zoom-in lihat foto Tahan Segala Cuaca, Simak 6 Cara Agar Cat Dinding Tidak Mudah Luntur
Cara agar cat dinding tidak mudah luntur / Ilustrasi gambar cat dinding (Tribun Pontianak)

TRIBUNJUALBELI.COM - Dinding rumah seringkali melewati berbagai cuaca yang berubah-ubah.

Tidak jarang jika cat dinding mengalami luntur.

Tentu hal ini membuat penghuni rumah menjadi tidak nyaman untuk melihat cat dinding yang luntur.

Sehingga untuk menghindari cat dinding luntur ada berbagai cara yang bisa dilakukan.

Cek Harga : Jual Rumah Hagra Promo Price List Cluster Terbaru The Essence Alamanda Jakarta Garden City - Jakarta Timur

Mengecat dinding bisa menjadi pekerjaan yang rumit.

Dilansir dari IDEAonline, ada banyak warna cat yang tersedia di pasaran dan warna yang sama pun bisa tampak yang berbeda dengan finishing atau merk yang berbeda.

Untuk itu, ada banyak hal yang harus dipertimbangkan dan dipersiapkan sebelum menentukan cat mana yang ingin IDEA Lovers pilih untuk dinding rumah IDEA Lovers.

Sebelum mengecat ingat lah dengan keadaan furnitur di rumah.

Dapatkan kuas roll cat dinding disini

2 dari 4 halaman

Melukis membutuhkan melepas atau menutupi furnitur.

Setelah barang-barang ini tidak terlihat, mereka biasanya hilang dari pikiran, tetapi mereka juga sangat memengaruhi tampilan pigmen.


Misalnya, dinding putih di ruangan dengan furnitur merah muda akan terlihat memerah, yang mungkin bagus.

Jika IDEA Lovers menginginkan warna putih yang mencolok, pilihlah satu dengan sedikit warna biru dan itu akan menolak bayangan merah muda dari furnitur.

Selain itu, IDEA lovers juga harus mengupayakan agar cat yang akan digunakan tahan terhadap cuaca dan tidak mudah rusak.

Di samping itu cat eksterior jenis tertentu dapat menutupi terjadinya retak rambut pada tembok.

Cek Harga : Jual Rumah Baru Harga Promo Price List Cluster Terbaru Mahakam The Signature Jakarta Garden City - Jakarta Timur

Jika IDEA lovers memutuskan untuk mendandani penampilan dinding luar rumah yang sudah pudar dengan cat eksterior, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan agar hasilnya maksimal.

1. Pastikan kondisi dinding bersih

Gosok permukaan tembok dengan dengan kertas amplas kasar atau sikat sambil diguyur air bersih.

3 dari 4 halaman

Kemudian keringkan dengan lap bersih.

Dapatkan kuas cat tembok disini

Pastikan permukaan tembok tidak lembab.

Bila diukur dengan protimeter (alat pengukur kadar air) hasilnya sudah di bawah 18%.


Sedangkan kadar alkali sebaiknya menunjukkan pH 7 sampai dengan 9.

2. Perbaiki kerusakan

Perbaiki terlebih dahulu bagian-bagian yang mengalami kerusakan, misalnya dinding yang gompel/cuil.

“Sembuhkan” dahulu penyebab kerusakan/masalah, sebelum IDEA lovers mulai mengecat.

Cek Harga : Jual Rumah do Permata Medeterania Safir Garden, Srengseng Kembangan - Jakarta Barat

Contohnya bila cat yang menggelembung disebabkan oleh kebocoran pipa yang tertanam di dalam dinding, maka IDEA lovers harus memperbaiki kebocoran itu lebih dulu.

4 dari 4 halaman

3. Waktu pengecatan

Lakukan pengecatan saat hari cerah dan tembok dalam keadaan kering.

Selain itu sebaiknya tembok tidak langsung kena sinar matahari.

4. Jangan menggunakan plamur (dempul)

Pemakaian plamur atau dempul tembok akan menyebabkan kerusakan dinding seperti lapisan cat terkelupas, terjadi warna belang atau tampilan yang kurang baik.


5. Pilihan kuas

Gunakan kuas dengan bulu dari nilon atau polyester untuk cat dengan binder lateks.

6. Pilihan cat

Ada merk cat yang proses pengecatannya dibagi menjadi dua tahap, yaitu pemberian cat dasar dan cat akhir.

Selang waktu antara aplikasi setiap lapis harus cukup lama, yaitu antara 2 - 4 jam.

Tetapi sebaiknya lebih lama, minimal 8 jam atau semalam.

Berita ini telah tayang di IDEAonline dengan judul "6 Tips Agar Cat Dinding Tidak Mudah Luntur dan Tahan Segala Cuaca!"

Selanjutnya