TRIBUNJUALBELI.COM - Ada kabar baik untuk para calon pembeli rumah KPR di tahun depan.
Mulai tahun 2022, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk menargetkan bakal mempercepat persetujuan (approval) pengajuan kredit debitur.
Pasalnya, BTN akan membuat proses persetujuan kredit rumah hanya dalam 1 hari.
Hal ini dapat diwujudkan sejalan dengan implementasi credit scoring menggunakan teknologi informasi.
BACA JUGA: Dijual Rumah Kpr Tanpa Dp Villa Kemang Permai Lokasi Strategis - Bogor
BACA JUGA: Dijual Rumah Minimalis Modern Tipe 40/72 Baru Lokasi Strategis Bisa KPR - Bandung
Direktur Risk Management and Transformation Bank BTN Setiyo Wibowo mengatakan, implementasi teknologi credit scoring telah mempercepat proses pengajuan kredit yang saat ini sudah bisa dilakukan persetujuan dalam waktu 2-3 hari setelah semua dokumen persyaratan pengajuan kredit dilengkapi.
Sebelumnya proses pengajuan kredit berlangsung selama 7-8 hari.
"Saat ini proses bisnis sudah 50 persen digital, biro kredit sudah pakai robotik. Sudah tidak perlu ditelepon lagi. Dari sebelumnya 7-8 hari, sekarang 2-3 hari debitur sudah mendapat approval. Tahun depan, kami berharap persetujuan di hari yang sama, debitur akan dapat melakukan approval kredit," ujar Bowo dalam keterangan resmi, Senin (11/10/2021).
Menurut Bowo, untuk mempercepat proses bisnis termasuk perkreditan, BTN telah melakukan sentralisasi operation dari sebelumnya ditangani oleh kantor cabang.
Saat ini, sudah ada enam kredit center di seluruh wilayah Indonesia.
"Sekarang trennya semua proses kredit ada di sentral, harapannya semua proses bisa seragam, dengan dukungan teknologi," papar Bowo.
Dia mengungkapkan, dengan percepatan persetujuan kredit tersebut diharapkan, BTN bisa memberikan pembiayaan perumahan mencapai 1,2 juta dalam kurun 5 tahun yakni periode 2021-2025.
Langkah ini untuk mengurangi selisih antara kebutuhan rumah dan persediaan atau backlog perumahan di Indonesia.
“Sejalan dengan RPJM bahwa setiap tahun 200.000-300.000 unit rumah sampai 2025 akan menyalurkan 1,2 juta rumah,” katanya.
Di sisi lain, Bowo menuturkan, meski dibayangi pandemi Covid-19, perseroan tetap optimistis bisa mencapai target The Best Mortgage Bank di Asia Tenggara pada tahun 2025.
BACA JUGA: Dijual Rumah Green Forest Cifor KPR Skema Syariah Legalitas Aman - Bogor
BACA JUGA: Dijual Perumahan Brava Homes At Brava Himayala Bisa KPR - Tangerang
Hal ini didorong salah satunya pangsa pasar kredit pemilikan rumah (KPR) di Indonesia masih terbuka dibandingkan dengan Singapura dan Malaysia.
Menurut Bowo, suatu bank dikatakan sebagai mortgage bank bila memiliki portofolio KPR setidaknya 40 persen dari total penyaluran kredit.
Di kawasan Asia Tenggara, baru ada DBS Group dan CIMB Group yang cukup kuat di segmen ini.
"Bila dulu sebagai bank KPR, kita ingin jadi bank yang memberikan semua solusi ke nasabah. Kalau KPR di BTN harapannya semua transaksi juga melalui BTN. Apalagi saat ini mobile banking BTN sudah sangat user friendly bagi para nasabah," sebut Bowo. (Sakina Rakhma Diah Setiawan)
Temukan beragam pilihan properti di berbagai daerah dengan harga terbaik di Tribunjualbeli.com.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!