TRIBUNJUALBELI.COM - AC adalah bagian penting dari kenyamanan di rumah, tetapi bisa juga mahal.
Untungnya, ada beberapa cara untuk membuat AC Anda lebih efisien dan menurunkan tagihan.
Penasaran dengan cara tersebut? Yuk simak pembahasannya berikut ini.
Baca Juga: 5 Langkah Bikin Rumah Tetap Dingin Ketika Cuaca Panas, Tak Perlu Pakai AC
Saat suhu dan kelembapan meningkat, pendingin ruangan alias AC dapat membuat kamu dan keluarga tetap nyaman di dalam rumah.
Namun, penggunaan AC yang berlebihan dapat meningkatkan penggunaan energi listrik, sehingga berdampak pada tagihan listrik yang tinggi.
Lantas bagaimana cara untuk meminimalisir tagihan listrik jika tetap menggunakan AC sepanjang hari?
Baca Juga: Bersihkan Filter AC Bisa Bikin Hemat Tagihan Listrik Rumah? Begini Caranya
Meminimalisir Tagihan Listrik Meski Rutin Pakai AC
1. Memilih AC yang hemat energi

Menggunakan AC dengan memilih jenis AC yang efisien dalam penggunaan energi.
AC dengan label Energy Star biasanya lebih efisien daripada model yang tidak memiliki label ini.
Selain itu, pastikan juga untuk memilih AC dengan PK yang sesuai untuk ruangan yang akan digunakan.
Jika PK terlalu besar, tagihan listrik bulanan pun akan ikut membengkak.
2. Menyetel suhu rendah pada termostat

Cara menghemat tagihan listrik saat menggunakan AC sepanjang hari berikutnya adalah menyetal AC ke suhu terlalu rendah pada termostat.
Suhu pada musim panas sangat tinggi, biasanya pada awal atau akhir musim panas bisa mencapai 40 derajat Celsius.
Jika mengatur termostat untuk suhu di bawah 18 derajat Celsius, ini membebani AC.
Mengatur suhu antara 20-25 derajat Celsius akan menghentikan AC bekerja terlalu keras dan menyelamatkan kamu dari tagihan listrik yang tinggi.
3. Menggunakan AC tipe inverter

Menggunakan AC tipe inverter salah satu cara yang efektif untuk menghemat daya.
AC inverter merupakan tipe AC yang memiliki kompresor yang bekerja dengan kecepatan rendah untuk mencapai suhu yang diinginkan.
Ketika suhu mendekati titik angka yang diatur, AC tipe ini akan beroperasi pada kecepatan rendah untuk menjaga suhu konstan, sehingga lebih efisien dalam menghemat energi jika dibandingkan dengan AC konvensional.
4. Mengganti filter udara setiap 6 bulan sekali

Baik AC kamu memiliki filter bawaan atau kamu memiliki filter terpisah yang dipasang pada saluran udara, kamu harus menggantinya setiap enam bulan.
Penting bagi kamu untuk menggunakan filter berkualitas tinggi yang tetap bersih dan bebas dari kotoran.
Untuk memastikan hal ini, gunakan hanya kain kering untuk membersihkan filter lama dan jangan biarkan air atau udara lembab menyentuhnya.
5. Pastikan ruangan tertutup saat AC menyala

Menutup pintu sepertinya tidak perlu dipikirkan lagi jika menyangkut AC.
Namun, pastikan juga semua jendela tertutup rapat, dan udara dingin tidak keluar dari ruangan.
Tarik tirai, agar panas matahari tidak masuk ke ruangan, menambah beban pada AC.
Perangkat elektronik berat seperti kulkas, TV, dan komputer menghasilkan banyak panas dan membuat AC bekerja lebih keras.
Matikan TV dan komputer sebelum kamu menyalakan AC.
Biarkan ruangan agak dingin, lalu kamu dapat menyalakannya kembali.
Saat kamu melakukannya, atur ulang furnitur, sehingga tidak menghalangi ventilasi udara.
6. Menyalakan kipas angin dan AC

Tetap nyalakan kipas angin gantung atau kipas angin langit-langit saat AC bekerja.
Bersama-sama, keduanya menjaga ventilasi ruangan dan mengedarkan udara sejuk di semua sudut.
Selain itu, kamu tidak perlu terus menurunkan suhu.
Untuk pendinginan yang efisien dengan penggunaan energi seminimal mungkin, mulailah dengan menyalakan kipas angin dan mengusir udara panas di ruangan, lalu menyalakan AC.
Nah itu dia, merupakan cara meminimalisir tagihan listrik meskipun kamu menggunakan AC setiap harinya atau sepanjang hari. (*)
(Pramanuhara/TribunJualbeli.com)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!