TRIBUNJUALBELI.COM - Sepanjang Tahun 2022 banyak sekali lahir mobil model baru.
Baik itu mobil berbahan bakar minyak, hybird, hingga mobil listrik.
Brand-brand yang malang melintang di Indonesia saling berlomba untuk mengeluarkan mobil-mobil jenis tersebut.
Ibarat kalimat bijak, "ada yang datang pasti ada yang pergi".
BACA JUGA : Deretan Mobil Listrik Terbaru di Tahun 2022, Cek Harga Lengkapnya
Jadi, beberapa brand yang sudah mengeluarkan mobil baru ternyata mereka juga menghentikan atau sering disebut suntik mati produksi beberapa mobil lamanya.
Bahkan penghentian produksi mobil baru ini bisa dikatakan cukup bikin kaget.
Faktor utamanya biasanya adalah karena angka penjualannya yang semakin menurun.
Artinya, mobil tersebut sudah tidak terlalu diminati lagi oleh konsumen.
Dilansir dari Kompas.com ada beberapa mobil yang disuntik di tahun 2022.
Apa saja mobil-mobilnya?
1. Toyota Corolla Cross Non-Hybrid
PT Toyota Astra Motor (TAM) menghadirkan banyak model yang memiliki varian non-hybrid dan hybrid, seperti Camry, Corolla Cross, dan C-HR.
Untuk Corolla Cross, hadir juga versi non-hybrid.
Tapi, mobil ini disuntik mati penjualannya pada Maret 2022. Alasannya jelas karena menurunnya permintaan pasar.
Menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) di 2021, penjualan Corolla Cross bisa Hybrid bisa mencapai 1.304 unit.
Namun, untuk versi non-hybrid, hanya terjual 215 unit.
BACA JUGA : Cek Harga Mobil Hybrid yang Meluncur Selama 2022
2. Toyota C-HR Non-Hybrid
Selain Corolla Cross, C-HR juga keluar versi non-hybrid.
Lagi-lagi, TAM harus menyuntik mati penjualannya dan dilakukan pada Maret 2022 juga.
Penjualan mobil ini, menurut data Gaikindo, hanya 23 unit.
Berbanding jauh jika dibandingkan C-HR Hybrid yang bisa mencapai 157 unit.
3. Honda Odyssey
Keputusan soal menyuntik mati penjualan Odyssey tidak datang dari PT Honda Prospect Motor (HPM).
Mobil yang diproduksi di pabrik Sayama, Prefektur Saitama, memang tidak lagi diteruskan.
Pabrik tersebut dijadwalkan tutup pada Maret 2022. Honda pun tidak memindahkan produksinya ke tempat lain, sehingga tidak ada lagi Odyssey yang diproduksi.
Selain itu, peminatnya di Indonesia memang semakin menurun.
Cek Harga : Mobil Honda Oddysey 2005 Matic Surat Lengkap Mesin Kering Bekas - Yogyakarta
4. Mitsubishi Eclipse Cross
PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memutuskan untuk menyudahi penjualan Eclipse Cross pada Maret 2022.
SUV yang diluncurkan pada 2019 ini memang setiap tahunnya mengalami penurunan.
Tapi, MMKSI mengaku alasannya karena hal lain.
Presiden Direktur PT MMKSI Naoya Nakamura menjelaskan, hal tersebut dikarenakan beberapa kondisi dan pertimbangan, seperti kelangkaan cip semikonduktor yang kerap mengganggu rantai produksi kendaraan.
"Betul, terhitung sejak Maret 2022, kami telah menghentikan impor dan penjualan model Eclipse Cross untuk pasar Indonesia," kata Naoya, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Cek Harga Bekas : Mobil Mitsubishi Xpander Ultimate 4x2 Matic 2019 Bekas Terawat Pajak Panjang - Bekasi
5. Hyundai Ioniq Electric
Selain mobil-mobil dari pabrikan Jepang, salah satu model yang dipasarkan oleh pabrikan asal Korea Selatan, Hyundai, juga disuntik mati penjualannya.
Mobil tersebut adalah mobil listrik Ioniq Electric.
Hyundai secara resmi menghentikan produksi mobil listrik Ioniq di salah satu pabrik utamanya di Ulsan, Korea Selatan, pada Juli 2022.
Namun demikian, PT Hyundai Motor Indonesia (HMID) mengaku masih membuka pemesanan.
“Kona dan Ioniq masih ada, bisa tetap dipesan, jadi based on pemesanan. Masih sih (tidak discontinue). Sepanjang ada yang memesan, kami bisa tetap support,” ujar Astrid A. Wijana, Head of Marketing PT HMID, di ICE BSD City, (16/8/2022). (*)

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!