lihat foto
TRIBUNJUALBELI.COM - Nastar buatan kita pasti renyahnya bisa lebih lama, kalau 3 kesalahan ini kita hindari.
Ada yang pernah bertanya, kenapa kue nastar jadi kurang renyah setelah disimpan beberapa hari?
Padahal ketika baru matang, kue nastar masih terasa renyahnya.
Kalau pertanyaan ini juga sering ditanyakan, artikel yang satu ini akan memberi jawabannya.
BACA JUGA : Resep Nastar Anti Retak dan Enak, Lengkap dengan Cara Membuat Selai Nanas
Ketauilah, kue nastar pada dasarnya bukan jenis kue yang renyah.
Mungkin, ada renyahnya karena termasuk jenis kue kering.
Namun, tidak bisa disamakan dengan kerenyahan lidah kucing yang bertahan sangat lama.
Kue nastar paling benar punya tekstur mawur atau hancur saat masuk ke dalam mulut.
Tesktur luarnya sedikit renyah, tapi dalamnya mudah hacur.
Nah, untuk mempertahankan tekstur ini, ada beberapa kesalahan yang harus kita hindari.
1. Menggunakan selai yang basah
Selai nanas isian nastar yang basah bisa jadi penyebab utama kue nastar kurang renyah setelah beberapa hari.
Isian yang basah membuat bagian dalam nastar jadi melempem sehingga tidak bisa bertahan lama kelezatannya.
Cara paling tepat, diamkan dulu selai nanas di atas peniris selama semalaman.
Dengan begitu, air di dalam selai akan turun sehingga selai bisa kering betul.
BACA JUGA : Ini Resep Nastar Taburan Keju Anti Gagal, Perpaduan Rasa Gurih dan Legit untuk Lebaran
2. Nastar dibiarkan dingin di atas loyang
Begitu matang, nastar harus segera dipindahkan ke cooling rack.
Hindari membiarkan nastar begitu saja di atas loyang sampai dingin.
Uap atau panas dari loyang dan dari nastar itu sendiri akan mengenai kue dan membuatnya melempem sebelum dikemas.
Jadi, selalu tunggu nastar menjadi dingin di atas cooling rack.
3. Dikemas dalam keadaan panas
Kesalahan terakhir yang menyebabkan nastar kurang renyah adalah pengemasan.
Hindari mengemas nastar dalam keadaan panas.
Uap panas yang terkunci di dalam toples akan membuat nastar jadi kurang renyah.
Bahkan, kesalahan ini juga membuat nastar jadi lebih cepat busuk, apek dan berjamur.
Nah, dari tiga kesalah penyebab nastar kurang renyah di atas, mana yang paling sering dilakukan?
Ketiganya termasuk kesalahan sederhana yang ternyata berdampak besar pada hasil akhir nastar, ya. (*)
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!