TRIBUNJUALBELI.COM - Listrik merupakan hal terpenting pada rumah.
Kebanyakan semua peralatan rumah menggunakan aliran listrik.
Tanpa listrik rumah akan terasa gelap dan sepi.
Peralatan, sistem, elektronik di rumah erat kaitannya dengan listrik.
Cek Harga : Dijual Rumah Murah Type Pawana 2KT 1KM Dekat Pusat Kota - Garut
Dilansir dari Kompas.com, Peralatan elektronik ini membuat tugas dan kehidupan sehari-hari berjalan lebih mudah.
Namun, dengan barang-barang rumah tangga yang bekerja keras ini muncul potensi bahaya listrik yang tidak disadari banyak orang.
Menurut Electrical Safety Foundation International, Yayasan Keselamatan Listrik Internasional, diperkirakan ada 51 ribu kebakaran listrik setiap tahun.
Beberapa di antaranya disebabkan dari peralatan elektronik.
Cek Harga : Dijual Rumah Cluster Siyono 2 Kamar 1KT Legalitas Aman - Gunung Kidul
Dengan mempelajari keselamatan kelistrikan, dapat menghindari risiko kebakaran listrik serta melindungi keluarga dan rumah dari bahaya.
Berikut beberapa cara menjaga keamanan listrik di rumah dikutip dari AHS, Sabtu (24/12/2022).
Cabut peralatan listrik selama cuaca buruk
Selama cuaca buruk, seperti petir dan badai, ini bisa mendatangkan bahaya pada peralatan listrik di rumah.
Muatan listrik selama badai dapat datang melalui kabel telepon, pipa air, atau apa pun yang terpasang.
Jika mendengar guntur atau melihat kilat, segera cabut semua peralatan listrik dari stopkontak.
Cek Harga : Dijual Rumah Murah Ujung Berung Gedebage Bandung KPR Syariah - Bandung
Namun, Anda masih dapat menggunakan barang-barang yang dioperasikan dengan baterai seperti ponsel atau laptop.
Pastikan peralatan tidak dicolokkan dan diisi daya.
Tingkatkan outlet listrik
Di rumah baru, outlet listrik khusus, yang disebut Ground Fault Circuit Interrupters (GFCI), adalah bagian dari pedoman keselamatan listrik yang diperlukan di area yang terdapat air seperti kamar mandi, dapur, dan ruang mencuci.
Cek Harga : Dijual Rumah Lokasi Strategis 5KT 1KM Siap Huni - Mojokerto
GFCI dapat membantu mencegah sengatan listrik dengan mematikan daya begitu alat mendeteksi arus yang mengalir melalui air, bahkan seseorang.
Jika tinggal di rumah yang lebih tua, mungkin tidak ada GFCI.
Berinvestasi di dalamnya dapat menyelamatkan Anda dari kecelakaan dan potensi masalah kelistrikan pada masa mendatang.
Lakukan tindakan pencegahan yang tepat dan hubungi teknisi listrik berpengalaman dan berlisensi untuk memasang stopkontak ini.
Hati-hati dengan air dan listrik
Beberapa orang sering menganggap enteng menyolokan peralatan listrik saat tangan masih basah.
Cek Harga : Dijual Rumah Villa di Prigen Dekat Wisata Tretes - Pasuruhan
Padahal, ini bisa berisiko membuat tersetrum.
Karena itu, langkan waktu mengeringkan tangan sebelum menyalakan peralayan.
Jangan pernah menggunakan peralatan listrik, seperti pengering rambut, di dekat bak atau wastafel yang terisi air.
Peralatan kecil dapat dengan mudah jatuh, yang bisa meningkatkan risiko cedera serius.
Cek Harga : Dijual Rumah Villa di Prigen Dekat Wisata Tretes - Pasuruhan
Ingat air tidak boleh terjatuh ke listrik karena dapat mendorong nyala api.
Siapkan alat pemadam kebakaran jika terjadi keadaan darurat.
Gunakan alas kaki saat bekerja dengan listrik
Jika harus menggunakan listrik di luar tempat yang basah, seperti mengganti bola lampu di luar ruangan, menggantung lampu liburan, atau memangkas pohon, selalu gunakan sepatu yang memiliki sol karet.
Karet adalah bahan isolasi, artinya jika ada sengatan listrik, sol akan mencegah aliran arus.
Cek Harga : Dijual Rumah Villa di Prigen Dekat Wisata Tretes - Pasuruhan
Segera ganti kabel ekstensi saat mulai menunjukkan keausan
Di zaman nirkabel, kita masih membutuhkan kabel ekstensi dari waktu ke waktu.
Berikut adalah beberapa aturan keselamatan listrik untuk kabel ekstensi:
1. Hindari menjalankan kabel di bawah karpet. Ini tidak hanya menyebabkan bahaya tersandung, tetapi lalu lintas pejalan kaki yang konstan dapat membuat kabel putus seiring waktu. Kabel yang robek dapat menyebabkan sengatan listrik atau kebakaran.
2. Lakukan inspeksi rutin. Jika menemukan kabel berjumbai di salah satu kabel peralatan elektronik, tidak aman memperbaikinya dengan menutup menggunakan selotip. Kabel ini harus diganti.
Cek Harga : Dijual Tanah Cocok untuk Villa Dekat Lokasi Wisata Agro di Rumpin - Bogor
3. Jangan membebani stopkontak atau kabel ekstensi dengan terlalu banyak colokan karena dapat menyebabkan sirkuit pendek, memicu, atau menjadi terlalu panas.
4. Jika kabel ekstensi tidak cukup panjang, Anda mungkin tergoda menggunakan dua kabel ekstensi secara bersamaan untuk mendapatkan panjang yang sesuai. Sayangnya, hal ini dapat menyebabkan kedua kabel menjadi terlalu panas sehingga menimbulkan bahaya kebakaran.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Cara Menjaga Keamanan Listrik di Rumah"
Penulis : Esra Dopita Maret
Editor : Esra Dopita Maret
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!