TRIBUNJUALBELI.COM – Tidak semua aplikasi di Android aman untuk di-download dan digunakan, lho.
Sebab, ada sejumlah daftar aplikasi berbahaya Android yang berhasil ditemukan dan berisi malware.
Untuk menghindarinya, simak aplikasi apa saja yang berbahaya di Play Store berikut ini yuk.
Cek Harga HP Samsung S22 Plus Bekas Resmi SEIN Ram 8/128GB Fullset Original Like New - Jakarta Timur
Terdapat belasan aplikasi yang mengandung perangkat lunak berbahaya atau malware yang menyusup di antara beragam aplikasi di Google Play Store.
Dikutip dari laporan terbaru perusahaan perangkat lunak anti-malware, Malwarefox ada 19 aplikasi yang dirancang untuk mencuri informasi pribadi para pengguna.
Sejumlah aplikasi untuk perangkat Android tersebut telah disusupi program perangkat lunak berbahaya, seperti Trojans, Adware, Spyware, Keyloggers, dan lainnya.
Untuk informasi lebih lebngkapnya, simak yuk aplikasi apa saja yang mengandung perangkat lunak berbahaya di Play Store.
Aplikasi Berbahaya di Play Store
1. Harly Trojan, terdapat di aplikasi:
- Fare Gamehub and Box
- Hope Camera-Picture Record
- Same Launcher and Live Wallpaper
- Amazing Wallpaper
- Cool Emoji Editor and Sticker
Beli Disini Aplikasi Excel Rumus Analisa Rasio Laporan Keuangan + Parameter Rasio
2. Joker Spyware, terdapat di aplikasi:
- Simple Note Scanner
- Universal PDF Scanner
- Private Messenger
- Premium SMS
- Blood Pressure Checker
- Cool Keyboard
- Paint Art
- Color Message.
3. Malware lain, terdapat di aplikasi:
- Vlog Star Video Editor
- Creative 3D Launcher
- Wow Beauty Camera-Picture
- Gif Emoji Keyboard
- Instant Heart Rate Anytime
- Delicate Messenger.
Cek Harga HP Realme 3 RAM 3/32GB Bekas Fullset Mulus Baterai Awet Harga Murah - Yogyakarta
Jenis Malware Terbaru di Play Store
Berikut ini terdapat jenis malware terbaru yang menyusup di Google Play Store:
1. Joker, memiliki kemampuan untuk mendaftarkan perangkat lain ke layanan premiumtanpa persetujuan.
2. Harly Trojan, memperoleh dara tentang perangkat pengguna dengan cara yang tak benar.
3. Fake Dolphin, mendaftarkan pengguna ke layanan secara otomatis atau tanpa izin.
4. GinMaster, mencuri informasi sensitif, mengontrol perangkat dari jarak jauh, memata-matai, dan banyak lagi.
5. ExoBot, meletakkan ikon aplikasi perbankan yang tampak sah, sehingga pengguna mengkliknya dan memasukkan data kredensial.
6. APV, Android Police Virus (APV) adalah sejenis ransomware, yakni dapat memblokir seluruh sistem dan mengenkripsi semua file dan aplikasi dalam perangkat.
Beli Disini Aplikasi Antivirus Clean My Mac
7. FakeInst, malware ini secara otomatis mengirimkan pesan teks dengan tarif premium.
8. Malware BlackRock, mencuri informasi perbankan dari aplikasi seperti Gmail, Uber, Amazon, Netflix, dan lainnya.
9. OpFake, secara diam-diam memantau aktivitas pengguna dan mengirimkan SMS dengan tarif premium melalui perangkat korban.
10. Basebridge, terkenal untuk memata-matai pengguna, mencuri data sensitif, dan mengirimkannya ke peretas.
Tips untuk Menghindari Aplikasi Berbahaya di Android
Demi melindungi keamaan data pribadi dari pihak tak bertanggung jawab, berikut ini merupakan tips supaya pengguna Android terhindar dari pemakaian aplikasi berbahaya.
1. Selalu melakukan pengecekan berkala melalui device protection di pengaturan hp Android.
2. Jangan menginstal aplikasi yang tidak terlalu dibutuhkan.
3. Hapus aplikasi yang sekiranya tidak lagi digunakan.
4. Selalu mengecek review atau ulasan sebelum mengunduh aplikasi.
5. Berhati-hatilah terhadap aplikasi yang banyak diunduh, tapi tidak ada ulasan pengguna.
6. Berhati-hatilah terhadap aplikasi yang meminta izin khusus, seperti menggambar logo aplikasi atau meminta permohonan menuju ke menu Aksesibilitas di pengaturan.
7. Mengaktifkan Google Play Protect di perangkat Android untuk memfilter aplikasi berbahaya.
Nah itu dia merupakan deretan aplikasi berbahaya di PlayStore dan tips untuk mengindarinya.
Namun perlu kamu ingiat, kamu tetap perlu untuk waspada terhadap permintaan tidak jelas dari suatu aplikasi di HP-mu.
Jangan asal untuk mengklik apapun ya, termasuk permintaan mengunduh aplikasi dan menyutujui semua persmission yang mencurigakan. (*)
(Pramanuhara/TribunJualbeli.com)

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!