5 Cara Menanam dan Merawat Tanaman Kangkung di Rumah

Rendam benih kangkung dalam air selama beberapa jam sebelum ditanam.

Jika sudah direndam, tanam benih kangkung dikedalaman 1 cm ke dalam tanah.

Jarak tanam antar benih sebaiknya sekitar 5-10 cm untuk memberikan ruang yang cukup bagi tanaman untuk tumbuh.

Greenfarm

Lihat Toko

Resep Pupuk AB Mix Aglonema Formula Racikan Nutrisi Tanaman Hias Aglonema - Tasikmalaya Jawa Barat

Rp 99,000.00

jawa-barat

Hubungi PenjualLihat Detail Iklan

3. Perawatan

Siram tanaman kangkung secara teratur, agar tanah tetap lembab.

Hindari genangan air yang berlebihan, ini bisa menyebabkan akar tanaman membusuk.

Beri pupuk organik secara berkala untuk nutrisi yang cukup.

Singkirkan gulma secara teratur untuk mencegaj kompetisi nitrisi dan air bagi tanaman kangkung.

Potong daun kakung secara berkala untuk merangsang pertumbuhan baru.

4. Penyakit dan Hama

Perhatikan tanda-tanda penyakit atau serangan hama pada tanaman kangkung, seperti daun yang menguning, bercak-bercak, atau daun yang dimakan.

Jika ditemukan penyakit atau hama, segera ambil tindakan dengan menggunakan insektisida atau fungisida yang sesuai. Pastikan untuk mengikuti petunjuk penggunaan dengan benar.

Baca juga: Benarkah Makan Sayur Kangkung Bikin Cepat Ngantuk? Yuk Simak Faktanya

5. Panen

Kangkung biasanya dapat dipanen dalam waktu 4-6 minggu setelah penanaman.

Panenlah daun kangkung secara bertahap dengan memotong bagian daun yang sudah cukup besar menggunakan gunting taman atau pisau tajam.

Itulah 5 cara menanam dan merawat tanaman kangkung di rumah. Selamat mencoba.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(Meidy Agsita/Tribunjualbeli.com)