lihat foto
TRIBUNJUALBELI.COM - Di era teknologi sekarang ini, aplikasi ojek online menjadi salah satu solusi transportasi yang paling populer.
Tak jarang, muncul fenomena yang dikenal dalam masyarakat yaitu "orderan fiktif" atau "pemesanan palsu" di dalam ekosistem aplikasi ojek online.
Hal tersebut tentunya cukup sulit untuk dihindari apalagi jika pesanan terlihat meyakinkan, namun kamu bisa mengenali ciri-cirinya untuk membedakan.
Orderan fiktif pada aplikasi ojek online merupakan situasi di mana seseorang atau pihak yang tidak jujur memesan layanan ojek dengan maksud menipu atau merugikan driver atau penyedia layanan.
Lantas, bagaimana cara untuk mengenali atau mengatasinya?
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini merupakan ciri-ciri dan cara untuk mengatasi adanya orderan fiktif bagi pengguna ojek online atau kurir.
Ciri-Ciri Orderan Fiktif Aplikasi Ojek Online
Untuk menghindari orderan fiktif, para driver ojek online dapat mencari tahu dengan melihat ciri-ciri berikut.
1. Polanya tidak konsisten atau tidak masuk akal
Salah satu ciri utama dari orderan fiktif adalah pola yang tidak konsisten atau tidak masuk akal.
Misalnya, jarak tempuh yang sangat jauh namun dengan tarif yang rendah atau tujuan yang tidak lazim.
2. Pemesanan berulang dari lokasi yang sama
Orderan yang berasal dari lokasi yang sama atau sangat dekat secara berulang-ulang tanpa adanya penumpang yang sebenarnya.
3. Waktu pemesanan yang tidak masuk akal
Orderan yang muncul pada waktu-waktu yang tidak masuk akal, seperti dini hari atau tengah malam, dengan frekuensi yang mencurigakan.
4. Respons yang minim dari pelanggan
Tidak adanya atau respons yang sangat minim dari pelanggan setelah orderan diterima oleh pengemudi.
5. Perubahan tujuan yang sering
Orderan yang sering mengubah tujuan atau rute perjalanan, terutama setelah pengemudi sudah menuju lokasi penjemputan.
6. Akun tidak aktif atau tidak valid
Orderan dari akun yang tidak aktif atau akun palsu yang digunakan untuk melakukan pemesanan palsu.
7. Tarif yang tidak sesuai atau tidak menguntungkan
Orderan dengan tarif yang tidak sesuai dengan jarak atau tujuan perjalanan yang diberikan.
Cara Mengatasi Orderan Fiktif
Pesanan palsu bisa datang dari siapa saja dan dapat menimpa ke siapa saja.
Misalnya, terdapat pesanan dengan jumlah yang cukup banyak di suatu perusahaan.
Pemesan meminta pengiriman kilat karena alasan tertentu dan meminta pembayaran secara tunai.
Setelah kurir di tempat, ternyata pemesan tidak ada di lokasi, maka dari itu perusahaan atau kurir mendapati kerugian.
Ketika mengalami peristiwa orderan fiktif seperti contoh tersebut maka perlu ada sistem reimbursement.
Pelapor yang merasa dirugikan cukup melaporkan bukti chat, bukti pembelian, dan identitas pelaku. Dengan demikian, reimbursement dapat dilakukan.
Itulah pengertian, tujuan, ciri-ciri, contoh serta cara mengatasi order fiktif.
Bila kamu merupakan salah satu pelaku di dunia usaha, melakukan optimisasi dalam hal verifikasi sangatlah penting untuk kelangsungan bisnis selanjutnya.
Selain dapat mengefisiensikan operational cost, kamu juga dapat menghindari pihak-pihak tak bertanggungjawab yang melakukan fraud.
Dampak dari Orderan Fiktif Ojek Online
Orderan fiktif memiliki dampak negatif yang signifikan pada layanan aplikasi ojek online. Dampak tersebut meliputi:
1. Menurunkan kredibilitas platform
Adanya orderan fiktif dapat menurunkan kredibilitas dan kepercayaan pengguna terhadap platform ojek online, karena pengguna merasa dirugikan oleh manipulasi data.
2. Mengganggu pengemudi
Orderan fiktif dapat membuang waktu dan tenaga pengemudi yang sebenarnya dapat digunakan untuk melayani penumpang nyata, mengganggu produktivitas dan pendapatan mereka.
3. Merugikan pengguna lain
Pemesanan palsu dapat mengakibatkan peningkatan tarif atau kesulitan dalam mendapatkan pengemudi bagi pengguna lain yang sebenarnya membutuhkan layanan ojek.
Nah itu dia merupakan beberapa informasi terkait ciri-ciri dan cara mengatasi orderan fiktif agar terhindar dari kerugian. (*)
(Pramanuhara/TribunJualbeli.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!