TRIBUNJUALBELI.COM - Sejumlah pengembang tepantau mulai berani menggarap proyek berkat sinyal positif di dunia properti.
Yap, bisnis properti di Indonesia tampaknya mulai membaik berkat kondisi pandemi yang juga mulai membaik.
Selain itu, sejumlah kebijakan yang diberikan pemerintah juga bisa dikatakan membantu tumbuhnya lagi bidang bisnis ini.
Cek harga Apartemen Newton Ciputra World Jakarta Selatan 1BR Unfurnished - Jakarta Selatan
Salah satunya adalah Kizo Residence, di kawasan Jakarta Selatan (Jaksel), yang digarap duet Mitsubishi Corporation, melalui PT Diamond Development Indonesia (DDI) dan Sinarmas Land melalui PT Duta Pertiwi Tbk (Duti).
Dalam mengembangkan proyek menara tunggal ini, keduanya membentuk perusahaan joint venture PT Duti Diamond Development (DDD) dengan komposisi masing-masing 70 persen Mitsubishi dan 30 persen Sinarmas Land.
Kizo Residence menempati area yang sudah lama dimiliki Duti, yakni kompleks ITC Fatmawati yang berdekatan dengan Stasiun MRT Haji Nawi.
Kendati hanya satu menara, namun apartemen ini berisi 631 unit dalam struktur 46 lantai. Ini artinya densitas populasi cukup tinggi, sekitar 10-15 unit per lantai.
Karena itu, wajar jika harga jualnya terhitung bisa diakses kalangan milenial dan eksekutif muda yakni serentang Rp 1 miliar untuk ukuran 27,5 meter persegi hingga Rp 3 miliar per unit untuk 109 meter persegi.
President Director DDI Kenji Ono pun merasa percaya diri dapat menaklukkan pasar, baik end user maupun investor, meskipun ada banyak kompetitor sejenis di sekitarnya.
DDI membawa teknologi, expertise, pengalaman, kualitas, dan profesionalisme pengelolaan Jepang yang dikombinasikan dengan budaya Indonesia.
Desain interior dan fasilitas di dalamnya dirancang oleh Illya Corporation dari Kajima Group Jepang yang juga merupakan desainer interior dari Plaza Senayan dan Fairmont Jakarta.
Sementara kontraktor pelaksana masih dalam tahap pembahasan yang segera ditunjuk, karena proyek ini dijadwalkan tuntas pada 2025 mendatang.
Cek harga Apartemen Puri Casablanca Jaksel 3BR Semi-furnished - Jakarta Selatan
"Selain itu, proyek ini memang berada di kawasan matang karena dikelilingi sejumlah fasilitas eksisting seperti pusat perbelanjaan, pusat komersial, infrastruktur, dan lain-lain," tutur Ono menjawab Kompas.com, Kamis (24/3/2022).
CEO Commercial National Sinarmas Land Hongky J Nantung menambahkan total nilai pengembangan atau gross development value (GDV) proyek ini sebesar Rp 1,2 triliun.
"Kami optimistis ini bisa memenuhi kebutuhan pasar, terutama di kawasan Jakarta Selatan yang permintaan (demand)-nya terus naik. Kami targetkan dalam dua tahun seluruh unit terjual," imbuh Hongky.
Temukan beragam pilihan properti di berbagai daerah dengan harga terbaik di Tribunjualbeli.com.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!