruktur adalah faktor kunci yang mempengaruhi perkembangan suatu kawasan.
Pembenahan atau pembangunan infrastruktur baru seperti jalan tol, stasiun kereta api, atau pusat perbelanjaan dapat meningkatkan nilai properti di kawasan tersebut.
Oleh karena itu, penting untuk memantau proyek infrastruktur yang sedang atau akan dibangun di kawasan tersebut.
Biasanya, kawasan yang memiliki ketersediaan akses lebih baik dan fasilitas umum yang terus berkembang cenderung mengalami peningkatan harga rumah.
3. Pertumbuhan Ekonomi Kawasan
Kawasan yang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi yang mulus cenderung memiliki prospek yang lebih cerah.
Pertumbuhan ekonomi yang pesat biasanya berhubungan dengan tingginya permintaan akan hunian.
Kamu dapat mengevaluasi pertumbuhan ekonomi kawasan dengan melihat tingkat pengangguran, rata-rata pendapatan masyarakat, serta jumlah perusahaan yang beroperasi di kawasan tersebut.
Kawasan dengan tingkat ekonomi yang berkembang memiliki persentase yang lebih tinggi untuk menarik penduduk baru dan menaikkan permintaan akan properti.
Baca juga : Kenapa Tren Rumah Micro-Living Mulai Digandrungi Generasi Muda?
4. Kualitas Lingkungan dan Keamanan

Keamanan dan kualitas lingkungan suatu kawasan juga memengaruhi daya tarik kawasan tersebut bagi calon pembeli rumah.
Kawasan yang aman, bersih, dan nyaman untuk ditinggali biasanya memiliki harga rumah yang lebih tinggi.
Selain itu, keberadaan fasilitas umum seperti taman, pusat kesehatan, dan pendidikan juga menjadi pertimbangan penting bagi calon pembeli.
Semakin baik kualitas lingkungan dan fasilitas di sekitar rumah, semakin besar peluang harga rumah tersebut terus meningkat di masa depan.
5. Proyeksi Permintaan Pasar
Permintaan pasar terhadap properti di suatu kawasan juga sangat menentukan prospek harga rumah.
Kamu bisa mempelajari data permintaan rumah di kawasan tersebut melalui agen properti atau pengembang yang beroperasi di area tersebut.
Jika permintaan tinggi namun pasokan terbatas, hal ini dapat mendorong harga rumah untuk naik.
Sebaliknya, jika pasokan melimpah dan permintaan rendah, kenaikan harga rumah bisa terhambat.
6. Kebijakan Pemerintah dan Regulasi

Kebijakan pemerintah dalam hal perizinan pembangunan, perpajakan properti, atau kebijakan moneter dapat memengaruhi harga rumah di suatu kawasan.
Jika pemerintah memberikan insentif untuk pembangunan perumahan atau mengurangi beban pajak properti, hal ini bisa memicu kenaikan harga rumah di kawasan tersebut.
Selain itu, peraturan mengenai pengembangan lahan atau pembatasan pembangunan juga dapat memengaruhi potensi kenaikan harga rumah.
7. Wawasan dari Profesional Properti
Bergabung dengan agen atau konsultan properti yang berpengalaman juga bisa memberikan wawasan berharga tentang prospek harga rumah di suatu kawasan.
Mereka dapat memberikan informasi lebih mendalam tentang kondisi pasar, tren harga, serta prediksi kenaikan harga yang lebih akurat berdasarkan analisis data yang lebih mendalam.
Baca juga : 5 Keuntungan Punya Dinding Rumah dengan Warna Putih, Penasaran Kan?
Menilai prospek kenaikan harga rumah di suatu kawasan memerlukan riset yang mendalam dan pemahaman terhadap berbagai faktor yang memengaruhi pasar properti.
Dengan memperhatikan tren harga, perkembangan infrastruktur, pertumbuhan ekonomi kawasan, dan faktor-faktor lainnya, kamu dapat membuat keputusan investasi yang lebih cerdas.
Sebagai calon pembeli atau investor, penting untuk terus memperbarui informasi terkait kawasan yang kamu minati, agar dapat mengambil langkah yang tepat untuk memperoleh keuntungan maksimal dari investasi properti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News (*)
(Ridwan Mufid/TRIBUNJUALBELI.COM)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!